--- In [EMAIL PROTECTED], "Nashir Ahmad M." <[EMAIL PROTECTED]>
wrote:



"A.E. Riyadi" <aeriyadi............> wrote:  Kepada:
<Undisclosed-Recipient:;>
Dari: "A.E. Riyadi" <aeriyadi...........>
Tanggal: Tue, 21 Aug 2007 10:51:35 +0700
Topik: Fw: Bakso Tahu Tulen (siomay) haram

           
  ----- Original Message -----   From: A.E. Riyadi 
  Sent: Tuesday, August 21, 2007 10:13 AM
  Subject: Bakso Tahu Tulen (siomay) haram

  

  Untuk yang tinggal dan suka di/ke bandung
   
  From: Zulkarnaen Mansyur < [EMAIL PROTECTED]>
Sent: Monday, August 13, 2007 11:13:43 PM 
Subject:  Bakso Tahu Tulen (siomay) haram 
   
             
  Selamat Pagi Semua,

Pada bulan Juni 2007 adik saya berniat untuk buka usaha makanan
dikawasan perkantoran Sudirman. Dikarenakan makanan yang harus dijual
tidak boleh ada yang sejenis dari yang sudah ada, maka dipilihlah
bakso tahu (siomay) dari Bandung. Karena mertua saya kenal dengan
pemiliknya, 
maka harga dapat dikasih harga distributor. Pabrik bakso tahu tersebut
ada dikawasan Panjunan Bandung. Omzet sudah sudah cukup besar karena
Bakso tahu tulen punya puluhan pedagang keliling dan pedagang yang
menetap disatu lokasi (di lengkong, kartikasari dll), sehingga banyak 
orang yang sudah mencicipi "kelezatannya" .

Ketika Adik saya berkunjung ke Pabrik di kawasan Panjunan, pemilik
pabrik Koh Cen Kang begitu biasa dipanggil mewanti-wanti adik saya
bahwa bakso tahu kami dibuat dengan campuran daging Babi jadi tidak
boleh dijual sembarangan. 
  Sontak kaget sekali adik saya, kenapa selama ini dia tidak tahu,
sudah sekian lama kami, keluarga dan teman2 mengkonsumsi makanan yang
mengandung barang haram tanpa ada yang kasih tahu.

Dengan marah adik saya bertanya pada pemiliknya, kenapa kok bakso tahu
tulen dijual bebas, dengan santai dia jawab, selama ini saya sudah
kasih penjelasan kepada pedagang keliling maupun pedagang yang
menetap, tapi mereka saja yang tidak mau menjelaskan kepada pembeli,
Masya Allah betapa teganya para pedagang bakso tahu tersebut, mereka
menjual barang yang sudah tahu haram kepada umat muslim.

Pernah suatu kali juga ada calon pembeli menelpon ke Pa Ceng Kang
untuk memesan 1000 pcs bakso tahu yang akan diambil pada hari Jumat,
menurut Pak Cengkang dia sudah merasa tidak enak jangan2 orang muslim
yang beli. Benar saja dugaannya ketika pembelinya datang, ternyata
ibu2 berjilbab yang akan memberikan bakso tahu ini untuk acara pengajian. 
Dikarenakan Pak Ceng kang tidak mau membuat kesalahan maka dia
langsung terus terang kepada ibu tersebut, akhirnya kaget dan tidak
jadi beli.

Mohon agar teman2 yang sudah tau informasi ini agar kasih tau lagi
teman, keluarga dsb, untuk yang belom tau ya cukup sudah sampai disini
jangan tergoda lagi sama "kelezatannya" .

salam,
Zulkarnain.M 





  


  .

 
         

       
---------------------------------
Bergabunglah dengan orang-orang yang berwawasan, di bidang Anda di
Yahoo! Answers

--- End forwarded message ---


Kirim email ke