Aku jd tertarik jg comment. Menurutku semua pemikiran/konsep selalu merupakan 
respond terhadap tantangan jaman dan waktu. Jd, ada assumsi yg melandasi konsep 
tsb.

Asumsi2 dasar ekonomi kapitalis, sosialis rasanya sudah jelas. Yg rasanya belum 
jelas ialah ekebenarnya apa sih asumsi2 ekonomi Pancasila?

Pertanyaan berikutnya tentu, seberapa penting sebenarnya asumsi tsb dibawa 
dalam tahap operasional. [Aku sendiri pernah schock baca paper lama dari Milton 
Friedman "The Methodology of Positive Economics", yg kurang lebih bilang bhw 
unrealistics assumsi dalam teori ekonomi tidaklah penting, selama teori tsb 
menghasilkan prediksi yg benar]. 

Apakah teori sdh jd agama?

Salam,
Enda 


Kirim email ke