On Thu, 19 Sep 2002 09:17:48 +0700 Edhie H Rahardjo (EHR) wrote:

> > Kenapa ya tidak ada yg mengkaji atau mengembangkan gelar-2x perang
> > tsb di masa sekarang ?
> 
> Iya, pak Syafril, kalau kita lihat di film Patriot nya Mel Gibson
> saja, waktu Amerika Serikat bertempur melawan Inggris, atau dalam
> perang saudara di US, meskipun sudah memakai senapan mereka masih
> menggunakan gelar tertentu(berhadap-hadapan dengan iringan musik, dan
> tidak bergeming dengan desingan peluru tajam), kelihatannya jantan
> gitu. Tapi jantan atau bodoh ?. 

Itu teknik baru :-)
Teknik perang yg terakhir diajarkan ke saya di Suskalak dulu, tidak lagi
'langsung tiarap' saat mendengar suara tembakan atau ditembaki musuh,
melainkan cari tahu dulu asalnya, balas tembak kemudian barulah cari
perlindungan (katanya ini hasil pengalaman perang di Timtim).

> Soalnya sekarang kayaknya kalau perlu berperang tetapi tidak perlu
> mengirimkan pasukan, hanya bom, peluru kendali dan sebangsanya saja
> yang dikirimkan dari jarak jauh. 

Ingat, Gelar Perang adalah soal penempatan (positioning), untuk
menguasai keadaan disesuaikan dg resources yg ada. Jadi (kalau mau) bisa
diterapkan dimana saja, bahkan utk keperluan sipil (perlu dikaji dulu).

> Jika musuhnya sudah kelenger baru diadakan operasi pembersihan
> (mungkin  paling "taktik Regu", atau "Anti Gerilya" dan sebagainya
> pokoknya  dalam skala kecil).

Saya setuju, makanya dicobakan dulu di Kompie Dakhura (tahukan ini
barang apa ?).
 
> Tapi rasanya pada saat Pendaratan pasukan sekutu di Normandia, tentara
> sekutu mestinya juga menggunakan sebangsa gelar gita ya? Juga
> bagaimana dengan pertempuran tank, kapal laut, dog-fight dsb. Munkin
> itu cocok kalau lawannya seimbang ya ?

Ada banyak macam gelar perang, di cerita Nagasasra Sabuk Inten (Mahesa
Jenar) bisa menggunakan teknik "wulan panunggal" atau "cakra byuha" jika
jumlah kita kecil melawan musuh yg jauh lebih banyak :-)


-- 
syafril
-------
Syafril Hermansyah<[EMAIL PROTECTED]>

--[YONSATU - ITB]----------------------------------------------------------
Online archive : <http://yonsatu.mahawarman.net>
Moderators     : <mailto:[EMAIL PROTECTED]>
Unsubscribe    : <mailto:[EMAIL PROTECTED]>
Vacation       : <mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=vacation%20yonsatu>
1 Mail/day     : <mailto:[EMAIL PROTECTED]?BODY=set%20yonsatu%20digest>

Kirim email ke