http://mediaindonesia.com/read/detail/196039-wapres-pemerintah-tetap-perlu-impor
/*Wapres: Pemerintah Tetap Perlu Impor*/
Penulis: *Antara* Pada: Selasa, 06 Nov 2018, 18:31 WIB Ekonomi
<http://mediaindonesia.com/ekonomi>
<http://www.facebook.com/share.php?u=http://mediaindonesia.com/read/detail/196039-wapres-pemerintah-tetap-perlu-impor>
<http://twitter.com/home/?status=Wapres: Pemerintah Tetap Perlu Impor
http://mediaindonesia.com/read/detail/196039-wapres-pemerintah-tetap-perlu-impor
via @mediaindonesia>
Wapres: Pemerintah Tetap Perlu Impor
<http://disk.mediaindonesia.com/thumbs/1200x-/news/2018/11/8a65696890ccf24eadf4fc85e3fc19f2.jpg>
/MI/Adam Dwi/
WAKIL Presiden Jusuf Kalla mengatakan pemerintah Indonesia tetap perlu
mengimpor komoditas dari luar negeri, sebagai penyeimbang kegiatan
ekspor yang dilakukan Indonesia ke luar negeri.
"Dunia ini butuh perdagangan, impor-ekspor. Jadi suatu negara tidak akan
bisa memenuhi kebutuhannya sendiri. Oleh karena itu harus mengimpor,
tapi untuk membayar dia punya impor, itu harus mengekspor," kata Wapres
Jusuf Kalla kepada wartawan di Kantor Wapres Jakarta, Selasa (6/11).
*Baca juga: *Surya Paloh Hormati Janji Kampanye Tidak Impor Prabowo
<http://mediaindonesia.com/read/detail/196026-surya-paloh-hormati-janji-kampanye-tidak-impor-prabowo>
Suatu negara, kata Wapres, tidak ada yang bisa melakukan satu kegiatan
perdaganan saja, apakah itu impor atau ekspor; sebab untuk menjaga
stabilitas perdagangan dalam negeri harus ada kegiatan impor dan ekspor.
"Jadi, suatu negara itu pasti terjadi impor-ekspor, negara apa pun itu.
Tidak ada negara yang hanya mengeskpor melulu," tambahnya.
Terkait pernyataan calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto,
tentang Indonesia tidak memerlukan impor, JK mengira hal itu terkait
komoditas bahan pangan. Mengenai itu, Wapres mengatakan Pemerintah terus
berupaya untuk meningkatkan produktivitas komoditas pangan utama seperti
beras, jagung dan
kedelai.
*Baca juga:* TKN Jokowi-Ma'ruf Amin : Janji Prabowo soal Impor tidak
Mungkin Dilakukan
<http://mediaindonesia.com/read/detail/195812-tkn-jokowi-maruf-amin-janji-prabowo-soal-impor-tidak-mungkin-dilakukan>
"Barangkali yang dimaksud (Prabowo) ialah pangan atau beras. Ya itu
usaha Pemerintah juga untuk meningkatkan produktivitas, sehingga kita
harap benar bahwa yang dimaksud kebutuhan dasar, yaitu beras, jagung.
Tapi harus produktivitas lahan itu harus dinaikkan," jelasnya.
Terkait ketersediaan bahan pangan utama di dalam negeri, Wapres
mengatakan kebutuhan impor terhadap komoditas tersebut sangat bergantung
pada beberapa faktor, antara lain luas lahan dan cuaca, yang berpengaruh
pada panen dalam negeri.
"Ya tergantung keadaan, bahan pangan itu tergantung pada luas lahan,
tergantung cuaca, tergantung perawatannya, pupuknya dan macam-macam.
Walaupun semua tapi cuaca jelek, bagaimana? Atau terjadi El-Nino? Jadi
kita tidak bisa mengatakan 'tidak akan impor'," ujarnya Budi Suyanto.
(Ant/OL-6)