Saya sendiri termasuk yang tidak setuju dengan RUU ini. Definisi porno dalam 
RUU ini sangat mengambang. Tingkat kenisbiannya sangat tinggi. Seseorang bisa 
bilang bukanlah hal yang porno photo perempuan telanjang, kalau kita melihat 
dari kacamata seni. Dengan begitu seniman mempunyai kedudukan yang lebih 
dibanding warga lain. Mungkin akan berduyun-duyun orang yang mengaku seniman. 
Saya yakin fotografer sekelas Darwis Triadi “ngaceng” pas dia motret perempuan 
telanjang. 

Hanya Islam yang punya kaidah tentang kesopanan dan estetika. Dalam Islam 
sangat jelas mana yang aurat mana yang bukan. UU pornografi kalau dikembalikan 
kepada Islam tidak akan diskriminatif terhadap obyeknya. Yang harus diingat, 
aurat perempuan lebih luas dari laki-laki.

Sangat salah kalau sesuatu yang baik dan akan dimasyarakatkan pasti tidak akan 
ada yang menolak. Selama masih di dunia, sebaik apapun program, pasti akan akan 
ada yang menentang. Ingatlah, kebaikan memang bertolak belakang dengan 
kemungkaran.

Kalau ada yang beranggapan, perempuanlah yang jadi korban dengan UU APP, 
mungkin orang itu dah kebalik pemikirannya. Bisa kita lihat misalnya dalam 
bidang olahraga. Contohnya volley. Kita bisa lihat bagaimana atlet cowok 
memakai celana panjang sedang ceweknya Cuma pake celana dalam. Kita menjadi 
permissive hanya karena itu suatu yang sudah biasa.


He-Man <[EMAIL PROTECTED]> menulis:  
Seperti yang saya katakan dalam artikel tersebut, RUU ini pada dasarnya
tidak
dimaksudkan untuk memberantas pornografi tapi bertindak lebih jauh lagi
yaitu melakukan talibanisasi di Indonesia.Isu pornografi hanya dijadikan
tameng
dari isu dan agenda sesungguhnya.Bila memang RUU ini berusaha membatasi
peredaran media porno maka tidak akan ada pihak yang menentangnya.

CMIIW RUU ini sudah melalui tahap sidang komisi dan sedang dalam proses
uji publik.Dan satu-satunya yang bisa mengagalkannya cuma memaksakan
deadlock dalam sidang paripurna.

Jadi perubahan redaksi pada RUU ini sudah nyaris tidak mungkin dilakukan.
RUU ini menyediakan sekian banyak pasal karet yang akan membuat multi
tafsir terhadap definisi porno dan tidak porno.Pornografi condong pada
eksploitasi terhadap seks dan tubuh manusia sementara RUU ini lebih
condong menjadikan semua perempuan sebagai makhluk porno.Jadi sekali
lagi yang dibidik RUU ini bukan media pornografi tapi perempuan secara
keseluruhan dan juga hak-hak sipil masyarakat.RUU ini didasari filosofi
pemaksaan nilai-nilai sebagian golongan termasuk dalam hal berbusana pada
pihak lain.Jadi bukan sekedar mengawasi , membatasi dan menindak media
pornografi.

Efek samping pasal-pasal karet dalam RUU ini yang dikuatirkan karena
bukannnya berusaha melindungi perempuan dari tindak kekerasan akibat
media pornografi tapi malahan akan memicu tindak kekerasan terhadap
hampir semua perempuan dengan tuduhan mereka makhluk porno.

----- Original Message -----
From: 
To: 
Sent: Thursday, March 02, 2006 7:28 AM
Subject: Re: [wanita-muslimah] RUU Pornografi : Sebuah Wacana Meng
Taliban-kan Indonesia


> Jadi bagaimana caranya memberantas media porno itu? Apakah kita tidak
> mempunyai perhatian sampai langkah-langkah yang konkrit untuk
> menghilangkan keburukan ini? Dari pada menggagalkan produk yang terkesan
> akan "mentalibankan" rakyat Indonesia, bukankah sebaiknya kita berusaha
> merevisi pasal-pasalnya agar bisa efektif menghancurkan media porno itu?
>
> Dan benarkah jika kita merevisi pasal-pasal itu maka akan sama dengan UU
> dalam KUHP? Mengapa UU yang sudah ada itu mandul menghadapi gencarnya
> serbuah media porno melalui segala bentuk itu? Apakah bukannya UU nya yang
> tidak memadai untuk mengentikan mereka? Jika kita mengatakan sebabnya
> adalah lemahnya penegakkan hukum, maka putus asalah saya terhadap masa
> depan bangsa ini di hadapan pornografi. Kita akan menyerah dan menelan
> bulat-bulat serbuan pornografi itu ke generasi anak dan cucu kita. Apakah
> kita tidak takut?
>
> Saya melihat serbuan pornografi ini dimulai pada era Gus Dur, sejak Dept
> Penerangan dihapuskan. Serta UU subversif melalui media masa ditiadakan.
> Tujuannya mungkin baik, agar tidak ada sensor bagi kritik terhadap
> pemerintah. Tetapi ternyata hal ini juga membuka keran media pornografie
> yang kemudian menyerang secara gencar ke masyarakat. Mulai dari majalah
> yang menampilkan perempuan hanya dalam pakaian dalamnya saja, tabloid2
> vulgar, website porno, ide menerbitkan Playboy Indonesia karena melihat
> FHM yang sudah lebih dulu di Indonesia, sampai tayangan2 tengah malam yang
> kearah porno. Tidakkah kita takut bangsa kita akan dijangkiti penyakit
> sosial yang lebih parah di masa depan karena hal-hal semacam ini tidak
> kita upayakan untuk dicegah?
>
> Bisnis kemaksiatan memang sepertinya akan laku keras. Bisnis yang
> mengeksploitasi hal-hal yang berhubungan dengan porno dan seks. Lihatlah
> televisi yang semakin banyak menyuguhkan acara-acara yang berbau seks.
> Itulah mengapa Playboy Indonesia seperti yakin sekali bahwa bisnisnya akan
> untung di Indonesia. Walaupun sembunyi2, toh pembelinya tetap akan banyak?
> Apalagi Warnet yang sangat longgar sehingga anak-anak SD kelas 6 saja atau
> SMP sudah biasa nongkrong di sana. Apa yang mereka lihat? Tidakkah kita
> prihatin melihat pemandangan itu?
>
> Ataukah sebetulnya kita lemah terhadap hal seperti itu, karena sebagian
> besar masyarakat kita itu, sampai penegak hukumnya, ternyata adalah
> penikmat secara sembunyi2? Ataukah hal seperti ini bukan merupakan hal
> yang penting untuk diperjuangkan?
>
>
> Salam duka,
>
>
>




Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment .... 
Yahoo! Groups Links








                
---------------------------------
Apakah Anda Yahoo!?
Kunjungi halaman depan Yahoo! Indonesia yang baru!
                
---------------------------------
Apakah Anda Yahoo!?
Kunjungi halaman depan Yahoo! Indonesia yang baru!

[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/aYWolB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment .... 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke