1 s/d 3 "very good man, great respect, great honor" itu pujiansedang 4 "I very much look forward to dealing with the president in the future, including counsel" bukan pujian kutipan:Kalau diganti sama trump seperti dibawah ini, gimana?Trump bilang Obama “very good man”.Trump bilang obama “great respect”.Trump bilang the meeting was “great honor”.Trump bilang "I very much look forward to dealing with the president in the future, including counsel". Trump memuji Obama ya?
---In GELORA45@yahoogroups.com, <nesare1@...> wrote : Oh sederhana ya?Kan memang itu yg ane simpulkan:Objektif = memuji?Waras = memuji?Tidak personal = memuji? Makanya ane tanyakan berulang2 kali. Ini bahasa bukan logika. Moso’ ini logika? Hehehehehe.Lucu akh….Ini kan pertanyaan Bahasa yg sederhana.Kalau logika mah gak ada! Kenapa gak ada? Karena ente gak ada argumennya! Ini kalau kali ya logika ente?!!!!: Kalau ente bilang si ahok politikus yang warasKalau ente bilang si Gonggong tidak membela PKI maupun SoehartoKalau ente bilang si bonny triyana melihat dari sudut pandang sejarahKalau ente bilang si ajeg objektifkalau ente bilang si chan tidak personal Semuanya ini ente memuji ya? Kalau diganti sama trump seperti dibawah ini, gimana?Trump bilang Obama “very good man”.Trump bilang obama “great respect”.Trump bilang the meeting was “great honor”.Trump bilang "I very much look forward to dealing with the president in the future, including counsel". Trump memuji Obama ya? Koq bisa logika ya sedangkan masalahnya ente itu adalah Bahasa. Ini persis sama dengan almaidah yang digunakan oleh habib sidiq.Jangan malulah kalau disamakan “logika”nya sama dengan habib sidiq.Bagi ane kedua2nya ente dan habib sidiq itu hanyalah masalah Bahasa saja yang dipakai untuk menyerang seseorang. Nesare From: GELORA45@yahoogroups.com [mailto:GELORA45@yahoogroups.com] Sent: Friday, March 17, 2017 4:02 PM To: Yahoogroups <gelora45@yahoogroups.com> Subject: RE: [GELORA45] Sejarawan UI: Peristiwa Supersemar Sudah,Selesai Logikanya sederhana saja, katakanlah "Chan mengatakan Nesare objektif" itukan artinya "si Chan memuji Nesare objektif". Demikian juga yg anda katakan tentang Anhar Gonggong dibawah saya anggap kata2 itu merupakan pujian. Tetapi kalau anda berkata bukan pujian ya terserah anda saja. Saya tidak merasa perlu eyel2an pujian atau bukan. Baik sebagai pujian, penilaian, pendapat, atau apapun, apakah sampai sekarang anda tentang Anhar Gonggong masih tetap sama? kutipan:Anhar gonggong ini salah satu sejarahwan Indonesia yang masih waras.Dia tidak membela PKI maupun Soeharto. Dia melihatnya dari sudut pandang sejarah. Disini dia objektif Dia tidak personal. ---In GELORA45@yahoogroups.com, <nesare1@...> wrote : Lucu banget logikanya!Semua “memuji” dari mana? Ini yang harus ente komentari kalau mau menghubungkan “memuji” dan “si Gonggong sejarahwan yang waras; si Gonggong tidak membela PKI maupun Soeharto; si Gonggong melihat dari sudut pandang sejarah; si Gonggong objektif; si Gonggong tidak personal”. Bukannya ditambah memuji didepan semua “si Gonggong sejarahwan yang waras; si Gonggong tidak membela PKI maupun Soeharto; si Gonggong melihat dari sudut pandang sejarah; si Gonggong objektif; si Gonggong tidak personal”. Ane yang nulis semua ini “si Gonggong sejarahwan yang waras; si Gonggong tidak membela PKI maupun Soeharto; si Gonggong melihat dari sudut pandang sejarah; si Gonggong objektif; si Gonggong tidak personal”. Ente mengklaim, menuduh ane “memuji” anhar gonggong karena ane menulis “si Gonggong sejarahwan yang waras; si Gonggong tidak membela PKI maupun Soeharto; si Gonggong melihat dari sudut pandang sejarah; si Gonggong objektif; si Gonggong tidak personal”. Sudah ngerti? Kalau gak ngerti, itu namanya goblok! Hehehehe jadi pengin ketawa lihat logika ente ini.Tapi ya ane maklumi. Dasarnya ente itu bukan masalah anhar gonggongnya tetapi ente mau cari2 alasan utk mendiskreditkan ane.Ini yg ane katakan ente itu kelakuannya persis habib sidiq pake’ al maidah utk mencacimaki ahok. Nesare From: GELORA45@yahoogroups.com [mailto:GELORA45@yahoogroups.com] Sent: Wednesday, March 15, 2017 2:27 PM To: Yahoogroups <gelora45@yahoogroups.com> Subject: RE: [GELORA45] Sejarawan UI: Peristiwa Supersemar Sudah,Selesai memuji si Gonggong sejarahwan yang warasmemuji si Gonggong tidak membela PKI maupun Soehartomemuji si Gonggong melihat dari sudut pandang sejarahmemuji si Gonggong objektifmemuji si Gonggong tidak personal kutipan:Anhar gonggong ini salah satu sejarahwan Indonesia yang masih waras.Dia tidak membela PKI maupun Soeharto. Dia melihatnya dari sudut pandang sejarah. Disini dia objektif Dia tidak personal. ---In GELORA45@yahoogroups.com, <nesare1@...