> 
> 
> 
> Rekan-rekan Gem- Lovers yang
budiman,
> 
> Beberapa hari yang lalu mang Okim kedatangan
seorang tamu yang membawa 
> sebuah permata berwarna biru yang
menurut sertifikat yang dikeluarkan di
> Bangkok namanya Natural
Blue Sapphir ( mestinya Sapphire ). Tamu tersebut
> minta agar
mang Okim memeriksa ulang atas permintaan orang yang akan
>
membeli batu permata tersebut. Konon menurut tamu mang Okim, harga
belinya
> di Bangkok pada tanggal 8 Mei 2007 adalah ekuivalen Rp
45.000.000,-
> 
> Hasil pemeriksaan mang Okim ternyata
sifat-sifat petrofisika permata
> tersebut lebih kurang sama
dengan yang tercantum di sertifikat Bangkok 
> antara lain ukuran,
berat, kekerasan, berat jenis,  index refraksi, dan
>
lain-lainnya. Satu-satunya yang berbeda dan tidak dicantumkan di
>
sertifikat Bangkok adalah inklusi di dalam permata tersebut ( kolomnya
> dibiarkan kosong ). Dengan mikroskop perbesaran 40 x saja
terlihat
> ciri-ciri yang sangat khas untuk sebuah permata
sintetis yaitu " point
> splash inclusions "  dan "
typical gas bubbles " alias gelembung-gelembung
> gas yang
memiliki corak-corak tertentu. Dengan demikian maka kesimpulannya
> adalah : Synthetic Blue Sapphire - - - - - ta' iya !

MANG OKIM 

1. APAKAH DALAM  SERTIGFIKAT TIDAK DIHARUSKAN
PEMBERI SERTIFIKAT MEMBERIKAN OPINI MENGENAI  ASAL SAMPE YANG
DIPERIKSA ASLI ATAU SYNTHETIS /
2. KALAU DILIHAT BESARNYA UANG YANG
AKAN DIDAPATKAN OLEH PEMBUAT BATU SYNTETIS  , WAJAR KALAU INDUSTRI
INI BANYAK YANG BERMINAT , APAKAH MANG OKIM TAHU DIMANA SAJA SENTAR SENTRA
- NYA ?
3. KOK BISA MIRIP BANGET YA ? BAGAIMANA SIH TEKNOLOGINUA (
MATERIAL PEMBENTUK , PROSES KIMIA /FISIKA DSB).

SI ABAH
> 
> Semoga kenyataan di atas dapat menambah wawasan
rekan-rekan Gem-Lovers
> agar lebih berhati-hati nanti kalau
bertamasya ke Bangkok atau kekota-kota
> besar lainnya seperti
Hongkong, Seoul, Beijing, Hanoi, dan lain-lain. Kiat
> bahwa yang
mahal dapat dipastikan asli sering tidak berlaku di kota-kota
>
besar ini. Tidak sedikit claim yang diajukan oleh wisatawan yang
>
bertamasya ke Bangkok atas ketidak aslian permata yang dibelinya ketika
> berada di kota ini. Tetapi ya itu, claim biasanya diajukan
sesudah
> wisatawan tersebut tiba di negerinya sendiri sehingga
tentu tidak mudah
> mengurusnya - - - ta' iya !
> 
> Salam batu mulia,
> 
> Mang Okim
> 
> GAMBAR-GAMBAR
> 
> 
> 
> Gambar 1 :
Sertifikat yang dikeluarkan di Bangkok dengan kesimpulan :
>
Natural Blue Sapphir
> 
> 
> 
> 
>

> Gambar 2 : Inilah dia safir yang beratnya  8 karat  yang dibeli
di Bangkok
> dengan harga ekuivalen
>   Rp 45 juta . Di
sertifikat disebutkan  Natural Blue Sapphir,
> kenyataannya 
Synthetic Blue Sapphire.
> 
> 
> Sujatmiko
> e-mail : m...@gemafia.co.id or m...@cbn.net.id
>
www.gemafia.co.id
> 


-- 
_______________________________________________
Nganyerikeun hate
batur hirupna mo bisa campur, ngangeunahkeun hate jalma hirupna pada
ngupama , Elmu tungtut dunya siar Ibadah kudu lakonan.

Kirim email ke