15b.
Arti Kafir, Munafiq, Musryk, Fasiq
Posted by: "Amrullah" [EMAIL PROTECTED]
Sun Nov 16, 2008 4:56 pm (PST)
Assalamu'alikum,

Ana mohon penjelasan dari Antum semua yang tahu, apa pengertian daripada ;

Orang Kafir, Munafiq, Musyrik dan Fasiq, dan apa ciri-ciri daripada orang
yang bersifat tersebut menurut Al-Qur'an dan Hadist.

Atas penjelasannya, kami ucapkan banyak terima kasih.

Wassalamu'alaikum.


Wa alaykumus salaam warohmatullah,

Alhamdulillah, di Al-Qur'an dan Hadits banyak sekali tersebar lafadz2 yang
antum tanyakan. Dan pembahasannya secara rinci
bisa antum baca di Kitab2 Ulama'. Ma'af kalo penjelasan ana hanya bersifat
mujmal (umum).

Pertama,
Secara syar'i, kafir berarti orang-orang yang mengingkari atau kufur
kepada agama yang telah diridhoi Allah Azza Wa Jalla. -
Wal iyadzubillah.

Lafadz ini (kafir) umumnya digunakan kepada Al-Yahud dan Nashoro.

Pengingkaran mereka mencakup kekufuran kepada rukun Islam dan rukun Iman.
Hanya saja, hati-hati dalam menggunakan lafadz ini,
karena Ibn Abbas radhiyallahu anhuma telah membedakan kafir menjadi 2.
Yakni:
1) Kafir yang tidak mengeluarkan seseorang dari Islam
2) Kafir yang mengeluarkan seseorang dari Islam

Contohn kaum yang menyalahgunakan lafadz kafir adalah Khawarij. Mereka
mengkafirkan Ali, karena Ali radhiyallahu anhu -
dianggap tidak berhukum dengan hukum Allah. Atau pada zaman kita, firqoh
yang mengatakan Pemerintah dan rakyat negeri ini kafir,
dengan dasar bahwa pemerintah dan rakyat di negeri ini tidak berhukum
dengan hukum Allah. Wal iyadzubillah dari Neo Khawarij
serta aksi-aksi takfir mereka di negeri-negeri Islam, seperti di
Indonesia, Malaysia, Saudi Arabia dan banyak lagi  negeri Islam dimana
mereka membuat kerusakan.

Dalam surat Al-Baqoroh ayat 6 dan 7, ciri-ciri kafirin dijelaskan oleh
Allah Azza Wa Jalla:
6.  Sesungguhnya orang-orang kafir, sama saja bagi mereka, kamu
beri peringatan atau tidak kamu beri peringatan, mereka tidak
juga akan beriman.
7.  Allah Telah mengunci-mati hati dan pendengaran mereka, dan
penglihatan mereka ditutup. dan bagi mereka siksa
yang amat berat.

Kedua,
Munafiq berarti orang yang menyembunyikan kekufuran dan menampakkan
keimanan. Di hati mereka kufur, di lisan dan perilaku-
mereka, mereka menunjukkan keislamannya. Wal iyadzubillah.

Sedangkan untuk Munafiq, ciri-cirinya banyak sekali. Diantaranya yang
telah dijelaskan oleh Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam
dalam sebuah riwayat yakni:
1. Jika berkata dusta
2. Jika diberi amanah khianat
3. Jika berjanji tidak ditepati

Dalam surat Al-Baqoroh ayat 11 s/d 18, ciri-ciri munafiqin dijelaskan oleh
Allah Azza Wa Jalla:
8.  Di antara manusia ada yang mengatakan: "Kami beriman kepada
Allah dan hari kemudian," pada hal mereka itu Sesungguhnya
bukan orang-orang yang beriman.
9.  Mereka hendak menipu Allah dan orang-orang yang
beriman, padahal mereka Hanya menipu dirinya sendiri sedang mereka
tidak sadar.
10.  Dalam hati mereka ada penyakit, lalu ditambah Allah
penyakitnya; dan bagi mereka siksa yang pedih, disebabkan mereka berdusta.
11.  Dan bila dikatakan kepada mereka:"Janganlah kamu
membuat kerusakan di muka bumi". mereka menjawab: "Sesungguhnya
kami orang-orang yang mengadakan perbaikan."
12.  Ingatlah, Sesungguhnya mereka Itulah orang-orang yang
membuat kerusakan, tetapi mereka tidak sadar.
13.  Apabila dikatakan kepada mereka: "Berimanlah kamu
sebagaimana orang-orang lain Telah beriman." mereka menjawab: "Akan
berimankah kami sebagaimana orang-orang yang bodoh
itu Telah beriman?" Ingatlah, Sesungguhnya merekalah orang-orang yang
bodoh; tetapi mereka tidak tahu.
14.  Dan bila mereka berjumpa dengan orang-orang yang
beriman, mereka mengatakan: "Kami Telah beriman". dan bila mereka
kembali kepada syaitan-syaitan mereka, mereka
mengatakan: "Sesungguhnya kami sependirian dengan kamu, kami hanyalah
berolok-olok."
15.  Allah akan (membalas) olok-olokan mereka dan
membiarkan mereka terombang-ambing dalam kesesatan mereka.
16.  Mereka Itulah orang yang membeli kesesatan dengan
petunjuk, Maka tidaklah beruntung perniagaan mereka dan tidaklah mereka
mendapat petunjuk.
17.  Perumpamaan mereka adalah seperti orang yang
menyalakan api, Maka setelah api itu menerangi sekelilingnya Allah
hilangkan
cahaya (yang menyinari) mereka, dan membiarkan
mereka dalam kegelapan, tidak dapat Melihat.
18.  Mereka tuli, bisu dan buta, Maka tidaklah mereka akan
kembali (ke jalan yang benar),

