Oh, kalu di buku Laura Ingals, mandinya
emang seminggu sekali cuman hari sabtu doank sebab hari minggu mau ke gereja. Tapi airnya diganti lah,
enggak yang itu itu juga. Jadi
caranya, ibu masak air panas dulu, sama sediain air
dingin satu ember, dan satu ember kayu besar buat mandi, anak yang paling kecil
mandi duluan, habis mandi pakai baju tidur langsung bobo. Lalu
anak yang nomor dua paling kecil membuang air itu (soalnya kalau abis mandi
keluar buang air takut masuk angin) baru kemudian si nomor dua dari bontot ini
mandi, habis itu langsung bobo, kakaknya yang buang airnya, isi lagi, mandi
lagi, terakhir papi yang mandi, jadi anak duabelas juga tidak aih jijay begitu. Kepingin tahu kalau orang tiongkok jaman
dulu mandinya berapa minggu sekali terus cara mandinya
begimana. Di film silat sih pake kolam kayu/ bak kayu, tapi
cuman putri putri raja aja yang mandi. Lha kalo orang biasa apa seimir hidup enggak mandi? Oh iya inget laura
ingals jadi ingat Hong Lau Meng (impian pavilion merah) kalu tidak salah dulu
dianggap sastra picisan, belakangan baru diakui sebagai karya sastra sebab
jaman tiongkok kuno katanya yang dianggap karya sastra betulan itu yang
membahas tentang agama atau pemerintahan. Belakangan HLM itu baru diakui
sebagai karya sastra apa lantaran mendeskripsikan
kehidupan jaman lampau secara detil? Sebetulnya yang disebut suatu karya sastra
yang bisa diakui itu yang kayak apa sih? Kriterianya apa aja? -----Original
Message----- Yang jelas mandi 2 kali sehari
bukan warisan kebudayaan belanda. Wong di negri belanda sini mereka mandi
seminggu sekali dulunya. Saya pernah menanyakan
sama teman sekantor yang memang sudah berumur 60-an, apakah benar kalau mereka
mandi seminggu sekali dan teman saya itu meng-iya-kan. Menurut cerita, dia
sendiri beruntung karena ayahnya mempunyai rumah besar dipinggiran kota, jadi
bisa membangun kamar mandi sebagai kamar extra dirumahnya. Tetapi buat mereka
yang tinggal dikota, rumah jaman dulu (sampai jaman tahun 1950-an) tidak punya
kamar mandi. Jaman dulu (menurut ceritanya) mereka mandi seminggu sekali dan
mandi di air yang sama. Jadi si ibu menyediakan baskom besar dengan air panas,
dan anak-anaknya dimandikan disana, dimulai dengan anak terkecil sampai
terbesar sesudah itu ibunya dan bapaknya…….DENGAN AIR YANG
SAMA…. Bisa bayangkan kalau
anaknya 12, bagaimana keadaan air pas bapak-ibunya mandi dengan air itu ?
hihihi. Itu keadaan untuk
orang-orang yang normal alias orang biasa, bukan orang kaya. Kalau orang kaya
ya jelas mereka bisa mandi lebih sering atau lebih bersih. Salam, steve From:
budaya_tionghua@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Rinto Jiang Julie menulis :
.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :. .: Kunjungi website global : http://www.budaya-tionghoa.org :. .: Untuk bergabung : http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :. .: Jaringan pertemanan Friendster : [EMAIL PROTECTED] :. ---- LSpots keywords ?> ---- HM ADS ?> YAHOO! GROUPS LINKS
|
RE: [budaya_tionghua] Mandi beberapa kali sehari (Fw: Cino, "sejarah selektif" dan Nasionalisme-nya)
- RE: [budaya_tionghua] Mandi beberapa kali sehari (Fw: ... ulysee
- Re: [budaya_tionghua] Mandi beberapa kali sehari (... Rinto Jiang
- [budaya_tionghua] Re: Mandi beberapa kali seha... kribo1
- Re: [budaya_tionghua] Mandi beberapa kali seha... ANDREAS MIHARDJA
- [budaya_tionghua] Re: Mandi beberapa kali ... yasuaki_kurata05
- RE: [budaya_tionghua] Re: Mandi bebera... ulysee
- [budaya_tionghua] Re: Mandi beber... rene chan
- RE: [budaya_tionghua] Re: Mandi b... Petrus Gunadi Omas
- Re: [budaya_tionghua] Re: Mandi b... tjahjadi sjarif
- Re: [budaya_tionghua] Re: Mandi b... Skalaras
- [budaya_tionghua] Sastra di Ming dan Qing (Mandi b... Rinto Jiang