Kawasan Bukit Duri Kembali Dibongkar, Pemilik Kesal, Geram dan Sedih - Poskota 
News

  
|  
|   
|   
|   |    |

   |

  |
|  
|   |  
Kawasan Bukit Duri Kembali Dibongkar, Pemilik Kesal, Geram dan Sedih - Posk...
 JAKARTA (Pos Kota) – Penggusuran terkait normalisasi Kali Ciliwung di lahan PT 
Kereta Api Indonesia (KAI) oleh P...  |   |

  |

  |

 

Kawasan Bukit Duri Kembali Dibongkar, Pemilik Kesal, Geram dan Sedih

Senin, 3 Oktober 2016 — 18:55 WIB
   Pemkot Jaksel mengerahkan satu unit ekskavator untuk menggusur 24 bangunan 
warga di RT 06/12 Bukit Duri,JAKARTA (Pos Kota) – Penggusuran terkait 
normalisasi Kali Ciliwung di lahan PT Kereta Api Indonesia (KAI) oleh Pemko 
Jaksel di RT 06/12 Bukit Duri, Tebet nyaris ricuh. Sebagian ibu berteriak 
histeris melihat rumahnya digempur oleh satu unit ekskavator, Senin 
(3/10).“Aparat raja tega, bangunan rumah saya kenapa juga dibongkar? Padahal 
lahan ini milik PT KAI dan kami akan minta ganti rugi ke PT KAI,” kata Hj. 
Misna yang sebelumnya puluhan tahun tinggal di Bukit Duri.Pembongkaran ini 
merupakan lanjutan setelah 28 September lalu. Aparat memberi waktu kepada warga 
membongkar sendiri bangunan rumahnya agar bisa dimanfaatkan.Toh Misna tetap 
saja masgul hatinya begitu giliran rumahnya hancur lebur. Amarah, jengkel, 
sedih dan kecewa berat sangat menggelayuti di benaknya. Untung saja ia kuat 
mental sehingga tak sampai jatuh pingsan di lokasi.Ibu tiga anak yang 
bersuamikan pedagang ayam potong di Pasar Rumput ini tetap menolak diboyong ke 
Rusunawa Rawa Bebek, Jaktim. Karena dianggap kejauhan dari lokasi sekarang dan 
mesti bayar sewa bulanan. Keluarga ini termasuk salah satu warga yang menggugat 
Pemprov DKI Jakarta melalui class action di PN Jakpus dan sidang gugatan Surat 
Peringatan (SP) 1,2 dan 3 Satpol PP Jaksel ke PTUN.“Daripada tinggal di Rusun 
Rawa Bebek, lebih baik kami mengontrak di sekitar Poncol supaya suami bisa 
tetap berdagang,” ungkapnya.Sebagian perabotan rumah tangga sudah diungsikan ke 
rumah kontrakan. Sisanya seperti kursi tamu akan diangkut ke rumahnya di 
Solo.Pembongkaran lanjutan terhadap 24 bangunan di dekat Depo ini dipimpin 
Camat Tebet, Mahludin melibatkan jajaran 3 Pilar berkekuatan 50 personil.Emosi 
sejumlah pemuda meledak tatkala petugas menggempur tenda Posko Kemanusiaan di 
RT 06/12. Situasi pun sejenak memanas dan warga nyaris menjotos peguhas tapi 
cepat diredam Sandyawan Sumardi, tokoh warga yang juga pimpinan Komunitas 
Ciliwung Bukit Duri.Sandyawan mengecam keras aksi penggusuran paksa itu yang 
dituding melanggar hukum karena sidang proses hukum oleh warga melalui PN 
Jakpus dan PTUN masih berlangsung. Pelanggaran hukum ini dilontarkan Menteri 
Hukum dan HAM, Yasonna Laoly dan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi, Mahfud 
MD.“Hakim sudah mengimbau supaya Pemprov DKI jangan main kekuasaan seraya 
menunggu sidang selesai. Nyatanya, malah warga digusur paksa. Sikap aparat ini 
menjadi contoh buruk terkait pelanggaran hukum di negara yang sejatinya 
menjunjung tinggi hukum,” ungkap Sandyawan.Pihaknya menolak direlokasi ke 
Rusunawa Rawa Bebek dengan sistem sewa. Tapi tetap menagih janji Jokowi di era 
kemenangan Pilkada DKI 2012 yang berjanji tak akan menggusur kampung 
pendukungnya itu. Sebaliknya akan merevitalisasi dengan membangun kampung susun 
manusiawi Bukit Duri.Mahludin menuturkan pembongkaran 24 bangunan yang sudah 
kosong ini lantaran terkena trase Kali Ciliwung yang akan diserahkan ke Pemprov 
DKI Jakarta.“Kami akan mengukur kembali belasan rumah di RT 07/12, sebelumnya 
bangunan yang terkena hanya satu meter dari jalan,” jelas Mahludin.Pasca 
pembongkaran pekan lalu, lokasi eks hunian warga di RW 12 tampak bersih dari 
puing-puing bekas bongkaran. Adapun di RW 09 satu unit bakhoe dan bulldozer 
terus meratakan tanah dan puing untuk pembangunan jalan inspeksi menuju Bukit 
Duri Pangkalan.Mahludin menjelaskan Pemko Jaksel bersama BBWSCC harus kerja 
ekstra sebelum puncak musim hujan pada Januari 2017. Minggu ini akan mulai 
pemasangan sheet pile dan turap di bantaran kali sebagai rangkaian normalisasi. 
“Jika tidak cepat dipasang sheet pile, kawasan ini biasanya kebanjiran hingga 2 
meter lebih,” pungkasnya. (Rachmi)

Kirim email ke