Bravo Bung Moko,
Walau bukan termasuk yang productive dalam menulis e-mail, saya selalu
menikmati ulasan yang bung Moko tulis. Ada kedalaman, pencerahan dan ajakan
untuk merenung dan berfikir lebih lanjut dalam tingkah keseharian kita.
Dari segi kwalitas, tulisan Bung Moko sudah menunjukkan
inner circle. Kalau caranya
begini bisa lebih gawat dibanding Suharto tuh.
JA
From: Ichwan Ramli [EMAIL PROTECTED]
Reply-To: Indonesian Students in the US [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: Re: FW: [Saham] Ganggu Kredibilitas Internasional
(http
Title: Jawa Pos Online
This page uses frames, but your browser doesn't support them.
onal
(http://www.detik.com/peristiwa/21/20001
Inilah kalau duet Gus Dur dan Mega tidak dapat bekerja dengan baik. Terutama
si bisu Mega itu.
From: Ichwan Ramli [EMAIL PROTECTED]
Reply-To: Indonesian Students in the US [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: FW: [Saham] Ganggu Kr
Alhamdulilah, Amien Rais sudah mulai sadar.
Aksi massa serupa tidak akan membantu menyelesaikan masalah Ambon. Kalau
renungan dan diskusi, mungkin masih membantu, tapi akan lebih konkret lagi
kalau masih-masing kita mengingatkan diri sendiri dan lingkungan terdekat,
agar tidak ikut-ikutan
Title: Cak Nur Tanggapi Kerusuhan Mataram: Ganggu Kredibilitas Internasional
Ya..!TUHAN berikanlah belas kasihanMU
kepada bangsa kami,anugrahkan hikmat dan bijaksana untuk pemimpin
kami.
Hancurkanlah segala usaha yang ingin
menbinasakan bangsa ini.
Berikan kekuatan kepada
Dear Permias Miliser,
Ikutan urun pendapat, saya sependapat dengan bung Faransyah. Rasanya capek
dan emosian juga baca e-mail yang tendensius dan memprovoke sentimen SARA
terus menerus. Kalau perdebatannya sehat, fakta di counter fakta, analysis
dibalas analysis tandingan dan argumentasi yang
Dear friend,
This is absolutely incredible! Luar biasa, lompatan besar teknologi digital.
You can actually take a picture of yourself using your computer monitor.
Anda tak perlu camera khusus untuk membuat dan mengirimkan foto anda. Cukup
menggunakan monitor PC anda.
It's free of charge.
Title: Wawancara Imajiner Dengan Megawati
Please
support our advertiser
Rabu, 4/8/1999
Peta
SitusBerandaDapurGudang DataKotak
ereka
kepengadilan, tapi jangan larang MUI campuri urusan pemerintahan. Anda yang
saya kira lebih tahu agama kayaknya lebih ngerti hal hal seperti ini
khan
yuni
Ichwan Ramli [EMAIL PROTECTED] wrote:
Mbak Yuni,
ngaca dulu dong. Ingat saya mbak yuni pernah mengemukakan statemen
berdasarkan
Bung Brawijaya,
Wartawan protes karena Rudini menyalahkan wartawan karena salah kutip
pernyataannya yang mengatakan akan mundur dari KPU bila perolehan MKGR
dibawah 2 persen. Dan juga karena Rudini menuduh Wartawan yang menyebabkan
sidang Pleno KPU bubar karena Wartawan ikut mendobrak masuk saat
Contoh lain : Waktu kampanye bilang mau mundur, bila target perolehan suara
tak tercapai. Sesudah kampanye, bilang itu khan cuman " janji-janjian"
biar bersemangat. Ini khan nggak ada kaitan dengan agama !! he..he...
- Original Message -
From: Budi Haryanto [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL
Bung Acu, memperjuangkan aspirasi ataupun "values" agama tidak hanya di
pemerintahan.
