Assalammualaikum Wr Wb
Beberapa tahun yang lalu sepupu saya mengirimkan puisi ini yang kayaknya di
sadur dari orang lain. Gpplah yang penting isinya.
Sepupu saya tersebut berdarah Minang tapi tidak pernah tau siapa dunsanak
sesukunya, karenan besar di rantau. Karirnya saat ini lumayan.
Mungkin kita memang harus berpikir untuk secara bersamaan menjadi amnesia bahwa
kita adalah orang minang. Melepaskan embel-embel orang minang.
Konon katanya, kita baru bisa merasakan pentingnya sesuatu saat kita kehilangan
sesuatu tersebut. Kali ini kita mencoba sejenak menghilangkan