Subject: Re: [keluarga-islam] (Ngaji of the Day) Peristiwa sebelum dan
selama Isra'
semakin banyak pendapat, akan semakin bagus...
sehingga nantinya bisa saling melengkapi...
saya rasa begitu.. :)
salam,
ananto
On 7/29/08, Yusa [EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED]
wrote
: [keluarga-islam] (Ngaji of the Day) Peristiwa sebelum dan selama
Isra'
Menurut semua ustad dlm pengajian yg saya ikuti..semua berpendapat bahwa
memang Malaikat Jibril membedah hati Nabi saw untuk membersihkan kotoran yg
bersifat batiniyah..yg masih ada di hati Nabi...
Hal ini karena Nabi
-
From: Arland
To: keluarga-islam@yahoogroups.com
Sent: Friday, August 01, 2008 3:03 PM
Subject: Re: [keluarga-islam] (Ngaji of the Day) Peristiwa sebelum dan selama
Isra'
Assalamu'alaikum Wr. wb.
Perjalanan Isra' dan Mi'rajnya Nabi SAW terjadi pada tahun dimana tahun itu
Beliau SAW
Message -
From: Ramdan
To: keluarga-islam@yahoogroups.com
Sent: Friday, August 01, 2008 3:34 PM
Subject: Re: [keluarga-islam] (Ngaji of the Day) Peristiwa sebelum dan selama
Isra'
bang...
masa perjalanan hiburan sih...?
maksudnya berwisata gitu..?
he he he...
kok
^_^
Hiburan mungkin maksudnya... :-)
Salam, Yusa.
www.majlismajlas.blogspot.com
- Original Message -
From: Ramdan
To: keluarga-islam@yahoogroups.com
Sent: Friday, August 01, 2008 3:34 PM
Subject: Re: [keluarga-islam] (Ngaji of the Day) Peristiwa sebelum dan selama
Isra
semakin banyak pendapat, akan semakin bagus...
sehingga nantinya bisa saling melengkapi...
saya rasa begitu.. :)
salam,
ananto
On 7/29/08, Yusa [EMAIL PROTECTED] wrote:
^_^
Setahu saya, ada yang berpendapat bahwa malaikat Jibril tidak membersihkan
hati Nabi Saw sesudah dibelah, tapi
Menurut semua ustad dlm pengajian yg saya ikuti..semua berpendapat bahwa
memang Malaikat Jibril membedah hati Nabi saw untuk membersihkan kotoran
yg bersifat batiniyah..yg masih ada di hati Nabi...
Hal ini karena Nabi itu juga adalah seorang manusia biasa ke MAKSUM
man seorang Nabi TIDAK
^_^
Setahu saya, ada yang berpendapat bahwa malaikat Jibril tidak membersihkan hati
Nabi Saw sesudah dibelah, tapi menambah kemulian di atas kemuliaan-kemuliaan
Nabi Saw, menambah kesucian di atas kesucian-kesucian Nabi Saw.
Seperti yg dijelaskan habib Alwi bin Muhammad bin Husein shohibul