Precedence: bulk WARGA SIDOARJO TOLAK BUPATI MILITER SIDOARJO, (TNI Watch! 29/2/2000). Ini baru pertama terjadi, warga sebuah kabupaten menolak anggota TNI dan Polri jadi bupati mereka. Sepanjang kekuasaan rezim Orde Baru, warga masyarakat di mana pun di Indonesia tak memiliki kesempatan dan keberanian menolak seperti ini. Penolakan warga Sidoarjo ini dikemukakan dalam debat publik yang digelar FAPP (Forum Aktivitas Pimpinan Partai). Masyarakat Sidoarjo bahkan menginginkan bupati dari kalangan sipil. "Sekian periode Sidoarjo selalu dipimpin bupati dari kalangan ABRI, baik TNI maupun Polri," ungkap Ketua FAPP Isnadi Tamsir, saat menyerahkan kesimpulan tersebut ke DPRD Debat publik yang dilaksanakan awal Februari 2000 itu, menghadirkan berbagai kalangan masyarakat, termasuk ulama, organisasi pemuda, organisasi profesi dan kalangan akademisi. Jadi, menurut Isnadi, meski kesimpulan tersebut tidak berasal dari seluruh masyarakat, paling tidak sebagian besar masyarakat sudah terwakili. "Dengan begitu, harapan kami, tolong kesimpulan ini dijadikan bahan pertimbangan dewan saat menentukan calon bupati Sidoarjo Oktober 2000 mendatang," tambahnya. Isnadi mengakui kalau penyusunan kesimpulan tersebut sedikit terlambat. "Setelah menyaring aspirasi dalam debat terbuka itu, kami tim kecil harus berdiskusi, berdebat, dan saling adu argumentasi untuk menyusun kesimpulan ini," jelasnya. *** ______________ TNI Watch! merupakan terbitan yang dimaksudkan untuk mengawasi prilaku TNI, dari soal mutasi di lingkungan TNI, profil dan catatan perjalanan ketentaraan para perwiranya, pelanggaran-pelanggaran hak asasi manusia yang dilakukan, politik TNI, senjata yang digunakan dan sebagainya. Tujuannya agar khalayak bisa mengetahuinya dan ikut mengawasi bersama-sama. ---------- SiaR WEBSITE: http://apchr.murdoch.edu.au/minihub/siarlist/maillist.html