Sang Kaisar bertanya,"Siapakah diantara kalian yang
paling dekat hubungan kekeluargaannya dengan orang
yang mengaku dirinya sebagai Nabi?". "Aku yang paling
dekat,"  jawab Abu Sofyan (paman Nabi SAW yang
membenci Nabi SAW).

Kemudian kaisar memerintahkan pengawalnya untuk
mendekatkan Abu Sofyan kepadanya dan semua rombongan
kafilah Quraisy disuruh berjajar di belakangnya.
Melalui sang penerjemah kaisar Heraclius memberitahu
bahwa ia akan mengajukan beberapa pertanyaan dan
apabila ternyata di jawan dengan tidak sebenarnya maka
anggota yang berbaris dibelakangnya agar menyatakan
kebohongannya itu.

Sang kaisar memulai dialognya:
K : Bagaimana keadaan keluarganya?
A : Dia terlahir dari kalangan keluarga baik-baik,
mulia, dan terhormat.
K : Apakah ada orang lain sebelumnya yang telah
membawa ajarannya?
A : Tidak pernah
K : Apakah dari ayah atau kakeknya ada yang menjadi
raja?
A : Tidak ada
K : Apakah pengikutnya dari kaum bagsawan atau kaum
lemah?
A : Dari masayarakat lemah
K : Apakah pengikutnya semakin hari semakin banyak
atau semakin berkurang?
A : Semakin bertmabah banyak
K : Apakah ada diantara pengikutnya yang kemudian
murtad dan mengutuk ajarannya?
A : Tidak pernah ada
K : Apakah sebelum dia menyanpaikan ajarannya kalian
pernah menuduhnya sebagai pendusta?
A : Tidak pernah
K : Apakah dia pernah mengingkari perjanjian?
A : Sepanjang pengetahuan kami tidak pernah dan kami
sudah lama tidak berjumpa dengannya sehingga tidak
mengetahui bgmn sikapnya terhdp perjanjian.
K : Yang ingin aku ketahui, apakah kalian pernah
terlibat perang dengan dia?
A : Ya,pernah
K : Bagaimanakah jalan peperangannya?
A : Silih berganti, kadang ia menang dan kadang kami
yang menang.
K : Apa saja unsur ajakannya kepada kalian?
A : Ajakannya menyembah Allah Yang Maha Esa dan tidak
mempesekutukan sesuatu dengan Allah, meninggalkan
ajaran nenek moyang yang sesat, memerintahkan kami
mendirikan sholat, berlaku benar, jujur, memelihara
kehormatan dan harga diri serta bersilaturahmi."

Kemudian sang Kaisar berkata kepada
penerjemahnya,"Katakanlah kepadanya, aku bertanya ttg
garis keturunannya dan dijawab dari keturunan
baik-baik. Memang demikianlah halnya dgn para rasul,
diplih dari kaum yang berketurunan baik. Aku
pertanyakan pula apakah eruan dan ajarannya pernah
dibawakan orang lain sebelumnya dan dijawab belum
pernah. Kalau sudah pernah ada, berartid ia hanya
meniru dan menjiplak omongan yang pernah diucapkan
oleh orang lain.

Aku bertanya apakah dari kalangan ayah dan nenek
moyangnya...dan dijawab tidak ada. Kalau ada maka aku
akan menyatakan bahwa dia hanya akan menuntut kembali
kerajaan milik orang tuanya/nenek moyangnya.

Aku bertanya tentang pengikutnya yang dari kaum lemah.
Memang sudah menjadi kelaziman para pendukung nabi dan
rasul dari kalangan kaum lemah.

Aku bertanya ttg pengikutnya yang semakin bertambah
banyak. Menjadi suatu bukti bahwa urusan keimanan yang
menuju kesempurnaannya

Aku bertanya ttg adakah pengikutnya yang murtad dan
balik memusuhinya?. Dijwb tidak ada. Ini suatu bukti
keimanan yang telah menyentuh lubuk hati.

Aku bertanya ttg apakah mrk pernah menuduhnya sbg
pendusta? Jawabnya tidak. Aku tahu,t idak mungkin
seseorang yang tidak eprnah berdusta terhadap manusia
kmdn tiba-tiba akan menjadi pendusta terhadap Allah.

Aku bertanya ttg pribadinya yang tidak pernah ingkar
janji. Aku sebetulnya sudah menduga bhw dia orang luar
bukan dari kalangan mereka. Apabila aku dapat sampai
kepadanya akan kupaksa diri utk menjumpainya. Bila
akus empat berhadapan muka denganya aku akan basuhkan
kakinya.

Kaisar berpaling kepada Dahyah, utusan Nabi SAW seraya
berkata,"Aku meyakini bahwa sahabatmu adalah nabi yang
diutus dan yang sedang kami nantikan kedatangannya dan
tercantum namanya dalam kitab kami. Namun aku
mencemaskan diri terhadap bangsa Romawi. Kalau tidak,
pasti aku menjadi pengikutnya. Pergilah menemui uskup
Dhughaathir dan sampaikan kepadanya ttg sahabatmu, krn
dia terpandang dari kalangan bangsa Romawi ketimbang
aku dan ucapannya lebih dapat diterima dari pada aku,
lalu tunggulah jawabannya.

[Bersambung]. 







        
                
__________________________________ 
Yahoo! Mail - PC Magazine Editors' Choice 2005 
http://mail.yahoo.com


------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
Click here to rescue a little child from a life of poverty.
http://us.click.yahoo.com/rAWabB/gYnLAA/i1hLAA/aYWolB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment .... 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke