@yahoogroups.com
*Subject:* Re: [JUG-Indonesia] Re: Tanya AOP
Btw lupa mention... specific dynamic feature yg gw mesti highlight adalah
macro (e.g di LISP, Boo). Mirip dengan macro di office tools, i think ini
analogi real-world yang paling effective buat illustrate the purpose dan
Btw just to put another thing into perspective...
Benernya aop diintroduce buat minimalise repetitive code, terutama karna
banyaknya repetition n code noise yg dibutuhin dalam static language.
Dynamic languages jarang pusingin aop, karna flexibility dari languagenya
udah allow lu buat nulis code
Sent: Thursday, March 04, 2010 1:19 PM
To: jug-indonesia@yahoogroups.com
Subject: Re: [JUG-Indonesia] Re: Tanya AOP
Btw lupa mention... specific dynamic feature yg gw mesti highlight
adalah macro (e.g di LISP, Boo). Mirip dengan macro di office tools, i
think ini analogi real-world yang
Misalkan Anda diminta seorang client membuat aplikasi
penjualan-pembelian. Kata sang client, ini aplikasi bikinya sederhana
aja krn yg pake dia sendiri untuk toko yg baru dia rintis.
Dia yg entri data barang, dia yg transaksi, dia yg generate report, dll.
Tak lama, aplikasi pun jadi
... waktu
hmm.. bau-baunya promosi guice nih :P
sambil menyelam minum bir
2010/3/3 Nashroulloh naz...@gmail.com
Misalkan Anda diminta seorang client membuat aplikasi
penjualan-pembelian. Kata sang client, ini aplikasi bikinya sederhana
aja krn yg pake dia sendiri untuk toko yg baru dia rintis.
Dia yg
hmm.. bau-baunya promosi guice nih
Sekedar upaya menyeimbangkan antara konsep dan praktek ^_^
Berharap ada yg memberi contoh lain.
regards,
Nasrul
--
Menikmati Hidup Mempersembahkan yang Terbaik
-Nashroulloh
hmm.. bau-baunya promosi guice nih
Sekedar upaya menyeimbangkan antara konsep dan praktek.
Berharap ada yg memberi contoh lain.
regards,
Nasrul
--
Menikmati Hidup Mempersembahkan yang Terbaik
-Nashroulloh
naz...@gmail.com
Judul: [JUG-Indonesia] Re: Tanya AOP
Kepada: jug-indonesia@yahoogroups.com
Tanggal: Rabu, 3 Maret, 2010, 3:50 PM
Misalkan Anda diminta seorang client membuat aplikasi
penjualan-pembelian . Kata sang client, ini aplikasi bikinya sederhana
AOP bukan hanya interceptor lho...
2010/3/3 Nashroulloh naz...@gmail.com
hmm.. bau-baunya promosi guice nih
Sekedar upaya menyeimbangkan antara konsep dan praktek.
Berharap ada yg memberi contoh lain.
regards,
Nasrul
--
Menikmati Hidup Mempersembahkan yang Terbaik
-Nashroulloh
Btw lupa mention... specific dynamic feature yg gw mesti highlight adalah
macro (e.g di LISP, Boo). Mirip dengan macro di office tools, i think ini
analogi real-world yang paling effective buat illustrate the purpose dan
potential of AOP features buat eliminate repetitive tasks.
2010/3/4 Hendry
2010/3/3 nono nini buatn...@yahoo.co.id
Keren boss penjelasannya..nah semisal annotation
@LogActivity
@CheckUserPrivilege
ini di pindah ke configurasi central gimana?, jadi biar lebih efficient code
nya..misal klo dalam SPRING di application-context.xml
Sudah baca referensi Spring?
11 matches
Mail list logo