Demikianlah, teori evolusi telah diakui oleh mantan tokoh ateis terbesar dunia 
Anthony Flew sebagai tidak lagi memadai untuk menjelaskan asal usul kehidupan. 
Sebaliknya, ini berarti ilmu pengetahuan modern semakin membuktikan dengan 
jelas bahwa makhluk hidup diciptakan sengaja oleh Pencipta, dan bukan melalui 
peristiwa alamiah belaka tanpa ada penciptaan sengaja, sebagaimana dipaparkan 
teori evolusi.[cr/hid/www.hidayatullah.com]



------



Pertama-tama agak aneh membaca kesimpulannya, tetapi terakhir setelah melihat 
sumbernya, keanehan itu jadi sirna :)



Katakanlah teori evolusi "gagal dalam banyak hal" dalam menjelaskan asal usul 
kehidupan, tapi adakah teori lain yang mampu menjelaskan dengan lebih baik ? 
Science punya hukumnya sendiri : sebuah teori ilmiah akan runtuh jika ditemukan 
teori lain yang membantahnya secara sahih. Teori ilmiah tidak bisa diruntuhkan 
oleh kepercayaan. Kalau kepercayaan dapat meruntuhkan teori ilmiah, maka tak 
ada satu teori ilmiahpun yang valid saat ini.



Rgrds,



  ----- Original Message ----- 
  From: Sri Paus Paulus 
  To: [EMAIL PROTECTED] 
  Cc: [EMAIL PROTECTED] ; [EMAIL PROTECTED] ; [EMAIL PROTECTED] ; 
zamanku@yahoogroups.com ; [EMAIL PROTECTED] 
  Sent: Thursday, August 21, 2008 6:31 AM
  Subject: [zamanku] Teori Evolusi Buntu, Tokoh Ateis Dunia Taubat



        Teori Evolusi Buntu, Tokoh Ateis Dunia Taubat      
        Tuesday, 18 December 2007  
        Tokoh ateis dunia Anthony Flew berubah keyakinan. Selain mengimani 
keberadaan Tuhan. Ia mengatakan,  teori evolusi gagal menjelaskan asal usul 
kehidupan 

        Hidayatullah.com--Awal bulan Desember 2007 menyaksikan gelombang 
serangan baru terhadap dogmatisme teori evolusi di Inggris. Diselenggarakan di 
sejumlah kampus universitas di negeri pangeran Charles, serangkaian konferensi 
yang mengungkap keruntuhan teori evolusi menghadirkan para pembicara dari 
kelompok Harun Yahya, Turki.

        Topik seputar ketidakabsahan teori evolusi menjadi bahasan dalam 
konferensi yang diselenggarakan di Nottingham University, Imperial College 
London, dan King's College London. Kegiatan lain seperti pameran fosil turut 
meramaikan rangkaian konferensi yang berlangsung dari 24 November hingga 6 
Desember 2007 itu.

        Pukulan telak tokoh ateis

        There Is a God: How the World's Most Notorious Atheist Changed His Mind 
(Ada Tuhan: Bagaimana Ateis Tersohor Sejagat Berubah Pandangannya) boleh dikata 
termasuk karya terpenting dunia yang terbit akhir Oktober 2007 lalu. Buku ini 
mengisahkan perjalanan hidup sang penulis, tokoh ateis kukuh terkemuka di 
dunia, Anthony Flew, yang telah meninggalkan ateisme dan berganti mengimani 
Tuhan.

        Anthony Flew bukanlah cendekiawan biasa. Selain pernah menyandang gelar 
profesor filsafat di sejumlah universitas terkenal di Inggris dan luar Inggris, 
dia adalah perintis ateisme modern. Theology and Falsification (Teologi dan 
Pembuktian Salah) adalah karya paling terkenalnya dan menjadi terbitan paling 
luas dicetak ulang dalam rentang 50 tahun terakhir. Di kancah debat tentang 
Tuhan, dia dikenal sebagai dedengkot ateis rujukan kelas dunia.

        Einstein dan teori evolusi

        Di samping pandangan Einstein, alasan utama lain yang menyebabkan 
kepindahan keyakinan Anthony Flew adalah ketidakmampuan teori evolusi, yang 
menolak penciptaan dan Pencipta, dalam menjelaskan asal usul kehidupan. Dalam 
wawancara yang diterbitkan situs www.tothesource.org, 30 Oktober 2007, Anthony 
Flew menjawab sebagaimana berikut saat ditanya tentang kepindahannya dari 
ateisme menuju iman kepada Tuhan:

        Ada dua hal khususnya yang menentukan. Pertama adalah kecenderungan 
menguat dalam berpendapat sama dengan pemahaman Einstein dan ilmuwan terkemuka 
lainnya bahwa pasti terdapat suatu Kecerdasan di balik kerumitan yang saling 
terpadukan dari jagat raya materi ini.

        Kedua adalah pemahaman pribadi saya bahwa kerumitan yang saling 
terpadukan dari kehidupan itu sendiri – yang jauh lebih rumit dibandingkan 
jagat raya materi – hanya dapat dijelaskan dengan istilah Sumber Cerdas.

        Saya percaya bahwa asal usul kehidupan dan perkembangbiakan tidak dapat 
begitu saja dijelaskan dari sudut pandang biologis kendatipun banyak upaya 
untuk melakukan hal tersebut. Dengan setiap berlalunya tahun, semakin bertambah 
yang ditemukan tentang keberlimpahan dan kecerdasan fitri dari makhluk hidup, 
tampak semakin kurang mungkin bahwa sup kimiawi mampu layaknya sihir 
memunculkan kode genetis.

        Perbedaan antara hidup dan tak-hidup, menjadi jelas bagi saya, adalah 
bersifat keberadaan dan bukan kimiawi. Penegasan terbaik tentang perbedaan 
mendasar ini adalah upaya menggelikan Richard Dawkin dalam [bukunya] The God 
Delusion (Khayalan Tuhan) untuk berpendapat bahwa asal usul kehidupan dapat 
disebabkan oleh “kebetulan mujur”. Jika itu penjelasan terbaik yang Anda punya, 
maka permainan telah usai... [...] ....Bukti itu sendirilah yang mengarahkan 
saya pada kesimpulan ini.

        Demikianlah, teori evolusi telah diakui oleh mantan tokoh ateis 
terbesar dunia Anthony Flew sebagai tidak lagi memadai untuk menjelaskan asal 
usul kehidupan. Sebaliknya, ini berarti ilmu pengetahuan modern semakin 
membuktikan dengan jelas bahwa makhluk hidup diciptakan sengaja oleh Pencipta, 
dan bukan melalui peristiwa alamiah belaka tanpa ada penciptaan sengaja, 
sebagaimana dipaparkan teori evolusi.[cr/hid/www.hidayatullah.com]
       




   


------------------------------------------------------------------------------


  No virus found in this incoming message.
  Checked by AVG. 
  Version: 7.5.524 / Virus Database: 270.6.6/1624 - Release Date: 8/20/2008 
7:11 PM

Kirim email ke