Ia bisa melalui opposisi yang efektif di parlemen. Bisa langsung terjun ke
masyarakat seperti LSM, melalui pendidikan masyarakat di media massa ataupun
forum-forum kajian formal dan informal. Saya malah curiga
Mbak Yuni,
Saya terusik dengan issue yang dilemparkan, bahwa anda melihat sendiri bahwa
Mega menyebarkan tanda-tangan untuk minta proyek ke Gubernur Jawa Timur.
seperti email di bawah :
Saya tidak bermaksud melecehkan anda bung, tentu saja aya akui anda pintar
apalagi bisa beraksi didepan
Kalau atas nama muslim, DIPO ALAM ( kalau saya tak salah tebak yang menulis
ini - kini salahsatu team sukses Habibie) mencalonkan Ali Sadikin, alangkah
naifnya. Bukankah Ali Sadikin waktu itu banyak ditentang ulama karena
mengizinkan judi di Jakarta ?
salam.
- Original Message -
From:
Saya tadi malam nonton acara debat visi ekonomi partai politik di stasiun
INDOSIAR . Hadir sebagai panelis Kwik Kian Gie dari PDI Perjuangan, Farid
Prawiranegara dari Partai Bulan Bintang, Yusuf Faisal (?) dari PKB dan Eman
(?) dari PK. Acara dipandu Wimar Witoelar dgn Sri Mulyani dan Hartoyo W.
Sebenarnya, ada yang bisa kasih list/deskripsi nggak ya, yang mana sich
aspirasi ummat Islam itu ? Kalau aman tentrem, adil dan sejahtera serta
demoktratis itu apakah itu hanya aspirasi ummat Islam saja atau malah nggak
termasuk dalam aspirasi ummat Islam ?
Kalau ada kesepakatan bersama tentang
Satu tahun Reformasi dan tiga hari masa kampanye Pemilu,
membuat banyak pihak mencoba menengok catatan, menganalisa dan merenung, sudah
sampai dimanakah perjalanan kita sebagai bangsa, dan apa yang kita akan peroleh
dalam Pemilu nanti.
Banyak pihak, seperti kalangan mahasiswa yang melakukan
Hallo Friends,
Anda-anda mau mendapat $ 120 ?, betul-betul bukan bohongan dengan 1 kali
klik, nah langsung saja masuk ke homepage :
http://www.ratesaver.com.au/index.htm?$icqk
dan dalam 2 minggu akan dapat tuh duit langsung ke alamat anda, bukan yang
$1, $2 yang cuma bikin habis pulsa dan
Dua pakar yang di quote Jakarta Post, meramalkan Palangka Raya, Balikpapan,
Lampung dan Jayapura, dan terakhir Pantura dan Jawa Barat sebagai ajang
kerusuhan baru.
Do you wanna a bet ? I hope not.
- Original Message -
From: [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED]
Sent: Monday, April 12,
Saya sependapat dengan Arief Budiman. Diperlukan kearifan untuk
memilah-milah karya dan sikap politik seseorang. Menghentikan tindakan atas
motif balas dendam dan memulai tradisi baru. Mendengarkan kebenaran pendapat
seseorang ketimbang melihat siapa yang mengatakan-nya. Dalam kasus Pamoedya,
Saham melejit cukup significant hari ini. Akibat statement Wiranto atau
presentasi pakar ekonomi dari (perkiraan) lima partai besar kemarin atau
hanya ikut-ikutan wallstreet dan bursa regional, dan segera dikoreksi
kembali dalam aksi ambil untung minggu depan ?
Beberapa indikator ekonomi
Indonesia memang sudah salah langkah masuk ke Timor Timur. Namun tawaran
otonomi atau lepas dari Pemerintah menurut saya sudah merupakan langkah
koreksi, walau harus diakui pelaksanaan di lapangan makin mempertajam
perbedaan antara pro-integrasi dan pro-kemerdekaan.Wajar kalau ABRI terkesan
Bung Dodo,
Memilih dalam Pemilu juga adalah keberanian untuk mengambil resiko !!