> wrote : Koq bisa waras = memuji?Koq bisa objektf = memuji?Koq bisa tidak personal = memuji? Ini masalah bahasa ya?Kalau masalah bahasa mestinya ente yang bukan kunyuk ngerti bedanya waras dan memuji; objektif dan memuji serta tidak personal dan memuji kan yang adalah tidak sama! Ngerti ndak waras tidak sama dengan memuji?Tahu tidak objektif tidak sama dengan memuji?Gendeng ya tidak personal disamakan dengan memuji? Bukan bahasalah sasaran ente itu. Sasaran itu mau bashing ane saja. persis kaya’ habib sidiq bashing ahok. Hanya alatnya yang beda: ente pake’ anhar gonggong dan habis sidiq pake’ al maidah. Ane kunyuk aja ngerti. Moso’ ente manusia ndak ngerti?!!!! Nesare From: GELORA45@yahoogroups.com [mailto:GELORA45@yahoogroups.com] Sent: Wednesday, March 15, 2017 2:04 PM To: Yahoogroups <gelora45@yahoogroups.com> Subject: RE: [GELORA45] Sejarawan UI: Peristiwa Supersemar Sudah,Selesai ha ha ha, ya dari kata2 anda sendiri: kutipan:Anhar gonggong ini salah satu sejarahwan Indonesia yang masih waras.Dia tidak membela PKI maupun Soeharto. Dia melihatnya dari sudut pandang sejarah. Disini dia objektif Dia tidak personal. ---In GELORA45@yahoogroups.com, <nesare1@..> wrote : Dari mana ente tahu saya memuji anhar gonggong? Nesare From: GELORA45@yahoogroups.com [mailto:GELORA45@yahoogroups.com] Sent: Wednesday, March 15, 2017 12:15 PM To: Yahoogroups <gelora45@yahoogroups.com> Subject: RE: [GELORA45] Sejarawan UI: Peristiwa Supersemar Sudah,Selesai Setelah tempo hari anda sedemikian memuji si Anhar Gonggong sekarang anda sedemikian kerasnya menyangkal telah memuji bahkan mengatakan orang menuduh segala, sebenarnya kenapa? Apakah anda balik kucing ganti posisi? Orang ganti posisi tidak apa2 kok, biasa saja. Tidak perlu sewot ngotot segala macam. ---In GELORA45@yahoogroups.com, <nesare1@...> wrote : Ditulis lagi hehehehe.Sampai ngakak ane ini. Nesare From: GELORA45@yahoogroups.com [mailto:GELORA45@yahoogroupscom] Sent: Wednesday, March 15, 2017 11:39 AM To: Yahoogroups <gelora45@yahoogroups.com> Subject: RE: [GELORA45] Sejarawan UI: Peristiwa Supersemar Sudah,Selesai Omongan si kunyuk ini khan jelas sekali berisi pujian, easily perceive. Saya rasa tidak perlu penjelasan tambahan lagi. Omongan si kunyuk:Anhar gonggong ini salah satu sejarahwan Indonesia yang masih waras.Dia tidak membela PKI maupun Soeharto. Dia melihatnya dari sudut pandang sejarah. Disini dia objektif Dia tidak personal. "Anhar gonggong ini salah satu sejarahwan Indonesia yang masih waras." hal ini menyatakan kebanyakan sejarahwan Indonesia tidak waras dan si Gongong ini dikatakan salah satu yang waras, bukankah hal ini berarti si Gonggong itu exceptional salah satu dari sedikit yang waras, atau dengan kata nge-trend disebut "one of the best". Kalau hal ini bukan pujian, terus apa lagi? "Dia tidak membela PKI maupun Soeharto." disini khan beliau bermaksud mengatakan si Gonggong itu imparsial, tidak memihak, pandangannya lurus, tidak membela salah satu pihak baik PKI ataupun Soeharto. Kalau ini bukan pujian, terus apa lagi? "Dia melihatnya dari sudut pandang sejarah." terlihat sekali dalam konteks diatas "PKI maupun Soeharto" sang penulis mengatakan si Gonggong melihat dari sudut pandang sejarah, dus maksud beliau sejarah yg dikemukakan si Gonggong itu benar. Kalau ini bukan pujian, terus apa lagi? "Disini dia objektif." si penulis memperjelas lagi betapa si Gonggong dalam mengemukakan sejarah "PKI maupun Soeharto" dengan objektif. Kalau ini bukan pujian, terus apa lagi? "Dia tidak personal." lagi2 disini menyangatkan arti, dalam konteks "PKI maupun Soeharto" tidak ada hal personal yg dikemukakan si Gonggong. Kalau ini bukan pujian, terus apa lagi? ---In GELORA45@yahoogroups.com, <nesare1@..> wrote : Oh sekarang lari ke EQ ya.