Termasuk juga ciri-ciri orang munafiq, adalah jika beribadah malas, jika
sholat mereka sholat dengan malas. Tidaklah mereka sholat
shubuh, kecuali telah terbit matahari, tidaklah mereka sholat dzhuhur
kecuali akan masuk waktu ashar, tidaklah mereka sholat ashar-
kecuali menjelang maghrib. Dan sholat yang paling berat bagi mereka adalah
sholat Shubuh dan Isya.

Mereka, orang-orang munafiq juga meremehkan amal. Ketika mereka (Shahabat)
berinfaq, mereka akan mengejek berapapun infaq
shahabat. Ketika shahabat yang miskin berinfaq, mereka katakan "Allah
tidak butuh infaq kalian." Jika shahabat yang kaya berinfaq
banyak mereka juga kembali mengejek "Kalian ingin memperlihatkannya kepada
manusia (pamer)."

Termasuk juga dikatakan munafiq, sebagaimana yang disampaikan oleh Imam
Asy-Syafi'i adalah zindiq. Zindiq yakni orang-orang
yang berpura-pura masuk Islam untuk menghancurkan Islam dari dalam.

Dalam sebuah riwayat, Imam Asy-Syafi'i pernah berkata "Tidak aku
tinggalkan kota Baghdad melainkan disini banyak orang-orang
zindiq." Ketika diselidiki, apa yang dimaksud dengan zindiq, mereka adalah
kaum munafiqin, yang mereka berdzikir sambil ber-
nyanyi. Jadi dijelaskan oleh Ustadz Abdul Hakim ketika membawakan riwayat
ini, dzikir sambil bernyanyi-nyanyi telah ada pada
zaman Imam Asy-Syafi'i rahimahullah. Bagaimana dengan zaman kita ? Dimana
dzikir dibuat nyanyian ? Innalillahi wa inna ilaihi
rojiun. Wallahu musta'an.

Ketiga,
Musyrik, mereka yang menyembah kepada selain Allah atau berbuat syirik
kepada Allah. Wal iyadzubillah.

Lafadz ini umumnya digunakan kepada selain al-Yahud dan Nashoro.

Keempat,
Sedangkan fasiq, adalah orang Islam yang melakukan dosa secara
terang-terangan. Seperti disampaikan oleh Ustadz Abdul Halim,
bahwa termasuk fasiq, adalah orang yang telah mengetahui hukum haramnya
merokok, dan kemudian tetap melakukannya secara
terang-terangan. Hukum yang berlaku untuk orang fasiq, adalah beritanya
tidak dapat diterima begitu saja, Sebagaimana Allah-
Azza Wa Jalla telah berfirman dalam Surat Al-Hujurat ayat 6:
"Hai orang-orang yang beriman, jika datang kepadamu orang
fasik membawa suatu berita, maka periksalah dengan teliti, agar
kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum
tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas
perbuatanmu itu."

Bagaimana dengan zaman kita, yang orang-orang menerima
mentah-mentah berita-berita di Koran, Majalah dan Media, padahal -
kebanyakan berita-berita itu dari orang-orang Kuffar ???
Innalillahi wa innalillahi rojiun. Wallahu mustaan. Mudah-mudahan Allah
Azza
Wa Jalla menyadarkan Kaum Muslimin dari habisnya waktu
untuk membaca berita-berita yang penuh dengan fitnah syubhat dan syahwat,
serta kembali memenuhi dan menekuni Majlis-majlis Sunnah,
serta kembali kepada Al-Qur'an dan Sunnah dengan pemahaman -
Salaful Ummah. La haula quwwata illaa billah.

Barokallahu fikum.

Wallahu Ta'ala a'lam.

Abu Hanan

------------------------------------

Website anda http://www.almanhaj.or.id
Download MP3 -Free kajian Islam- http://assunnah.mine.nu
Berhenti berlangganan: [EMAIL PROTECTED]
Ketentuan posting : http://milis.assunnah.or.id/aturanmilis/
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/assunnah/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/assunnah/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    mailto:[EMAIL PROTECTED] 
    mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Kirim email ke