ps : Membaca berita dibawah ini, rasanya "miris" juga kalo jalan di Perumahan Bojong Depok Baru belum diperbaiki, padahal jalan di kompleks juga merupakan jalan akses dari Bojong Gede ke Pemda Cibinong, Ciluer dan Sentul.
---------------------------------------------------------------------------------------------------------------- Sabtu, 05 April 2008 Bogor Bangun Jalur Transportasi yang Integratif Mulai tahun ini, Pemkab Bogor terus menggenjot pembangunan infrastruktur. Seperti pembukaan jalan baru, fly over, dan terminal di daerah yang berpotensi meningkatkan perekonomian masyarakat. Dalam pelaksanaannya, pemkab melibatkan PT Kereta Api (KA). Sejumlah rencana telah disiapkan, termasuk pembebasan lahan serta kerja sama dengan PT KA. Pembangunan infrastruktur, seperti terminal, pembukaan jalan baru, serta fly over diprioritaskan di daerah berkembang yang berpotensi meningkatkan perekonomian masyarakat. Semisal, Terminal Bojonggede yang lokasinya dekat dengan pusat pemerintahan Kabupaten Bogor di Cibinong. Di lokasi ini pula, akan dikembangkan stasiun KA yang lebih besar. ''Stasiun Bojonggede bakal dibesarkan dan ditata seperti stasiun modern,'' ujar Asisten Pembangunan Pemkab Bogor, Adrian Aria Kusumah, akhir pekan lalu. Pengembangan Stasiun KA Bojonggede tidak lepas dari semakin melonjaknya jumlah penumpang yang kini mencapai 28 ribu orang per hari. Adapun pembangunan Terminal Bojonggede dipastikan dimulai tahun ini. Proses pembebasan lahan seluas dua hektare lebih, hampir rampung. Mendukung keberadaan terminal dan stasiun, pemkab bakal melanjutkan pembangunan jalan dari Cibinong (pusat pemerintahan)-Jampang, Parung melalui Bojonggede. Saat ini, jalan seluas 65 meter (rencana empat jalur) baru selesai dan difungsikan dua jalur mulai dari perempatan PDAM hingga Bambu Kuning, Bojonggede. Dananya diambil dari APBD 2008 sebesar Rp 28 miliar. Jumlah itu masih jauh dari kebutuhan, mengingat lahan yang akan dibebaskan panjangnya 8,4 km (dari pertigaan Bambu Kuning hingga Jampang, Parung) dengan lebar 65 meter. ''Kemungkinan dilanjutkan pada tahun berikutnya.'' Pembebasan lahan jalan Bambu Kuning-Jampang, Parung semakin mendesak, karena pembangunannya terintegrasi dengan rencana jalan tol ruas Antasari (Jakarta)-Depok. Menurut rencana, pintu masuk-keluar tol itu dimulai dari Bambu Kuning sehingga memerlukan pembebasan lahan sekitar 500 meter. ''Kita prioritaskan ini dulu, karena untuk menyambut jalan Tol Antasari-Depok.'' Untuk mengintegrasikan arus lalu lintas dan menghindari kemacetan, pemkab membuka jalan baru dari Terminal Bojonggede melalui Desa Kedungwaringin ke arah jalan Bambu Kuning-Jampang. Jalur merupakan akses menuju pintu tol atau ke arah Parung, Tangerang, dan Merak Turut dibangun fly over sepanjang 500 meter dari pertigaan Bambu Kuning ke arah jalan baru, untuk menghindari jalur kereta api. Proyek jalan tembus ke arah Tangerang, Banten, itu diperkirakan rampung pada 2011. ''Nantinya Bojonggede menjadi kota perlintasan, baik ke arah kota Bogor, Depok, Tangerang. ( khoirul azwar ) http://www.republika.co.id/Koran_detail.asp?id=329232&kat_id=286