Dari www.syariahonline.com

Islam TerjajahÂ… Mengapa Begitu?
Assalamu Alaikum Wr. Wb.
Salah satu jawaban Pak Ustadz adalah: 
"Semua itu terjadi karena sebenarnya penjajahan atas
dunia Islam masih berlangsung hingga hari ini. Meski
secara de jure kita sudah merdeka, namun secara de
facto, dunia politik kita masih dikuasai oleh hegemoni
barat. Demikian juga dengan ekonomi, pendidikan,
budaya, teknologi dan yang paling penting dari semua
itu, SDM kita pun umumnya berpola pikir barat."
Dikemukakan dalam menjawab tentang pertanyaan "Negara
Islam saat ini... Adakah?"

Pertanyaan saya: Mengapa sampai terjajah? Mengapa
sampai Teknologi dll, bukan dikuasai, dimiliki oleh
Islam? Mungkinkah perlunya 'introspeksi'?
Wassalam. Krg. Galesong.
Karaeng Galesong
Takalar
2004-12-07 09:00:54

Jawaban: 
Assalamu `alaikum Warahmatullahi Wabaraktuh
Alhamdulillah, Washshalatu wassalamu `ala Rasulillah,
wa baÂ’d. 
Terjadinya penjajahan atas dunia Islam sama sekali
bukan karena kuat dan hebatnya si penjajah.
Sebaliknya, justru karena daya tahan (immunitas) umat
sepeninggal generasi terbaiknya mulai mengalami
kelemahan dan loyo, sehingga kuman yang kecil pun
sudah bisa merepotkan. Sebab dahulu umat Islam yang
sedikit dan tidak seberapa kuat pernah menaklukkan
Romawi, Persia, India, China, Mesir, Spanyol, Eropa
dan lainnya. Separoh bulatan muka bumi pernah menjadi
bagian dari negeri Islam. Padahal mereka dulunya
hanyalah penghuni padang pasir tandus tanpa peradaban
dan tanaman. Tak ada imperium besar dunia yang tidak
ditaklukkan oleh umat Islam. Dan bukan sekedar
ditaklukkan, bahkan kemudian dibangunlah di atasnya
peradaban besar yang tercatat dengan tinta emas dalam
sejarah peradaban umat manusia.
Lalu mengapa kemudian umat ini sampai terjajah ?
Jawabnya sederhana saja, karena kita mau saja dijajah.
Kalau kita tidak mau, yang terjadi pastilah perlawanan
sengit sampai tetes darah yang penghabisan. 
Dan sayangnya, penjajahan zaman sekarang ini berbeda
dengan penjajahan di masa konvensional. Tidak
menggunakan peluru dan mesiu, tapi menggunakan fikrah
(pemikiran) dan urat syaraf. Sebuah psy war, perang
pemikiran atau yang dikenal dengan istilah Al-Ghazwul
Fikri yang terjadi dengan teramat dahsyatnya meski tak
terlihat mata telanjang. 
Hanya mereka yang cerdas, kritis dan teliti saja yang
bisa menangkap realitas ini. Dan itulah barangkali
penyebab utama mengapa umat Islam mau saja dijajah
sedemikian rupa. Kelihatannya, mereka tidak sadar
sepenuhnya bahwa diri mereka sedang dicabik-cabik oleh
sistem canggih produk para penjajah dan penjarah dunia
itu. Sekarang ini kita perlu introspeksi, bahkan lebih
dari sekedar introspeksi saja, kita perlu melakukan
`operasi otak`, agar otak kita ini bisa kembali
digunakan untuk berpikir normal dan menyadari
kenyataan yang menimpa diri kita sendiri. Dan harus
dilakukan secara massal, karena nyaris tak satupun di
antara bangsa-bangsa muslim di dunia ini yang tidak
terkena racun limbah pemikiran barat.
Dan para ulama, tokoh Islam serta aktifis pergerakan
Islam adalah orang-orang yang paling bertanggung-jawab
untuk menyadarkan umat atas musibah abad ini. Dari
mulut mereka kita harapkan pencerahan dan penyadaran
atas realitas penjajahan sistem hidup ini. 
Kemudian, sekedar kesadaran dari umat saja belum
cukup, sebab sekedar menyadari bahwa dirinya dijajah
tapi kemudian diam dan bengong saja tanpa bisa
melakukan upaya apapun, tentu lebih konyol lagi. Maka
mereka yang sudah sadar harus digerakkan untuk bisa
bekerja dan beramal yang produktif. 
Dan bekerja secara produktif itu perlu dilakukan
secara bersama-sama, tidak bisa sendiri-sendiri.
Disini dibutuhkan sinergi dari berbagai elemen umat
agar kerja-kerja itu menjadi efektif dan efisien.
Elemen-elemen umat diharapkan bisa mengembangkan
potensi masing-masing namun tetap bersatu dan
bersinergi serta saling menguatkan satu sama lain.
Bukan saling ingin menang sendiri, saling cakar dan
saling sikut yang akhirnya malah akan saling
melemahkan. 
Umat ini sebenarnya punya potensi besar yang bisa
ditumbuhkan menjadi sangat kuat dan sangat besar.
Namun semua itu perlu diselaraskan dan ditata
sedemiian rupa agar bermanfaat dan bernilai produktif
buat kebangkitan Islam yang konon sudah di ambang
pintu. 
Semoga Allah SWT mengembalikan kejayaan umat Islam ini
sebagaimana dahulu pernah dilakukan-Nya. 
Hadaanallahu Wa Iyyakum Ajma`in, Wallahu A`lam
Bish-shawab,
Wassalamu `Alaikum Warahmatullahi Wa Barakatuh. 
 
http://yartati.multiply.com


__________________________________________________
Do You Yahoo!?
Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 


------------------------ Yahoo! Groups Sponsor --------------------~--> 
See what's inside the new Yahoo! Groups email.
http://us.click.yahoo.com/2pRQfA/bOaOAA/yQLSAA/aYWolB/TM
--------------------------------------------------------------------~-> 

Galang Dana Untuk Korban Gempa Yogya melalui Wanita-Muslimah dan Planet Muslim. 
Silakan kirim ke rekening Bank Central Asia KCP DEPOK No. 421-236-5541 atas 
nama RETNO WULANDARI. 

Mari berlomba-lomba dalam kebajikan, seberapapun yang kita bisa.

=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment .... 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke