Bukankah Pertamina sejak tahun 1970 an sudah merupakan perusahaan energi kelas 
dunia? dan sampai saat ini tetap kelas dunia?, kenapa kok mengecilkan diri 
sendiri?

Salam 

YS




________________________________
Dari: Rovicky Dwi Putrohari <rovi...@gmail.com>
Kepada: IAGI <iagi-net@iagi.or.id>; iatmi-kl <iatmi...@googlegroups.com>
Dikirim: Rabu, 9 November 2011 8:06
Judul: [iagi-net-l] Cara Pertamina Jadi Perusahaan Energi Dunia


Cara Pertamina Jadi Perusahaan Energi Dunia
Hadi Suprapto, Iwan KurniawanRabu, 9 November 2011, 06:13 WIB
VIVAnews - Visi PT Pertamina (Persero) dalam Rencana Jangka Panjang Perusahaan 
(RJPP) 2011-2015 menargetkan pada 2015 nanti Pertamina menjadi perusahaan 
energi nasional kelas dunia.
Pada tahun itu, Pertamina menargetkan masuk dalam 15 perusahaan minyak terbesar 
di dunia dengan cadangan migas sebesar 2,22 miliar barel ekuivalen minyak 
(BBOE) dan memproduksi migas sebanyak 776 juta barel setara minyak per hari 
(MBOEPD).
Pertamina agresif dalam pengembangan sektor hulu yang kemudian dijadikan 
sebagai titik fokus strategi. Karena itu, Pertamina melalui anak perusahaannya, 
Pertamina Hulu Energi terus melakukan ekspansi hingga ke luar negeri. 
Dalam data aset overseas PHE yang dikutip VIVAnews.com, Pertamina tercatat 
memiliki 9 blok di tujuh negara. Pengelolaan blok tersebut bekerjasama dengan 
berbagai perusahaan migas internasional.
Pertamina memiliki satu blok di Malaysia yang berlokasi di offshore Sarawak. 
Blok SK-305 dikelola Pertamina bersama Petronas Carigali dan PVEP (Vietnam). 
Dalam blok ini Pertamina mempunyai saham kepemilikan 30 persen. Status blok 
SK-305 sejak Juni 2011 sudah mulai beroperasi.
Di Vietnam, Pertamina mempunyai dua blok, yaitu Blok 10 dan Blok 11,2. 
Pertamina mempunyai saham 11,20 persen dan sisanya dimiliki oleh Petronas 
Carigali, PVEP, dan Quad Energy SA. Saat ini status blok tersebut dalam  
pengembangan dan dijadwalkan pada 2012 sudah mulai berproduksi.
Sedangkan di Australia, Pertamina mempunyai satu blok, yaitu blok BMG yang 
dikelola bersama Rock Oil Ltd, Beach Petroleum Ltd, Ceizo E&P Ltd, dan Sojitz 
Energy. Pertamina memiliki kepemilikan saham sebesar 10 persen dan hingga saat 
ini blok tersebut masih dalam fase non produksi.
Pertamina juga memiliki blok migas di Qatara bernama blok 3. Pertamina memiliki 
kepemilikan saham sebesar 25 persen dan sisanya dimiliki oleh Wintershall AG, 
Cosmo Energy dan E&D Ltd. Status blok tersebut sedang studi geologi dan 
geofisika dan estimasi pengeboran pada 2012.
Di Sudan, Pertamina memiliki blok 13 dengan saham sebesar 15 persen. Pertamina 
bersama-sama dengan CNPC sudapet, Dindir Petroleoum, Africa Energy, Express, 
dan Petroleum & Gas Co. Ltd. Saat ini masih dalam studi geologi dan geofisika.
Pertamina juga mempunyai dua blok di Libya, yaitu Blok 17-3 dan Blok 123-3 
dengan kepemilikan saham 100 persen. Namun akibat situasi politik dan keamanan 
Libya yang belum stabil hingga saat ini, aktivitas Pertamina di kedua blok 
tersebut belum beroperasi.
Di Irak, Pertamina mempunyai blok 3WD yang merupakan blok onshore west dessert 
dengan kepemilikan blok 100 persen. Saat ini aktivitas blok tersebut masih 
dalam eksplorasi.
www.vivanews.com 
http://bisnis.vivanews.com/news/read/262516-cara-pertamina-jadi-perusahaan-energi-dunia
 
Dipublikasikan : Rabu, 9 November 2011, 06:13 WIB 
©VIVAnews.com

-- 
"Sejarah itu tidak pernah usang untuk terus dipelajari"

Kirim email ke