AS Sebarkan Hoax Tanpa Garis Dasar
2020-07-23 12:43:31
http://indonesian.cri.cn/20200723/fa452816-b417-9593-6bfa-57d932cf3bdc.html
Belakangan ini, Departemen Luar Negeri AS mengumumkan sebuah telegrap
diplomatik yang pejabat Kedutaan Besar AS untuk Tiongkok berkunjung ke
Kantor Periset Virologi Wuhan pada tahun 2018. Menanggapi hal tersebut,
juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok Wang Wenbin di Beijing
kemarin (22/07) menyatakan, sejumlah kecil politikus AS menyebarkan
macam-macam hoax, bahkan mengatakan mempunyai banyak bukti untuk
mendukung kenyataan yang disebutnya, perbuatan ini sama sekali tidak
mempunyai garis dasar moral.
Wang Wenbin menekankan, dunia sudah melihat apa itu sebenarnya bukti dan
kenyataan yang disampaikan AS, bahkan sampai pakar AS yang berwenang tak
bisa menerima dan berpendapat bahwa tidak bisa menemukan bukti apa pun
untuk mendukung pandangan yang virus Covid-19 berasal dari lab Wuhan
melalui telegrap tersebut. Jubir Kemlu Tiongkok menyatakan, terkait
kenyataanya, Tiongkok meminta pemerintah AS menjelaskan fakat mengenai
masalah pangkalan Fort Detrick,dan memberi jawaban kepada rakyat AS dan
komunitas internasional.
Perkataan Pompeo Tak Punya Kredibilitas
2020-07-23 12:42:57
Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo belakangan ini dengan segala cara dan
tanpa tahu lelahnya menyerang dan mencoreng Tiongkok, semau-maunya
melakukan serangan terhadap Tiongkok dari segi ideologi dan sengaja
memperbesar ancaman Tiongkok. Menanggapi hal tersebut, juru bicara
Kementerian Luar Negeri Tiongkok Wang Wenbin dalam jumpa pers di
Beijing kemarin (22/07) menyatakan, isu Pompeo tersebut yang sama sekali
kebohongan dan penipuan mengungkapkan kesalahan straegis AS dalam
politik dengan Tiongkok, sikapnya sangat bersifat prasangka gaya McCarthy.
Wang Wenbin mengatakan, Pompeo pernah menyebut virus Covid-19 berasal
dari Wuhan, namun dia tidak mempunyai bukti. Dia juga pernah menyebut
virus berasal dari lab Wuhan, sama juga tidak ada bukti. Kali ini dia
mengatakan Tiongkok memperoleh keuntungan melalui wabah, tapi tetap
tidak ada bukti. Perkataannya kontradiktif, tanpa peduli pada keadaan
nyata, Pompeo secara sengaja melakukan manipusi politik dengan wabah,
dengan satu kebohongan untuk menyembunyikan kebohongan lain, hal ini
sudah rahasia yang diketahui umum. Perkataan Pompeo sama sekali tidak
mempunyai kredibilitas.
Donald Trump Himbau Pakai Masker dalam Pers Briefing
2020-07-23 12:54:43
Presiden AS Donald Trump hari Selasa lalu (21/7) pulih tampil di depan
pers briefing mengenai Covid-19, dan menghimbau masyarakat memakai
masker ketika sulit menjaga jarak social. Dikatakannya, ia sedang
berangsur-angsur menyesuaikan diri dengan kebiasaan ini.
Itulah kehadiran pertama kali Donald Trump di pers briefing mengenai
wabah sejak akhir April lalu. Beberapa media internasional mencatat,
nada dan sikap Trump kali ini cukup serius dan berhati-hati, berbeda
dengan di depan jumpa pers sebelumnya.
Wabah di berbagai tempat AS memburuk terus sejak Juni lalu. Jumlah kasus
positif baru di Negara Bagian Texas, Florida, Arizona dan California
baru-baru ini meningkat tajam. Menurut data terbaru Universitas Johns
Hopkins, AS adalah negara yang paling parah dihantam Covid-19 di seluruh
dunia, total jumlah kasus positif sejauh ini telah melebihi 3,89 juta
kasus, dan jumlah kasus kematian telah menghampiri 142 ribu.
Menurut jejak pendapat, sebagai presiden Partai Republik yang sedang
mengadakan kampanye pemilihan untuk mengupayakan terpilih kembali itu,
Donald Trump memperoleh tingkat dukungan yang kalah daripada pesaingnya
Joe Biden, Mantan Wapres dari Partai Demokrat. Menurut analisa Kantor
Berita AP, tim kampanye Donald Trump ingin memperagakan kepemimpinannya
dalam penanggulangan wabah melalui platform pers briefing wabah ini.
Kantor Berita AFP dan AP dalam laporan masing-masing menyatakan, tak
tahu sikap berhati-hati Trump tersebut bisa dipelihara berapa lama.