Anomali nampaknya. Bung dodo yang cenderung memilih untuk tidak memilih,
karena takut salah pilih( seperti dikemukakan dalam posting sebelumnya atau
sesudahnya ?), ternyata juga yang meng-forward posting ini. It's
Title: Lingkungan
Berita informasi ini menarik, sebagai alternatif
hiruk-pikuk politik yang tak kunjung usai. Harusnya BPPT dan Dept. Ristek punya
perhatian lebih untuk riset sejenis, dibandingkan riset industri strategis, yang
hanya menjadikan Indonesia "followers".
Dengan mengembangkan
Salut !! Diperlukan lebih banyak lagi pemuda pioner seperti Pungky.
Keberanian serupa ini sungguh langka. Penghargaan serupa juga patut
diberikan pada Suprapti, tanpa dukungannya saya pikir niat Pungky,
barangkali hanya akan sampai pada niat. Saya yakin akan lebih banyak pemuda
dan proffesional,
Keprihatinan Bung Yossy ada benarnya. Kita memang perlu mengingatkan satu
sama lain. Tetapi saya juga perlu memperlihatkan sisi lain, agar kita tidak
terperangkap dalam salah kaprah terus menerus.
Masalahnya adalah kesulitan di Indonesia, tidak cukup hanya diselesaikan
dengan memberikan derma
Bahu-Membahu Muslim-Kristiani (sumber : TEMPO no. 23/XXVII/99)
Suatu sore di sebuah warung kopi di Kota Ambon. Belasan orang terlihat
memenuhi warung kopisebutan untuk restoran di sanayang terbesar di kota
itu. Sejumlah laki-laki berkulit gelap, dengan rambut bergelombang, duduk
melingkari
Title: de14ma6
Maaf, kalau belakangan ini saya jadi rajin
memforward berita/artikel serupa ini.
Ini mungkin mengganggu
mereka yang sudah membaca dan memperpanjang akses time. Tapi untuk sementara,
hanya ini yang bisa saya lakukan, agar bangsa ini tidak tercabik-cabik oleh
sentimen SARA.
Ini satu lagi contoh yang memprihatinkan. Untung tuntutan ini masih pake
escape klausul JIKA eksploitasi kekayaan Riau masih dilanjutkan. Keadilan
memang belum dirasakan, terutama bagi orang di daerah, walau pun tokh banyak
juga orang asal daerah yang jadi pejabat. Syarwan Hamid misalkan.
Jalan
Yah, baguslah kalau masih mau inget dan ada yang mau mengingetken tugas dan
kewajiban BI. Yang menjadi tanda tanya buat saya dari pengumuman ini adalah
1. Bank SANHO ternyata masuk dalam likuidasi, padahal sebelumnya sempat
turun KEPPRES dari Pres. Habibie, bahwa bank ini termasuk dalam Bank
Ha.ha..ha..ha,
Nampaknya banyak juga peminat komedi satire dan humor di Indonesia. Bisa
jadi ini bahan kampanye bagus buat partai buat ikut pemilu.
Kalau partai saya menang saya akan tunjuk menteri urusan khusus humor dan
komedi, biar tu orang yang bunuh-bunuhan, bakar-bakaran punya kesibukan
Buat saya, issue bank mana yang akan di likuidasi kurang menarik. Karena
saya bukan pegawai bank, nggak juga punya simpanan di bank. Yang lebih
menarik, buat saya adalah what next setelah rekapitalisasi ? Apa setelah
program rekapitalisasi, yang notabene memakai anggaran yang cukup besar itu,
Gimana pendapat rekan2 tentang berita ini dari Washington Post. nampaknya
usaha kita menulis surat dulu ada hasilnya. Atau mungkin saya salah ?
-Original Message-
From: [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED]
Date: 12 Maret 1999 18:18
Subject:
Hush, Ghaib DIAM KAU, jangan banyak omong !
