Waktu hamil muda dulu, saya juga divonis placenta previa sebagian. Malah sampai bleeding dan harus bedrest 2 minggu. Tapi setelah banyak istirahat, nggak angkat-angkat (susah sih, abis anak pertama lagi kolokan), jangan keseringan jalan dan usahakan selalu berbaring kalau sempat, akhirnya placentanya naik juga. Malah sekarang lagi hamil 31 minggu bayinya sungsang. Dokter bilang banyak-banyak nungging aja.
Rutin aja di cek mbak, sekalian itu tadi, sujud atau nungging. -----Original Message----- From: nenny riana [mailto:[EMAIL PROTECTED]] Sent: Tuesday, July 23, 2002 9:27 AM To: [EMAIL PROTECTED] Subject: Re: [balita-anda] Plasenta previa Halo mbak Sari... Waktu hamil kemarin, saya juga plasenta previa, sampai pemeriksaan 8,5 bulan, dokter masih menyarankan untuk kelahiran spontan (normal aza), sepanjang nggak ada pendarahan. Tapi pas pemeriksaan akhir, dokter memutuskan untuk di-sectio aza, karena khawatir yang keluar duluan plasentanya. (harusnya kalo lahir normal kan yang keluar duluan ketuban, bayi, baru plasenta). Kalo plasenta keluar duluan, terus bayinya masih lama di rahim, bisa jadi bayi kita kekurangan asupan oksigen dan makanan yang biasanya didapat dari plasenta. Untuk amannya sih, emang lebih baik di-sectio aza, jadi ibu dan bayinya sama-sama selamat. Cheers, mamanya Dhevi. At 10:08 AM 7/23/02 +0800, you wrote: > >mungkin hal tersebut sudah pernah dibahasa yach, tapi karena saya peserta baru (baru kemarin) boleh dong saya minta masukan dari bapak /ibu, soalnya adik ipar saya divonis plasenta previa tapi yang mengherankan kata dokter disuruh lihat sampai bulan depan (8bln) apa plasentanya bisa naik/tidak apakah memang begitu ??? tolong yach bagi bagi pengalamannya. > >terima kasih, > > >sari > >> Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED] >> Kirim bunga ke kota2 di Indonesia dan mancanegara? Klik, http://www.indokado.com/ >> Info balita, http://www.balita-anda.indoglobal.com Stop berlangganan, e-mail ke: [EMAIL PROTECTED]