----- Pesan yang Diteruskan ----- Dari: Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com 
[GELORA45] <GELORA45@yahoogroups.com>Terkirim: Kamis, 15 Agustus 2019 11.38.17 
GMT+2Judul: [GELORA45] Prabowo di Ambang Gigit Jari
     

 
KalauPrabowo gigit jari, bisa dikatakan jenderal yang bukan saja 
kalahpertempuran tetapi juga kalah perang. Tetapi, bagaimana pun yangmenang 
adalah sesama kaum neo-Mojopahit, jadi kapitulasi damai sentosa.






https://rmco.id/baca-berita/pemilu-presiden/15876/koalisi-pemerintah-sudah-62-persen-prabowo-di-ambang-gigit-jari





KoalisiPemerintah Sudah 62 Persen

Prabowodi Ambang Gigit Jari
   
   -    
 PEMILU PRESIDEN 
 
   -    
Kamis, 15 Agustus 2019, 07:03 WIB


PrabowoSubianto (kanan) dan para kader Partai Gerindra. (Foto: Istimewa).

RMco.id  RakyatMerdeka - PresidenJokowi sudah cukup senang dengan kekuatan 
partai koalisi saat ini.Dengan kekuatan 62 persen di parlemen, Jokowi yakin 
pemerintahan kedepan akan berjalan efektif.

Pernyataanini dianggap sebagai sinyal Jokowi tak akan menerima partai laindalam 
koalisi. Gerindra yang digadang-gadang bakalan merapat kepemerintah di ambang 
gigit jari karena tak akan kebagian menteri. Halitu disampaikan Jokowi saat 
bertemu para pimpinan redaksi media diIstana, Jakarta, kemarin.

DalamPemilu Legislatif kemarin, partai pendukung Jokowi berhasilmendapatkan 
perolehan suara sekitar 62,71 persen suara nasional atau60,3 persen kursi 
parlemen.

“Inisudah 62 persen lho, mau apa lagi? Kalau ditambah Gerindra 74 persen,tambah 
Demokrat 80 persenan, sekalian saja tambah PKS dan PAN, maunyabegitu,” kata 
Jokowi.

Menurutdia, angka 62 persen itu lebih besar dibandingkan saat ia 
menjabatsebagai Wali Kota Solo dan Gubernur DKI Jakarta. “Di DKI 18 
persenjalan, di Solo 34 persen dua periode jalan juga, tidak masalah itu,”kata 
Jokowi.

BeritaTerkait : KomposisiKabinet Yahud Sudah Rampung, Jokowi Muliakan JK

Apakahpernyataan ini sebagai sikap final Jokowi menolak dukungan partailain? 
Gerindra tak mau mengambil kesimpulan terlalu jauh.

Begitujuga saat menjadi oposisi. Gerindra akanmelakukan checks and balances 
kepadapemerintah dengan memberikan kritik.

“Didalam ataupun di luar, saya yakin dua-duanya itu mempunyai posisiyang 
strategis,” ungkapnya.

BeritaTerkait : Kasihan,Posisi Prabowo Cuma Jadi Bahan Tebakan

Partaikoalisi Jokowi beragam menanggapi. Ketua DPP GolkarAce Hasan 
Syadzilymenyerahkan semua urusan penambahan koalisi dan menteri ke Jokowi.Kata 
dia, Jokowi yang paling memahami apa yang dibutuhkan olehpemerintahannya dalam 
lima tahun ke depan.

Apakahperlu tambahan partai lain atau tidak untuk menjalankan pemerintahanyang 
efektif di periode selanjutnya.

“Kamimemberikan kepercayaan kepada Pak Jokowi untuk mengambil keputusanpolitik 
yang tepat,” kata Ace,” kemarin.

Pengamatpolitik dari Sinergi Masyarakat untuk Demokrasi Indonesia (Sigma),Said 
Salahuddin menilai, kemungkinan Gerindra merapat ke Jokowimasih fifty- 
fifty.Bisa saja Gerindra dapat menteri atau sebaliknya, gigit jari.

“PDIPmendukung Gerindra. Tapi kalau Jokowi menolak kehadiran Prabowo, PDIPtak 
akan bisa berbuat banyak. Prabowo bisa-bisa akan gigit jari,”paparnya. [BCG]







    
  • [GELORA45] Prabowo di Amb... Sunny ambon ilmeseng...@gmail.com [GELORA45]
    • Fw: [GELORA45] Prabo... Chalik Hamid chalik.ha...@yahoo.co.id [GELORA45]

Kirim email ke