Ini Perintah ! Cam-kan itu
Wiranto
JENDRIL
-Original Message-
From: Pungkas Bahjuri Ali [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED]
Date: 11 Maret 1999 5:09
Subject: Wawancara Andi Ghaib dengan Provokator
Wawancara Andi Ghaib
Ambon.Saya malah jadi heran malah Bang Ichwan yang kebakaran
jenggot dengan posting saya ??? Kalau nggak bisa menerangkan apa yang
saya mintaya sudah diam
sajaSmileHadeer--From: Ichwan Ramli.
[EMAIL PROTECTED]To: [EMAIL PROTECTED]Subject: Re: SARADate
. Masalahnya menurut saya bisa lebih simpel
dan terkontrol. Begitu teorinya kalau menurut saya.
Salam,
Ichwan
-Original Message-From:
FNU Brawijaya [EMAIL PROTECTED]To: [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED]Date:
11 Maret 1999 21:02Subject: Re: SARA
Ichwan ramli wrote
Bung
Andrew dan mbak Ida untuk bereaksi.
Wassalam,
Ichwan
-Original Message-From:
Hadeer [EMAIL PROTECTED]To: [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED]Date:
10 Maret 1999 8:13Subject: Re: SARA
;-)Bang Ichwan Ramli
Siapa bilang kalau saya menyebut Bang maka tidak ada
Kalau penyadapan telpon itu memang benar, ABRI benar2 kebobolan atau memang
(oknum) ABRI yang ada dibelakang semua kerusuhan belakangan ini ? ABRI yang
terdidik baik tentang security, diperlengkapi dengan wewenang dan peralatan,
serta organisasi intelijen, masih belum mampu mengungkap dalang atau
Menarik. Analisa dengan dengan titik pandang seorang yang tahu
banyak tentang adat di Maluku. Tapi saya prihatin dengan kecendrungan masyarakat
yang terbawa euforia memisahkan diri dari Negara Kesatuan RI. Dalam pokok
bahasan ini saya menilai pihak penulis telah melompat terlalu jauh dari
Thanks Indi. Wawancara ini buat saya terasa bermanfaat, analysis-nya tajam,
sebagaimana biasanya GM. Tapi mana bagian I dan 3 nya ?
-Original Message-
From: Indi Soemardjan [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED]
Date: 16 Februari 1999 23:54
Subject: Wawancara GM ttg
Bung Andi (Andrew),
Gunawan Muhammad sebenarnya sudah menjawab. Gerakan Mahasiswa adalah gerakan
moral dan pendobrak. Setelah itu organisasi politik harus mengambil alih.
Mahasiswa amatlah beragam, dan biasanya akan terpecah bila sudah menyangkut
teknis implementasi suatu konsep atau idea. Tapi
dari user name--- mail, terus
transfer ke
komputer baru.
Untuk Internet Explorer, urutannya sama (kalau nggak salah) , hanya pilih
Internet mail and News ---username
Pungkas B.A
Ichwan Ramli wrote:
Saya punya kesulitan ketika mau ganti komputer, dan ingin memindahkan
file2
e'mail saya dari
Saya punya kesulitan ketika mau ganti komputer, dan ingin memindahkan file2
e'mail saya dari komputer lama ke komputer baru. Saya sulit meng
identifikasi lokasi file2 tsb ada di folder mana pada program windows saya.
Ada yang bisa bantu gimana caranya ? atau barangkali referensi yang bisa
saya
Ide di surat pembaca Kompas pagi ini menarik. Mengapa tidak meniru US yang
menjanjikan hadiah besar dan perlindungan saksi untuk mengundang informasi
dari kalangan dalam jaringan provokator ? Dibandingkan besar kerugian satu
kerusuhan saja di Ambon yang diperkirakan mencapai Rp.
Great, thanks Dodo .
-Original Message-
From: DODO DOLITET [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED]
Date: 29 Januari 1999 11:32
Subject: Re: Letter to Editor for The New York Time-perlu tambahan dari
rekan-rekan
Tambahan dikit setelah Bung Panut,
We believe that
Terima kasih bung BRidwan atas informasinya. Harusnya masa peralihannya
cukup maksimum satu bulan, tidak tiga bulan, seperti apa kata Faisal Basri,
sekjen PAN.
