Wah, nyang suargo nunut, nyang neroko katut........... Setia kawan........ 2018-01-23 6:15 GMT+01:00 Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45] < GELORA45@yahoogroups.com>:
> > > > > ----- Pesan yang Diteruskan ----- > *Dari:* 'Chan CT' sa...@netvigator.com [GELORA45] < > GELORA45@yahoogroups.com> > *Kepada:* GELORA_In <GELORA45@yahoogroups.com> > *Terkirim:* Selasa, 23 Januari 2018 01.26.59 GMT+1 > *Judul:* Fw: [GELORA45] Soal Jatah ke Anggota DPR, Novanto: Sudah Saya > Tulis Siapa Orangnya ; Novanto Tagih 5 Persen untuk Dipenuhi? > > > > > > *From:* 'j.gedearka' j.gedea...@upcmail.nl [GELORA45] > *Sent:* Tuesday, January 23, 2018 1:42 AM > > > > https://news.detik.com/berita/d-3828226/soal-jatah-ke- > anggota-dpr-novanto-sudah-saya-tulis-siapa-orangnya?_ga= > 2.266374283.402689946.1516642802-1753598903.1516642802 > Selasa 23 Januari 2018, 00:30 WIB > Sidang Setya Novanto Soal Jatah ke Anggota DPR, Novanto: Sudah Saya Tulis > Siapa Orangnya > Faiq Hidayat - detikNews > > Setya Novanto dan buku hitamnya (Foto: Nur Indah Fatmawati/detikcom) > > *Jakarta* - Setya Novanto mengaku telah mencatat nama-nama anggota DPR > yang menerima jatah dari proyek e-KTP. Pada saatnya, menurut Novanto, > nama-nama itu akan diungkapnya. > > "Masalah pemberian pada anggota DPR, itu ada dilaporkan pada saatnya saya > sampaikan apa yang dilaporkan Andi kepada saya," ujar Novanto ketika > menberikan tanggapan dalam sidang di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jalan > Bungur Besar Raya, Jakarta Pusat, Senin (22/1/2018). > > Novanto mengaku nama-nama itu telah dicatatnya. Hanya saja, Novanto tidak > menyebut siapa nama-nama yang dimaksudnya itu. > > *Baca juga: *Ini Isi Buku Hitam yang Dibaca Novanto Sebelum Sidang > <https://news.detik.com/readfoto/2018/01/11/103132/3809439/157/1/ini-isi-buku-hitam-yang-dibaca-novanto-sebelum-sidang> > > "Dan siapa orangnya saya tulis dan nanti akan saya sampaikan pada JPU > (jaksa penuntut umum)," tutur Novanto. > > Selama persidangan yang dijalaninya, Novanto memang memperhatikan > keterangan para saksi. Bahkan dia pernah terlihat menenteng buku bersampul > hitam yang berisi coretan-coretan tangannya. > > Beberapa kali, Novanto tampak menuliskan sesuatu di buku itu. Namun hingga > saat ini, Novanto masih belum mengungkap apa isi buku itu. > > *Baca juga: *Hakim Tanya Andi Narogong: Novanto Tagih 5 Persen untuk > Dipenuhi? > <https://news.detik.com/read/2018/01/22/233033/3828206/10/hakim-tanya-andi-narogong-novanto-tagih-5-persen-untuk-dipenuhi> > > Pengacara Novanto, Maqdir Ismail, pernah menyebutkan bila isi buku itu > tentang keterangan saksi di kasus Novanto. Menurut Maqdir, saksi-saksi yang > dianggap Novanto penting pasti dicatat di dalam buku itu. > > "Itu catatan beliau tentang keterangan saksi. Semua keterangan saksi yang > dia anggap penting," ucap Maqdir. > *(fai/dhn)* setya novanto sidang > <https://www.detik.com/tag/setya-novanto-sidang/> persidangan setya > novanto <https://www.detik.com/tag/persidangan-setya-novanto/> > > > Senin 22 Januari 2018, 23:30 WIB > Sidang Setya Novanto Hakim Tanya Andi Narogong: Novanto Tagih 5 Persen > untuk Dipenuhi? > Faiq Hidayat - detikNews > [image: Hakim Tanya Andi Narogong: Novanto Tagih 5 Persen untuk Dipenuhi?]Andi > Narogong ketika bersaksi di sidang Setya Novanto (Ari Saputra/detikcom) > > *Jakarta* - Hakim menanyakan tentang Setya Novanto menagih jatah 5 persen > untuk DPR terkait proyek e-KTP kepada Andi Agustinus alias Andi Narogong. > Menurut Andi, mantan Ketua Komisi II DPR Chairuman Harahap-lah yang pernah > menagih itu ke mantan Dirjen Dukcapil Irman. > > "Terdakwa *nagih* kepada saudara yang 5 persen tolong dipenuhi dong?" > tanya anggota majelis hakim Anshori kepada Andi dalam sidang lanjutan > terdakwa Novanto di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jalan Bungur Besar Raya, > Jakarta Pusat, Senin (22/1/2018). > > "Itu awalnya dari Pak Chairuman Harahap menagih sama Pak Irman," jawab > Andi. > > [image: alt] > *Baca juga: **Andi Narogong Beberkan Korupsi e-KTP di Depan Setya Novanto* > <https://news.detik.com/readfoto/2018/01/22/214808/3828131/157/1/andi-narogong-beberkan-korupsi-e-ktp-di-depan-setya-novanto> > > > Namun hakim kembali menanyakan tentang penagihan itu. Andi menyebut*fee* untuk > DPR adalah rekomendasi Novanto. > > "Terdakwa pernah apa* nagih* atau apa? Kalau itu ke Setya Novanto dan > DPR?" tanya hakim. > > "Seingat saya,* fee* DPR rekomendasi (Novanto) ke Pak Oka. Kemudian Pak > Anang dan Made koordinasi," ucap Andi. > > Andi sebelumnya mengaku pernah melakukan pertemuan bersama-sama eks Sekjen > Kemendagri Diah, Irman, dan Sugiharto dengan Novanto. Awalnya ia bertemu > dengan Novanto di Hotel Grand Melia, Jakarta Pusat. Dalam pertemuan itu, > Novanto menyampaikan ada proyek nasional di Kementerian Dalam Negeri dan > harus dikawal. > > Selanjutnya, Andi mengajak Irman menuju ruangan Novanto di gedung DPR, > lantai 12. Dalam pertemuan itu, Andi menyatakan Irman masih menunggu > kepastian soal anggaran proyek e-KTP. Kemudian Novanto menyampaikan > anggaran sedang dikoordinasikan dengan rekan-rekan anggota DPR. > > Sedangkan saat pertemuan di Equility Tower, Andi bersama Paulus Tanos > bertemu Novanto dan Chairuman Harahap. Dalam pertemuan itu, Andi ditagih > jatah DPR 5 persen atau senilai Rp 250 miliar dari nilai proyek e-KTP Rp 5 > triliun. > > "Waktu itu ditagih sama Irman ada tagihan dari Chairuman Harahap. Lalu > ketemu di Equilty Tower ada Pak Novanto, dan Paulus Tanos. Di situ ditagih > mana 5 persen untuk DPR," kata Andi. > *(fai/dhn)* > > > > > > > > > >