Pada hari Kamis, 09 Juni 2005 13:42, Mpu Gondrong menulis: > Dulu saya sempat bergelut lama dgn virus2 DOS, tapi apa lantas dgn itu > saya bisa berpendapat Microsoft sengaja membuat DOS berlubang2 agar > virus2 dapat berkembang biak? Dari jaman kuda gigit besi, bukankah > logika prg itu2 saja? Apalagi orientasi prgnya di situ2 juga.
Aneh yah.... Aku juga heran, kenapa lubang keamanan di DOS tidak di-patch di versi berikutnya. Sejak jaman DOS 3.3 sampai 6.22 (naik sekian versi), virus yang itu itu juga masih menyerang bukan? Hanya dua kemungkinan: * Disengaja * Bill Gates begitu bodoh sampai tidak pernah tahu kalau ada virus menyerang OS buatannya. Feeling saya, Bill Gates tidak bodoh. Dia tentu tahu kalau virus itu ada. Benar-benar ada. It is real. > Yg saya tahu Microsoft telah berusaha (bahkan terkenal) dgn > mengeluarkan Service Pack. Harganya terlalu mahal saya kira kalo > membiarkan lubang2 tsb, apalagi sengaja membuatnya. Kita tahu > kemudahan dan fasilitas berbanding terbalik dgn sisi keamanan. Benar, tidak ada alasan untuk tidak mem-patch produk microsoft dengan service pack yang diberikan secara gratis. Tapi, aku udah coba beberapa service pack, tapi tetap aja tembus virus yang itu itu juga :-( Contoh: MS Office 97-ku udah di-patch pake MS Office SR-1 dan SR-2, tetap kena virus yang itu itu juga. Aku masih ingat waktu begadang bikin ngurusin virus toraja, virus dosenku-jelek, dll. Udah lihat source-code-nya? Ternyata mirip-mirip juga, heheheh..... Oh ya, sampai terakhir aku pakai Windows NT, Microsoft tidak berhasil membuat patch agar sistem operasi tersebut bisa mengenali filesystem buatannya sendiri, yaitu FAT-32. -- Salam, Adi Nugroho PT. iNterNUX -- Internet Service Provider Jalan Dr. Sam Ratulangi No. 53-J Makassar Tlp. +62-411-834690 - Fax. +62-411-834691 -- Unsubscribe: kirim email kosong ke [EMAIL PROTECTED] Arsip, FAQ, dan info milis di http://linux.or.id/milis Tidak bisa posting? Baca: http://linux.or.id/problemmilis http://linux.or.id/tatatertibmilis
