-- 
j.gedearka <j.gedea...@upcmail.nl>



https://www.antaranews.com/berita/1690562/berhasil-cegah-korupsi-skk-migas-dapat-penghargaan-kpk




Berhasil cegah korupsi, SKK Migas dapat penghargaan KPK

Rabu, 26 Agustus 2020 22:45 WIB

Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto menerima penghargaan dari Ketua KPK Firli Bahuri 
pada acara Aksi Nasional Pencegahan Korupsi (ANPK) yang diselenggarakan KPK di 
Jakarta. Selasa (25/8/2020). ANTARA/HO-SKK Migas
Penghargaan dari KPK, adalah salah satu bukti kami secara terus menerus 
melakukan pencegahan korupsi di industri hulu migas
Jakarta (ANTARA) - SKK Migas memperoleh penghargaan dari KPK karena dinilai 
berhasil melakukan pencegahan korupsi di kegiatan hulu minyak dan gas (migas).

Penghargaan ini diserahkan Ketua KPK Firli Bahuri dan diterima Kepala SKK Migas 
Dwi Soetjipto pada acara Aksi Nasional Pencegahan Korupsi (ANPK) yang 
diselenggarakan KPK  di Jakarta, Selasa (25/8/2020).

"SKK Migas konsisten menerapkan praktik pencegahan korupsi. Penghargaan dari 
KPK, adalah salah satu bukti kami secara terus menerus melakukan pencegahan 
korupsi di industri hulu migas," kata Dwi lewat keterangan tertulis di Jakarta, 
Rabu.

Baca juga: SKK Migas setujui pengembangan Lapangan Paus Biru

Dwi mengakui industri hulu migas adalah salah satu sektor yang rawan terjadi 
praktik korupsi.

"Industri hulu migas memiliki perputaran bisnis yang mencapai ratusan triliun 
rupiah setiap tahun, baik yang berasal dari investasi, proyek pengadaan 
barang/jasa dan lainnya. Maka penting untuk menjaga proses pengambilan 
keputusan investasi tidak terganggu oleh faktor noninvestasi seperti 
penyuapan," katanya.

Salah satu cara mendorong peningkatan investasi hulu migas, lanjut dia, adalah 
dengan menerapkan good corporate governance (GCG) pada level yang tinggi, 
termasuk di dalamnya melakukan pencegahan dan pemberantasan korupsi.

"Investasi hulu migas memiliki risiko dan teknologi yang tinggi serta 
persaingan antarnegara. Korupsi jelas-jelas menjadi biaya tinggi dan 
meningkatkan ketidakpastian bisnis, sesuatu yang sangat dibenci oleh para 
investor," kata Dwi.

Pencegahan korupsi, lanjut dia, menjadi salah satu kunci untuk meningkatkan 
kredibilitas hulu migas, persaingan usaha yang sehat, meningkatkan iklim 
investasi dan menekan biaya cost recovery.

"Ujung-ujungnya adalah penerimaan negara menjadi lebih optimal. Indonesia 
memiliki 128 cekungan dan baru 20 cekungan yang produksi, dengan tanpa korupsi 
biaya investasi di Indonesia akan semakin kompetitif dan memiliki kepastian 
waktu," ujar Dwi.

Selain menerima penghargaan, Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto juga menjadi 
pembicara di acara Aksi Nasional Pencegahan Korupsi (ANPK) dengan topik Praktik 
Baik Penerapan Manajemen Anti Suap.

Pada diskusi panel tersebut, Dwi tampil bersama Menteri BUMN, Kepala OJK, 
Direktur PT Pertamina Hulu Mahakam, dan KUPAS Kadin dengan penanggap Pimpinan 
KPK dan Jaksa Agung.

Baca juga: SKK Migas: RI berhasil survei seismik terpanjang di Asia Pasifik
Baca juga: Dorong investasi dan produksi, SKK Migas beri insentif KKKS

Pewarta: Risbiani Fardaniah
Editor: Kelik Dewanto
COPYRIGHT © ANTARA 2020






Kirim email ke