*Agama apa yang dianut Tuhan?* 2018-02-22 0:18 GMT+01:00 Marco 45665 <comoprim...@gmail.com>:
> ** > > *KETIKA AGAMA KEHILANGAN TUHAN* > > Kenyataannya memang persis seperti yang dikatakan dan ditulis oleh Oleh: > KH. A. Mustafa Bisri/Gus Mus DIBAWAH INI, yang berbeda dengan mayoritas > lainnya , maka Benak dan Hatinya Gus Mus jauh lebih Terbuka lebar sehingga > dari > Lubuk Hati dan Pikirannya kembali menghembus ANGIN SEGAR berbentuk > Tulisannya yang membuka MATA yang Tertutup rapat dari Sinar Pengetahuan dan > Kehidupan yang layak serta membuka PIKIRAN yang Tersumbat ketat oleh > Kebodohan , Ke-naifan , Kegelapan dan Fanatisme yang Buta.... > > Adalah juga sangat benar dan masuk Akal sehat bahwa, "antara BERAGAMA > dengan BERAGAM ...(A)" ....adalah sangat dan sangat Jauh Arti dan > Tujuannya.... sangat jauh pula antara MISI dan VISI-nya > > Padahal Jalan menuju ALLAH dan atau TUHAN sebenarnya sangat mudah , sangat > dekat dan terbuka lebar bagi SETIAP UMATNYA ....... dan bahwa sebagai Umat > Allah dan ataupun (Tuhan) bagi yg lainnya, maka Setiap Manusia di bumi > ini bisa langsung berdialog dan atau langsung Sujud dan berdoa dan memohon > Ampun dan memohon berkah dan pertolongan dari dan kepada Kepada-NYA , > kepada ALLAHNYA dan atau kepada TUHANNYA, sehingga Tidak harus menjadikan > dirinya dan atau dijadikan Korban dari Penzalah-gunaan Agama dari semntara > Pihak yang Srakah akan Kekuasan dan Nafsu Kepuasan dirinya demi untuk > memperolah Kedudukan Social dan atau Kekuasaan bagi dirinya dengan > mengatas-namakan SEGALANYA atas Nama AGAMA dan ALLAH melalui berbagai > bentuk Paksaan dan Orasi Kebencian dan Kekerasan serat Segudang Kebohongan > dari Ambisi Pribadinya yang diumbar dan diledakan dalam bentuk CHOTBAH2 > KEBENCIAN dan KEKERASAN, RADIKALISME dan EXTREMISTME serta FANATISME yang > tak mengenal batas , yang tidak lebih akan kembali melahirkan Suatu > Kebencian, Kekerasan dan Kebodohan dan Kegelapan dan memancing segala > bentuk Konflikt dan Perpecahan... > ============================================================ > ================================ > Semoga Allah yang maha Besar meluruskan jalan pikiran Umatnya dan > Menghukum Mereka yang bertanggung jawab atas Penyalahgunaan Ajarannya.... > ( الله سبحانه وتعالى تصحيح طريقة شعبه ومعاقبة أولئك الذين هم مسؤولون عن > إساءة معاملتهم ...) > > allah subhanah wataealaa tashih tariqat shaebih wamueaqabat 'uwlayik > aldhyn hum maswuwlun ean 'iisa'at mueamalatihim ... > > 2018-02-19 7:52 GMT+01:00 Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id > [sastra-pembebasan] <sastra-pembeba...@yahoogroups.com>: > >> >> >> ** >> *KETIKA AGAMA KEHILANGAN TUHAN* >> >> >> Oleh: KH. A. Mustafa Bisri/Gus Mus >> >> Dulu agama menghancurkan berhala. Kini agama jadi berhala. Tak kenal >> Tuhannya, yang penting aga...manya. >> Dulu orang berhenti membunuh karena agama. Sekarang orang saling membunuh >> karena agama. >> Dulu orang saling mengasihi karena beragama. Kini orang saling membenci >> karena beragama. >> Agama tak pernah berubah ajarannya dari dulu,Tuhannya pun tak pernah >> berubah dari dulu. Lalu yang berubah apanya? Manusianya? >> Dulu orang belajar agama sebagai modal, untuk mempelajari ilmu lainnya. >> Sekarang orang malas belajar ilmu lainnya, maunya belajar agama saja. >> Dulu pemimpin agama dipilih berdasarkan kepintarannya, yang paling cerdas >> diantara orang-orang lainnya. Sekarang orang yang paling dungu yang tidak >> bisa bersaing dengan orang-orang lainnya, dikirim untuk belajar jadi >> pemimpin agama. >> Dulu para siswa diajarkan untuk harus belajar giat dan berdoa untuk bisa >> menempuh ujian. Sekarang siswa malas belajar, tapi sesaat sebelum ujian >> berdoa paling kencang, karena diajarkan pemimpin agamanya untuk berdoa >> supaya lulus. >> Dulu agama mempererat hubungan manusia dengan Tuhan. Sekarang manusia >> jauh dari Tuhan karena terlalu sibuk dengan urusan-urusan agama. >> Dulu agama ditempuh untuk mencari Wajah Tuhan. Sekarang agama ditempuh >> untuk cari muka di hadapan Tuhan. >> Esensi beragama telah dilupakan. Agama kini hanya komoditi yang >> menguntungkan pelaku bisnis berbasis agama, karena semua yang berbau agama >> telah didewa-dewakan, takkan pernah dianggap salah, tak pernah ditolak, dan >> jadi keperluan pokok melebihi sandang, pangan, papan. Agama jadi hobi, >> tren, dan bahkan pelarian karena tak tahu lagi mesti mengerjakan apa. >> Agama kini diperTuhankan, sedang Tuhan itu sendiri dikesampingkan. Agama >> dulu memuja Tuhan. Agama kini menghujat Tuhan. Nama Tuhan dijual, >> diperdagangkan, dijaminkan, dijadikan murahan, oleh orang-orang yang >> merusak, membunuh, sambil meneriakkan nama Tuhan. >> Tuhan mana yang mengajarkan tuk membunuh? Tuhan mana yang mengajarkan tuk >> membenci? Tapi manusia membunuh, membenci, mengintimidasi, merusak, sambil >> dengan bangga meneriakkan nama Tuhan, berpikir bahwa Tuhan sedang >> disenangkan ketika ia menumpahkan darah manusia lainnya. >> Agama dijadikan senjata tuk menghabisi manusia lainnya. Dan tanpa >> disadari manusia sedang merusak reputasi Tuhan, dan sedang mengubur Tuhan >> dalam-dalam di balik gundukan ayat-ayat dan aturan agama. >> [Rawahu dutaislam] >> >> >> >> > >