Diseluruh Bali ada LPD (lembaga perkereditan rakyat), dimana lembaga ini 
dikelola oleh desa adat.
Warga desa adat behak pinjam dana di lembaga ini, apabila tidak bayar makan 
warga ini akan dipojokan atau kesepekang dari aktifitas adat.
Lembaga ini dibuat dijaman gubernur bali ide bagus mantra untuk keperluan adat 
baik untuk biaya ngaben, potong gigi, untuk biaya sekolah dll.
pengaruhnya cukup signifikan untuk warga bali.

From: GELORA45@yahoogroups.com [mailto:GELORA45@yahoogroups.com]
Sent: Thursday, June 07, 2018 8:20 AM
To: GELORA_In <GELORA45@yahoogroups.com>
Subject: [**EXTERNAL**] Fwd: [GELORA45] Presiden Jokowi resmikan LKM Nelayan di 
Indramayu



Kenapa tidak menugaskan bank negara untuk kemudahan kucurkan kredit, pinjaman 
dengan bunga rendah pada NELAYAN/PETANI dan harus membentuk LKM, Lembaga 
Keuangan Mikro Nelayan, ya? Lalu, dari mana modal LKM itu? Karena dinyatakan 
LKM dikelola LPMUKP dibawah KKP, Kementerian Kelautan dan Perikanan, jadi 
sepenuhnya dari APBN?

Saya perhatikan jalan yang ditempuh RRT saat menitik-beratkan TUGAS pada 
pembangunan desa-desa terbelakang sejak memasuki tahun 2006, mereka gunakan 
Bank Pertanian Negara yg sudah ada, untuk memberi kemudahan PETANI/NELAYAN 
meminjam modal dengan bunga rendah, ... untuk membeli alat-produksi, bibit, 
pupuk dsb. Diawal mula pelaksanaan, juga terjadi penyelewengan, penyalahgunaan 
kucuran kredit bunga rendah dari pemerintah itu, ... tidak sedikit kucuran dana 
itu larinya ke jual-beli saham! Menjadi heboh saat digempur krismon 2008, 
sangat keras suara ahli-ekonomi dunia meneriakkan: TIBA SAATNYA gelembung sabun 
ekonomi Tk yang gemerlapan itu meledak! Dan, ... ekonomi Tk pasti bankrut, 
jalan sosialisme berkarakter Tiongkok GAGAL, RRT roboh dengan sendiri!

Tapi, itulah proses KESADARAN MASYARAKAT yang memang tidak mungkin dilompati. 
Sekalipun sudah di PERINGATKAN, juga dibuat ketentuan rambu-rambu yang harus 
ditaati, tapi tetap saja dilanggar untuk kejar nafsu ingin CEPAT KAYA! Itulah 
sifat manusia normal pada umumnya! Sifat-sifat manusia yang memang hanya bisa 
dirubah dalam proses panjang pengalaman hidup dan kerja sendiri. TIDAK BISA 
hanya dengan ketentuan, dengan perintah sekalipun diikuti dengan KEKERASAN 
memaksa orang NURUT saja! TIDAK BISA! Setelah mereka terbentur benjut kepalanya 
dengan kegagalan jual-beli saham, ... lalu harus kembali memulai bekerja keras 
yang nyata, bangun berdiri sesuai kemampuan kerja masing-masing.

Agar kemudahan kucuran dana tidak diselewengkan untuk keperluan lain diluar 
kembangkan produksi, bank tentu lebih mengerti prosedur yg dan 
ketentuan-ketentuan rinci pengucuran kredit. Dengan demikian juga menjamin 
pembayaran cicilan bisa berlangsung lancar, yang berarti juga PRODUKSI yang 
dikerjakan PETANI/NELAYAN itu berhasil baik! Kesejahteraan Masyarakat 
meningkat, RAKYAT banyak hidup makmur sesuai HARAPAN dan TUJUAN Pemerintah, ... 
Itulah prinsip usaha dikerjakan bersama, untung bersama dan menang bersama!

Salam,

ChanCT


-------- 轉寄郵件 --------
主旨:

[GELORA45] Presiden Jokowi resmikan LKM,Nelayan di Indramayu

日期:

Wed, 6 Jun 2018 20:03:31 +0200

從:

'j.gedearka' j.gedea...@upcmail.nl<mailto:j.gedea...@upcmail.nl> [GELORA45] 
<GELORA45@yahoogroups.com><mailto:GELORA45@yahoogroups.com>




 Presiden Jokowi resmikan LKM Nelayan di Indramayu




https://www.antaranews.com/berita/716672/presiden-jokowi-resmikan-lkm-nelayan-di-indramayu
Jakarta (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo meresmikan Lembaga Keuangan Mikro 
(LKM) Nelayan di Desa Karangsong, Kecamatan Indramayu, Kabupaten Indramayu, 
Rabu.

