Waalaikumsalamwarahmatulllahi wabarakaatuh.

Da Hasbi. Melihat kemauan dan keimanan da Hasbi salut
saya.
Sampai-sampai saya berfikir untuk bertanya berapa lama
lagi jatuh tempo kredit rumah itu, dan berapa lagi
kalau kontan yang harus dibayar, kalau ngak bisa
pinjam duit siapapun, rasanya ingin sekali saya
meminjamkan duit saya(gaji saya maksudnya), karena
sejujurnya, duit tersebut tersimpan di bank
konvensional BNI. Walau sudah dibagi2 pada faqir
miskin masih ada juga. 

Selama dua tahun lebih duit tersimpan, tidak terpakai,
terkadang saya berfikir padahal disana ada orang yang
membutuhkannya, ada orang yg ingin berlepas dari riba.
Kenapa tidak saya bantu aja..? Itu yang kepikir oleh
saya. 

Tapi bagaimanapun duit itu atas nama saya tak
seorangpun bisa mengambilnya. Kecuali saya sendiri,
walau hati saya sangat tersentuh kondisi orang ingin
merubah dari yang salah ke yang benar, tetapi jalan
itu benar yang tumpat. Ia sudah berada didalam lobang
itu, keluarnya sudah ditutup pintunya tumpat jalannya.

Beda dengan kondisi orang yang berada di luar lobang,
ia masih punya pilihan masuk apa kagak..? Keimananlah
yang berperan disana.

Tapi membaca postingan sanak Arnoldison, ada benarnya
juga, bahwa kalau sudah segala macam usaha untk
melepaskan diri dari riba, sementara sedang dalam
perjalanan yang tidak ada jalan lain( ini khusus kasus
da hasbi, jgn semua kasus diumpamakan begini saya
kira, ntar akan banyak yg begitu lagi beralasan,
padahal ini jelas2 da hasbi sdh usaha keras utk itu).
saya tidak berani berfatwa, tetapi saran saya usaha
dulu sekeras mungkin, baru tawakkal sajalah lagi pada
Allah. Semoga cepat selesai masalahnya. dan pernyataan
saya ini jangan sampai dikatakan saya inkonsisten,saya
tetap katakan riba, namun semua Allah yang melihat
usaha seseorang sdh spi kepuncaknya, dan jgn disamakan
semua problema, jgn disamakan antara kuda dan keledai.


Wassalam. rahima.


--- "Hasbi,Mukhlis" <[EMAIL PROTECTED]>
wrote:

> Assamualaikum,
> Barusan saya langsung menghubungi BTN Syariah denga
> pak Mukhlis, sayang
> menurut beliau saat ini BTN syariah hanya melayani
> KPR pembelian rumah baru.
> Untuk pengalihan dati BTN konvensional ke BTN
> syariah masih belum bisa
> meskipun dalam brosurnya katanya sudah dicantumkan.
> BMI bisa tetapi dengan
> syarat minimum 50 jt, jadi tidak bisa kalau sisa
> kredit di bawah itu.
> Saya tidak tahu apakah kondisi ini bisa digolongkan
> darurat karena belum ada
> bank syariah yang memberikan solusinya. Kalau ada
> saya akan langsung
> pindahkan. Barangkali ada informasi bank syariah
> lain yang bisa mengambil
> alih kredit BTN ini?
> Wass,
> Mukhlis
> 
> 

__________________________________________________
Do You Yahoo!?
Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 

Website http://www.rantaunet.org
_____________________________________________________
Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://rantaunet.org/palanta-setting
------------------------------------------------------------
Tata Tertib Palanta RantauNet:
http://rantaunet.org/palanta-tatatertib
____________________________________________________

Kirim email ke