Salam ...
Salam kenal, saya sudah lama sekali sebenarnya tidak berkecimpung lagi dalam
dunia persilatan, terakhir dulu ketika tahun 90 an pernah ikut pertandingan
IPSI di daerah Jatim. Kalau boleh tau sekarang ini kalau di Jakarta perguruan
apa saja aktif di pertandingan IPSI? dan ada
selama
7 - 10 hari dan sekarang 3 hari dipaksakan karena menggunakan satu gelanggang.
Semoga anda juga mau ikut memikirkan perkembangan pencak silat di tanah air.
O'ong Mayono di Bangkok
Herman B [EMAIL PROTECTED] wrote:
Salam ...
Salam kenal, saya sudah lama sekali sebenarnya tidak berkecimpung
Menurut diagnosa mereka tendon sobek dan bantalan tulang juga mengalami
kerusakan, karena memang kejadiannya cukup keras yaitu ketika tarung terkena
serangan di lutut (kiri) tersebut.
Untuk tawaran belajar ML saya sangat tertarik, prinsipnya semua beladiri saya
tertarik apalagi bisa
Tinggi saya 170 cm dan berat 73 kg, tidak terlalu gemuk menurut saya :-)
Salam
O'ong Maryono [EMAIL PROTECTED] wrote:
Dear sobat
bagaimana perbandingan berat badan dan tinggi anda ?
Ciao
O'ong
--- habbibi ryu [EMAIL PROTECTED] wrote:
jadi inget cerita tang lang tuang
didaerah kalibata ..kalau
allah izinkan semoga bisa disembuhkan..
wassalam
--- In silatbogor@yahoogroups.com, Herman B [EMAIL PROTECTED] wrote:
Salam ...
Sudah lebih dari satu tahun ini saya mengalami cidera lutut
ketika latihan, dan akibatnya sampai sekarang lutut tidak bisa kokoh
lagi
Sebenarnya kalau kita mau beraksi membantu korban banjir tidak harus memiliki
yayasan dulu, kita coba galang dana di milist ini dan kita terjun ke lapangan
untuk menyerahkan bantuan. Kemaren ikut tim relawan banjir turun di daerah kamp
Melayu, dengan membawa perahu karet sewaan kita melakukan
Pengalaman saya ketika menawarkan beladiri ke sekolah, selain atraksi yang
bagus biasanya para guru dan juga muridnya menginginkan beladiri ini dapat
dijadikan bela diri prestasi. Mengapa mereka sering memilih taekwondo dan
karate karena merka sering mengadakan pertandingan-pertandingan keluar