Bukannya pendidikan itu memerlukan otak bukannya aurat? Jadi yg lebih penting itu kemampuan otak yg dibina. Yg terpenting ialah simpul syaraf yg didalam kepala bukan simpul syaraf yg diantara dua paha.
Urusan aurat kan bisa dikendalikan melalui otak. --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Wikan Danar Sunindyo" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > Dana, > buat umat muslim aurat itu penting untuk dibicarakan, paling penting malah. > karena dari masalah aurat ini turunannya juga ke masalah pendidikan, > kesehatan, keluarga. > kalau masalah aurat tidak diperhatikan, maka rusaklah pendidikan, > kesehatan dan keluarga. begitu argumentasinya. > > salam, > -- > wikan > http://wikan.multiply.com > > On 2/12/07, Dan <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > > > > > > > > > > > > > Definisi aurat itu jadinya apa sih? Apakah erogenous zone, bagian > > tubuh yg dapat merangsang seorang perempuan kalau dibelai2 (bukan oleh > > gajah lho...)? Atau sexually attractive parts of the body, yaitu > > bagian yg merangsang hasrat seksual secara visual kalau dilihat oleh > > laki2 (atau sesama perempunan? he he ...) > > > > Keduanya juga tergantung budaya dan pribadi seseorang. > > > > Apakah pembicaraan mengenai aurat ini masih relevan di jaman sekarang? > > Seperti yg dibahas oleh ex-PM Mahathir, mengapa umat Islam doyan > > masih membuang2 waktu utk hal2 yg tidak terlalu esensiil spt aurat ini > > tetapi kurang waktu utk yg lebih esensiil spt pendidikan, kesehatan, > > keluarga dsb. >