Yang lebih memprihatinkan buat saya adalah mengenai pengangkatan anggota
ABRI. di DPR 38 orang, MPR (?), 27 DPRD I, +/- 300 DPRD II,
Bung Rosadi,
Assalamualikum wr.wb,
Syukur kalau anda dapat membaca "semangat" saya. Bayangkan akibatnya kalau
e'mail anda dibaca saudara kita yang beragama kristen. Sebagai sesama
muslim, saya saja sudah "bersemangat" membaca sikap anda, yang mencoba
meng-eskalasi kasus Ambon, yang telah
ma pribadi, saya sich tidak keberatan. Tapi janganlah
mengatas-namakan atau membawa-bawa agama Islam apalagi Ummat Islam.
Wassalam
Ichwan Ramli
Condet
-Original Message-
From: Mohammad Rosadi [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED]
Date: 26 Januari 1999 11:44
Subject: Re:
Bung Adri,
E'mail anda mengelitik saya untuk menanggapi, terutama pada
point yang ketiga. Seharusnya anda harus peduli dengan masalah fairness ataupun
kebenaran dari suatu berita. Dalam situasi serupa ini, kekalutan di bidang
ekonomi,politik, hukum dan sosial, kita harus tetap menjaga
Assalamualikum wr.wb
Saya juga tergelitik untuk menanggapi e.mail bung Rosadi berikut :
Menurut saya, si penulis berita sudah berusaha untuk bersikap fair, dan
tidak bermaksud untuk memojokkan Islam. Yang dipersalahkan adalah
kefanatikan yang membutakan, sehingga tidak bisa memisahkan masalah
Blucer,
Terima kasih atas fax forwardnya. Saya pikir beritanya lebih fair dan
berimbang, ketimbang berita sebelumnya dari posko pk. Saya
turut prihatin dengan kejadian di Ambon. ABRI harusnya mawas diri. ngurus
keamanan saja nggak becus, eh..masih ngotot mau berdwifungsi lagi.
-Original
-Original Message-
From: Irwan Ariston Napitupulu [EMAIL PROTECTED]
To: [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED]
Date: 14 Januari 1999 20:11
Subject: Dampak dari berita Brazil kemarin
.deleted.
Demikian saja perkembangan terakhir dari saya.
Banyak mata sekarang yg akan memantau
Bung Hadeer,
Bisa kirim alamat WEBPAGES nya nggak, soalnya saya coba cari
ke WWW.republika nggak ketemu. atau kalau
bisa kirim transkripnya ke japri juga boleh.
-Original Message-From:
Hadeer [EMAIL PROTECTED]To: [EMAIL PROTECTED] [EMAIL PROTECTED]Date:
05 Januari
Republika Online edisi:09 Jan
1999
Rubrik Hari Ini:
Indeks Lengkap
Berita Utama
Nasional
ada yang
sakit hati?
Salam,
Alvian M
PS:
Istri yang saya cintai (tionghoa), mertua, Oom (in law) inlaw-inlaw yang
lain, rata-rata menunjukkan gejala yang sama, mudah tersinggung kalau
konglomerat dihujat. Padahal mereka ini (keluarga saya) termasuk cina
melarat, sungguh!
-Original Message
Bung Rosadi,
Saya ingin ikut nimbrung nich. Karena saya fikir kita perlu fair dalam
menilai keadaan. Kita tidak seharusnya terperangkap dalam prototype yang
menyesatkan. Memang ada banyak pengusaha Tionghoa yang bajingan, tapi juga
banyak pengusaha Tiongkoa yang berintegritas, memulai usahanya
Saya sedikit heran dan bertanya-tanya dalam hati atas suara-suara
sumbang yang kurang mendukung langkah-langkah pak Adi Sasono dalam
memeberdayakan ekonomi rakyat,dan malah menjadi pembela KONGLOMERAT
keturunan tidak pada tempatnya(Pahlawan KESIANGAN) . Adakah mereka itu
sekedar tidak
58 matches
Mail list logo