Coba Anda berikan kepada saya contoh2 kontribusi dari negara, umat
maupun kelompok Islam terhadap kemajuan dunia sejak tahun 1900-an
sampai tahun 2007 ini.

Coba kita daftarkan pelanggaran2 HAM terjadi enggak usah jauh2, sejak
tahun ini saja.

Saya berpendapat kontribusi kemajuan thd peradaban dunia jauh lebih
sedikit dari kontribusi kekacauannya.  Ini suatu fakta.  Fakta dan
kebenaran bisa menyakitkan hati kalau kita sebelumnya diindoktrinasi
sebagai yg paling benar dan paling sempurna.

Tidak ada asap kalau tidak ada api.

Kritik saya bukan utk menghina tetapi utk membangunkan, a wake up
call.  Supaya kita menyadari apa pendapat orang lain mengenai kita. 
Jangan hidup dibawah tempurung yg merasa sempurna tapi sebenarnya jauh
dari itu.

Maaf kalau Anda tersinggung tapi menurut saya Anda tidak berhak
tersinggung utk suatu pengungkapan fakta yg benar (truthful).  Yang
tersinggung sebenarnya sentimen agama Anda, sebab kalau Anda
menggunakan akal sehat dg kepala dingin tidak ada dalam ucapan saya
menghina seseorang.  Ini semua fakta, suatu kebenaran yg tidak nyaman.
 Inconvenient truth, kata Al Gore.

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, sriwening herpribadi
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Dear akhi Dana yang berbahagia....
>    
>   ===>Wrote : Sebenarnya bukan pelabelan buruk karena memang
perilaku buruk ya harus
> kita katakan buruk. Jangan mentang2 berlabel Islam maka perilaku yg
buruk itu ditutup2i supaya jadi baik. Ini tidak adil. 
>   ===
>   Her : Sebenernya pertanyaan saya itu tidak ada kaitannya dengan "
siapa menutupi apanya siapa "...ini masalah HAM dimana anda telah
melakukan pelanggaran berat atas HAM mereka. Betapa pelabelan buruk
seperti yang anda katakan itu sangat merugikan mereka baik secara
material maupun imaterial...
>   
>  
>   ===> Wrote : Selain itu juga sumber saya ialah penerbitan pers yg
bertanggung jawab
> spt the Times, BBC, Financial Times, Economist, dsb yg integritas
jurnalistiknya tidak dipertanyakan lagi.
>   ====
>   Her : Saya tidak percaya penerbit pers sekaliber itu mau
menurunkan hasil jurnalistik yang memberikan pencitraan buruk
sedemikian rupa terhadap komunitas tertentu. Pencitraan seperti itu
sangatlah tedensius...rasial...dan merupakan pelanggaran berat
terhadap HAM & asas demokrasi yang selama ini mereka "sembah2" dan
jika pencitraan buruk tersebut sampai diturunkan dimedia cetak betapa
rendahnya etika jurnalistik media cetak tersebut.
>    
>   Salam
>   Her
>    
>    
>  
> ---------------------------------
> It's here! Your new message!
> Get new email alerts with the free Yahoo! Toolbar.
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
>


Kirim email ke