Joko Widodo berpendapat keberadan LKM dapat bermanfaat bagi nelayan yang 
membutuhkan pinjaman untuk modal usaha, tetapi suku bunganya perlu diturunkan.

Presiden mengusulkan agar bunga pinjaman di lembaga itu diturunkan dari 7 
persen menjadi 3 persen per tahun, kata siaran pers Deputi Bidang Protokol, 
Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin.

Kepala Negara pada berbagai pertemuan dengan nelayan, seringkali mendapat 
keluhan masalah permodalan dan pembiayaan, sehingga menyambut baik kehadiran 
LKM Nelayan.

Pembiayaan usaha mikro nelayan ini dikelola oleh Lembaga Pengelola Modal Usaha 
Kelautan dan Perikanan (LPMUKP) yang merupakan Badan Layanan Umum (BLU) di 
bawah Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).

"BLU tidak mencari keuntungan, yang penting dananya mutar di nelayan," kata 
Presiden, menyebut alasan mengusulkan penurunan bunga pinjaman di lembaga itu.

Presiden juga berpesan agar para nelayan cermat dalam menggunakan uang pinjaman 
agar lebih produktif.

Kepada Sugiman, anggota bakul ikan dari Indramayu, yang meminjam sebesar Rp40 
juta dari LKM, Presiden mengingatkan agar pinjaman tersebut digunakan 
sepenuhnya untuk usaha.

"Kalau mau pinjam tanya bunganya. Gunakan seluruhnya untuk modal kerja, modal 
usaha. Jangan dibelikan yang lain. Jangan sampai 20 juta buat beli motor," ujar 
Presiden.

Dalam kesempatan yang sama, Presiden juga sempat berbincang dengan nelayan, 
salah satunya adalah Carikam.

Carikam adalah seorang nelayan budi daya udang vaname. Ia meminjam Rp50 juta 
dan ketika panen setelah 3 bulan, keuntungan yang didapat sebesar Rp50 juta.

"Tapi kalau itu waktu harga bagus. Kalau sekarang harga turun, keuntungannya 
Rp25 juta," ucap Carikam.

Ia meminta kepada Presiden untuk menaikkan harga udang vaname.

"Ya permintaan saya kepada pemerintah khususnya untuk meningkatkan ini Pak, 
harga (udang vaname)," ujarnya.

Presiden menanggapi aspirasi Carikam dengan menjelaskan bahwa pemerintah tidak 
bisa mengintervensi urusan harga.

"Ya urusan harga itu `enggak` mungkin pemerintah intervensi, harga itu 
ditentukan oleh pasar. Kalau produksinya banyak, permintaan berkurang, ya, 
pasti harganya turun, otomatis," katanya.

Oleh karena itu, Presiden pun menyarankan agar nelayan bisa memperhitungkan 
kapan harga naik atau turun, sehingga bisa menentukan juga kapan mulai menanam 
udang.

"Tapi kalau bisa kayak (udang) vaname ini yang banyak `kan untuk ekspor juga, 
ya, tolong dilihat kapan kita memulai menanam udang itu dan kapan panen. 
Dihitung betul sehingga harga itu betul-betul kita tahu kapan harga pas naik 
kapan pas harga turun," tuturnya.

Turut hadir mendampingi Presiden dalam acara ini yaitu Ketua Dewan Komisioner 
OJK Wimboh Santoso dan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan.

Di Karangsong, Indramayu, merupakan pertama kalinya penyaluran dana BLU LPMUKP 
melalui LKM, yakni Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) Jasa Hasil Windu dan 
Koperasi Perikanan Laut (KPL) Mina Sumitra.

Plafon yang disetujui masing-masing adalah Rp2 miliar untuk 100 orang pembudi 
daya dalam Pokdakan Jasa Hasil Windu dan Rp8 miliar untuk 323 nelayan yang 
tergabung dalam KPL Mina Sumitra.

Skema permohonan pengajuan pinjaman atau pembiayaan dana bergulir ini sangat 
terjangkau bagi pelaku usaha, terutama untuk skala yang belum terjangkau Kredit 
Usaha Rakyat (KUR).

Pewarta: Joko Susilo
Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2018




[https://ipmcdn.avast.com/images/icons/icon-envelope-tick-green-avg-v1.png]<http://www.avg.com/email-signature?utm_medium=email&utm_source=link&utm_campaign=sig-email&utm_content=emailclient>

不含病毒。www.avg.com<http://www.avg.com/email-signature?utm_medium=email&utm_source=link&utm_campaign=sig-email&utm_content=emailclient>


Kirim email ke