Kita semua mau untuk sukses dalam karir, dalam bisnis, kepada siapa
kesuksesan tersebut akan kita persembahkan, untuk kepuasan diri sendiri…,
sahabat, rekan, dan yang pasti keluarga.
 Kadang kita melupakan peran keluarga yang membantu kita, mendorong kita,
memotivasi kita untuk sukses, berawal dari sebuah keluarga kesuksesan itu
berawal, berawal dari keluarga suatu Negara dibentuk.
 Keluarga yang terdiri dari orang tua, dan anak adalah suatu ikatan social
terbentuk, bagi saya yang belum menikah, dan berperan sebagai anak dalam
suatau keluarga, terkadang kita melupakan peran keluarga, dari kasih sayang
sesame keluarga kita belajar kasih sayang, keluarga membentuk karakter kita,
keluarga yang baik akan menghasilkan pribadi-pribadi yang unggul dan siap
bersaing.
 Sering saya membaca, mendengar, bertukar pikiran dengan para sahabat,
dimana seorang yang sukses telah memiliki harta, jabatan semua telah
dimiliki, tetapi orang tersebut tidak terlalu peduli terhadap keluarga,
anaknya yang terkena narkoba, istri yang terlalu sibuk dengan kegiatan.
Apakah yang di dapat orang tersebut bisa di bilang sukses..?
 Menurut pendapat saya pribadi saya orang tersebut adalah orang yang gagal,
kenapa orang sukses tersebut memiliki jabatan, harta tetapi, akan diakui
kita lebih sering tinggal di rumah, ketika orang tersebut pulang, perasaan
tersiksa lah yang akan diterima karena tidak adanya kasih sayang, dan saling
percaya dalam keluarganya.
 Banyak orang sukses dengan keluarga yang kurang harmonis, justru pada
akhirnya akan membawa kehancuran pada dirinya, dan kehidupannya, karena
keluarga adalah factor dalam kehidupan kita sebagai manusia.
 Kita tidak dilarang untuk sukses, tetapi membina keluarga yang baik adalah
lebih utama dan mulya. Jangan kita menghidupi keluarga kita dengan cara-cara
yang tidak baik karena percaya atau tidak, dimulai menafkahi keluarga dengan
cara-cara yang kurang terpuji, dari hasil korupsi, mencuri, menipu dan
hal-hal yang lain kurang baik, akan menghasilkan keluarga yang tidak baik
juga.
 Menafkahi keluarga dengan cara yang halal, kemungkinan terbesar akan
menciptakan keluarga yang baik. Membina keluarga yang baik tidak hanya kita
mencukupi seluruh kebutuhan materi, Walaupun diakui karena kurang materi pun
dapat menghancurkan keluarga juga.
Tetapi selain kebutuhan materi, keluaga akan terbentuk dengan baik jika
sesame angggota keluarga dapat berkomunikasi dengan bebas, kebebasan
mengeluarkan pendapat sehingga seseorang dapat menunjukan jati dirinya
dengan baik dan dapat berkembang, rasa peduli sesame, saling mendukung.
Memang pengungkapan akan lebih mudah, di banding dengan keadaan
sesungguhnya.
Penanaman norma-norma agama, dan masyarakat yang baik, akan sangat
bermanfaat terhadap pembentukan pribadi yang baik. Bila dalam keluarga
terbiasa dengan saling mengyayangi dan mendukung, saya yakin akan
menghasilkan individu yang optimis dan sukses, jika keluarga saling
menyayangi dan memaafkan , maka akan menghasilkan pribadi yang baik, dan
mempunyai toleransi yang tinggi. Selain keluarga biologis yang kita miliki,
kita juga memiliki keluarga lainya, komunitas bisnis, komunitas kantor,
komunitas milist dan lainya.
Hal tersebut saya ungkapkan berdasarkan hasil pengamatan saya terhadap
beberapa teman kuliah saya, teman kantor, ketika saya main dan berkunjung ke
rumah dan rekan saya.. Maka selain kita menginginkan kesuksesan karir,
bisnis, mari kita mulai sukses  keluarga, mari kita nafkahi keluarga kita
dengan cara yang benar dan halal untuk membentuk keluarga yang baik dan
sukses. Bila terdapat kata-kata dan pemikiran yang salah saya mengharap maaf
dari para sahabat. Jika terdapat kritik, saran harap ditujukan langsung ke
email [EMAIL PROTECTED]

" Orang yang sukses adalah orang yang sukses dalam karir, bisnis dan orang
yang sukes membina keluarganya "

" Negara yang kuat berawal dari keluarga yang kuat, Pribadi biasa sukses
lahir dari keluarga yang harmonis"

Terilhami dari keluargaku, dari kelurga kantorku, teman-temanku, dan dari
keluarga milist semuany.

Dalam kesempatan ini saya mengucapkan terimakasih kepada keluarga milis
Inspirasi Indonesia yang telah memberi penghargaan yang besar "Indonesia
Inspirator Award" terimakasih, walau sebenarnya belum pantas untuk saya
menerimanya dan penyebutan saya sebagai Inspirator. Saya pun banyak belajar
dari para senior saya bapak Wuryanano, Bapak Eko Jalu Santoso, Bapak Agus
Syafii, dan Inspirator Lainya.

Dalam Perenungan Malamku, Ingin bermanfaat bagi dunia
Cimanggis-Depok 2 September 2007
Erwin Arianto
Just See my article in
Http://erwinarianto.blogspot.com<http://erwinarianto.blogspot.com/>


-- 
Best Regard
Erwin Arianto,SE
えるウィン アリアンと
Internal Auditor
PT.Sanyo Indonesia
Ejip Industrial Park Plot 1a Cikarang-Bekasi
--------------------------------------------
See my Article On http://erwinarianto.blogspot.com/


[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke