Di weda memang dijelaskan terapi air kencing sendiri memang sangat mujarab From: GELORA45@yahoogroups.com [mailto:GELORA45@yahoogroups.com] Sent: Wednesday, July 11, 2018 4:57 PM To: Gelora45 <GELORA45@yahoogroups.com>; Hsin Hui Lin <ehh...@gmail.com> Subject: [**EXTERNAL**] Re: [GELORA45] Re: Bonggol Pisang Bisa Jadi Suplemen Bagi Penderita Diabetes
Ya, teman saya juga minum kencing sendiri. Pagi hari begitu, bangun, beberapa cc. dibuang. Kemudian baru kencing sesudahnya diminum. Menurut dia ada di buku recept obat Tionghoa kuno. Ada yang menjelaskan, mungkin di dalamnya mengandung antibody, yang kalau diminum bagus untuk kesehatan. Yang jelas itu mengandung banyak sekali urea, Di jaman mahasiswa pernah tiap orang hrus bawa kencingnya sendiri, kemudian ureanya harus diisolasi dan dimurnikan. Di India, uap air kencing disedot untuk mengobati TBC. Katanya bisa sembuh. 2018-07-11 10:47 GMT+02:00 Hsin Hui Lin ehh...@gmail.com<mailto:ehh...@gmail.com> [GELORA45] <GELORA45@yahoogroups.com<mailto:GELORA45@yahoogroups.com>>: Diabetis, Bg Sunny dgn kencing on tanya. Bonggol pisang untuk Diabetis . dan bg.. Sunny lebih pilih kencing unta,.... kok repot sekali bg. Sunny harus piara unta, ada yg gampang dan praktis, tak usah ke middle East cari kencing unta...apa? Kencing botolan cap S ala resep Morarji Desa almarhum, PM India, puluhan tahun ia minum kencingnya sendiri, manjur dan murah dan tak mengotori wc. Di India minum kencing sendiri biasa nnnntah kalau minum kencing .... tetangga anda.... mungkin lebih hebat lagi On 11 Jul 2018 1:12 p.m., "Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com<mailto:ilmeseng...@gmail.com> [GELORA45]" <GELORA45@yahoogroups.com<mailto:GELORA45@yahoogroups.com>> wrote: Salah satu syarat untuk menaikan rank universitas dalam skala regional atau dunia tergantung banyaknya research dan publikasi ilmiah ( R&D)..jadi universitas di NKRI berllomba-lomba pada apa yang dinamakan hasil penemuan mereka, sekalipun sudah ditemukan orang lain dan sudah dipasarkan hasilnya. Mungkin saja bonggol pisang jadi suplemen untuk penderita diabetes,, tetapi apakah laporan testnya memang berhasil seperti yang diberitakan?