Herman,
Emang cukup banyak koleksinya, walopun tidak kumplit-plit tapi cukup utk
studi ilmiah. Aku ngga yakin uni di Indonesia ada yg sekumplit ini utk
data indonesianya.
Apakah bener bahwa data ini bisa diakses (dibeli) ?
Sebenernya siapa sih yg memiliki (proprietary right) dari data-data ini
Berbicara tentang kebocoran data yang secara legal berstatus sebagai
rahasia negara rasanya sudah menjadi rahasia umum. Mencari data di pasar
gelap kadang-kadang lebih mudah daripada di pasar terang (formal).
Sebenarnya Ditjen Migas sudah punya aturan main bagaimana mengelola data
migas, namun
Selamat dan salut untuk Hasan, Herman, dan semua penulis Indonesia yang terlibat. Ini
buku tentang sebagian besar wilayah kita, sudah waktunya kita yang paling berperan.
Semoga makin meningkatkan profesionalisme kita bersama.
Salam,
Awang - BP Migas
ANDANG BACHTIAR [EMAIL PROTECTED] wrote:
Kalau melihat gejala serta trend global saat ini, rasanya sulit
mempertahankan policy closed file. Keterbukaan selalu saja dituntut dimana
saja. Nah kalau mau melihat secara strategis (jangka panjang) barangkali
policynya yg musti mengikuti perkembangan jaman (sebelum jauuh
ketinggalan).
Saya senang bila memang ada arah pada keterbukaan data. Bagaimana
keterbukaan data perminyakan di AS, atau dimana yang terbuka ? Setahuku,
data well setelah hanya 2 th. Bagaimana seismik ? Apa kerugian dengan
keterbukaan data ? Perundangan memang jelas masih menyaratkan ketertutupan.
Data tak
Data paling tidak ada tiga macam. 1) raw data, 2) processed data dan 3)
interpreted data. Raw data mestinya untuk sementara waktu sebaiknya
tertutup. Mengapa demikian? Sebab, jangan sampai data yang sedang diolah
terjual. Memang itu tidak boleh bocor, sekali lagi untuk sementara.
Processed data,
Dear IAGI-HAGI Distinguished Members,
We apologize that due to complications beyond our control, we have to cancel
one of our planned course:
REGIONAL TO RESERVOIR SCALE, STRUCTURAL STYLES IN RIFTS AND DELTAS, to be
given by
Dr. Christopher K. Morley, on December 08-10, 2003 at Le Meridien
7 matches
Mail list logo