On Sat, Sep 25, 2010 at 05:46:00PM -0700, Imam Cartealy wrote: > > > salam > > saya pakai both address and ports.Logikanya, biar cukup acak (saya baca > begitu > di mikrotik). Tapi saya pikir kalau pakai ini berarti ada kemungkinan untuk > dst-port dan dst-address yang sama bisa melewati gw yang berbeda, CMIIW, > jadi > saya bikin static route.
Memang pak. > Apakah kalau hanya memakai both address tidak perlu dibuat static route ? Mestinya sih tidak perlu. Jika koneksi baru yang dibuat tidak pindah ip maka dengan classifier both address tidak perlu buat static route. Tapi jika koneksi baru yang dibuat menyebabkan pindah ip seperti beberapa kasus: download rapidshare, poker zynga, game pointblank, maka harus dibuatkan static route berdasarkan protocol dan destination ports. Ini yang menyebabkan orang bilang loadbalancing pcc di mikrotik lebih stabil daripada nth (mikrotik dan linux). Padahal itu sih tergantung pemilihan classifier dan aplikasi yang digunakan (apakah download rapidshare, poker zynga, game pointblank). Sekedar nostalgia sewaktu saya masih awam dengan load balancing... http://www.mail-archive.com/tanya-jawab@linux.or.id/msg68351.html -- Arief Yudhawarman http://awarmanf.wordpress.com -- FAQ milis di http://wiki.linux.or.id/FAQ_milis_tanya-jawab Unsubscribe: kirim email ke tanya-jawab-unsubscr...@linux.or.id Arsip dan info milis selengkapnya di http://linux.or.id/milis