Kalo yg saya anggap sbg keberhasilan pribadi, yaitu wkt berhasil membujuk orang tua n adik, bahkan pacar utk menjauhkan diri dr BB. Wkwkwk. Ayah pake Android, Ibu Symbian n Mango, Adik Android, Saya Android n iOS, pacar Android. Bangga banget rasanya.. Messaging ga cuman sesempit bbm. Banyak teknologi yg jauh lebih canggih dan kebanyakan org kita ga mau tau, males, n cari mudahnya. Padahal yg menurut mereka mudah itu justru mempersulit mereka sendiri. :D
"if you've found something brilliant, just think again, then make it DIFFERENT" On Wednesday, February 22, 2012, Amer wrote: > Hehehe berarti iman saya termasuk kuat. Mainstream pake, keluarga pake, > temen kerja pake sampe bos juga pake tapi saya masih setia gak pake. > > Prinsipnya lebih ke nilai ekonomis, daripada beli bb mending upgrade > Android ke yg lebih canggih. 1 juta itu bisa buat upgrade dari single ke > dual core ;p > > Mau komunikasi sebagai pelawan arus ya mesti inisiatif. Best effort adalah > nyuruh masang whatsapp di semua contact yg dianggap perlu. Lagi pula hampir > semua ym nya juga hidup selain bbm jadi masih banyak cara untuk > silaturrahmi. > > Sampai saya yg buat group whatsapp khusus untuk divisi saya krn saya gak > bisa join group bb yg sudah ada. Repot? Gak kok, yg penting kerjaan dan > komunikasi tetap lancar. > > -- > [OS] Android Gingerbread 2.3.4 > [Phone] HTC Evo 3D > [ROM] Sense 3.0 Stock ROM > On Feb 22, 2012 12:26 AM, "Andre Sulistian" <milisand...@gmail.com> wrote: > > Like this, saya sempet juga vakum taro bb di laci dan info ke temen2 > keluarga dll persis seperti apa yang dilakukan om rizkie,Tapi setelah 3 > mingguan ga pake bb koq kayaknya ga ada yang hilang,betul kadang2 kita > harus berdamai dengan arus mainstream padahal repot loh bawa 2 hp untuk > saya ( males aja bawaannya ) > > Tapi ya gimana gw suka android dengan segala kelebihan dan kekurangannya, > tapi ternyata gw lebih butuh bb untuk komunikasi baik itu dengan keluarga > maupun untuk rekan bisnis... > > Ahh gw masih mimpi kapan ya bbm bisa di android > On Feb 21, 2012 2:00 PM, "Rizki Muhammad" <rizkie.mail...@googlemail.com> > wrote: > > Apa yang diharapkan dari bbm? Emang sih, lemotnya kadang sampe tahap bikin > emosi,broadcastnya suka mengganggu kerja ataupun waktu tidur. Intinya sebel > sebel dan sebel,mending pake whatsapp,sms dan telp yg lebih bisa diandalkan. > > Itu juga yang saya pikirkan beberapa waktu lalu,sebel dengan handset bb yg > gitu gitu aja,ditambah gerutuan diatas,saya putuskan untuk menyimpan > handset bb saya di laci.ios dan android menemani saya sehari hari,karena > saya anggap pasangan itu sangat canggih dan mampu menangani kebutuhan saya > sehari hari. Sebelumnya saya sudah kabari rekan,keluarga,dll kalo bb akan > saya non aktifkan,saya sebarkan nomor whatsapp,sms dan telepon serta email > agar mudah menghubungi saya. > > Selesai ngabarin semuanya,saya tinggalkan bb di dalam laci dan semuanya > berjalan lancar,keluarga menghubungi lwt sms dan telp,pacar dan teman > bercanda ria via whatsapp dsb.Namun ada 1 yg kurang, selama kurang lebih 2 > minggu saya non aktifkan bb,tak ada satupun tawaran pekerjaan untuk saya > (saya freelancer sementara ini). Saya anggap,mungkin memang belum ada > rejeki mampir ke saya,tapi betapa terkejutnya saya ketika setelah periode 2 > minggu itu saya aktifkan lagi bb,ternyata dalam 2 minggu itu ada sekitar 6 > tawaran pekerjaan dengan upah yang cukup menggiurkan. Kebanyakan tawaran > itu berakhir dengan kalimat "kemana aja lo" "ini urgent,katanya lo stand > by" "udah ga mau duit lo". > > Dari kejadian itu saya belajar,pada beberapa kondisi,kita memang harus > berdamai dengan arus mainstream. Kondisi nyata di lapangan adalah > blackberry dengan bbm nya masi menjadi penguasa dan dianggap moda > penyampaian info paling efektif oleh sebagian besar orang. > > Jadi,kalo memang masi dibutuhkan dan membutuhkan,bbm masi berguna > kok,terlepas dari semua kelemahannya. > > Just my 2pence > > Cheerio > On Feb 21, 2012 10:25 AM, "Deny S." <milis...@gmail.com> wrote: > > apa sih yang diharapkan dari BB(M)? > > lemot...dan semakin lemoootttssss... > > devicenya juga buatan negara tetangga (musuh) > > bayar langganan BIS, tapi pemakaian tidak bisa optimal. > > Sama sekali tidak ada benefitnya menggunakan BB sekarang ini. > > > 2012/2/19 <adiora...@gmail.com> > > ** > Tapi di ym ada penyimpan log percakapannya bro, jadi kalau pemakai yg > tidak tau bisa direpair percakapan itu. > ------------------------------ > *From: * Arianto C Nugroho <arianto.nugr...@gmail.com> > *Sender: * id-android@googlegroups.com > *Date: *Sat, 18 Feb 2012 18:41:38 +0300 > *To: *<id-android@googlegroups.com> > *ReplyTo: * id-android@googlegroups.com > *Subject: *Re: [id-android] Wta/share : bbm di android pake fixmo > messenger > > Btw : sebenarnya hampir semua messaging service (kecuali sms) itu aman > dari > > -- Sent from My iDevice -- "Indonesian Android Community" Join: http://forum.android.or.id =============== Download Aplikasi Kompas versi Digital dan Keren https://market.android.com/details?id=com.kompas.android.kec -------------------------- Gunakan Paket Unlimited Data XL Mobile Broadband http://www.xl.co.id/XLInternet/BroadbandInternet --------------------- Lex-ON http://www.Lex-ON.com - Plaza Semanggi E-mail: sa...@lex-on.com Tlp: 021-70952539 --------------------- GSM-AKU http://www.gsmaku.com - BEC Bandung E-mail: syaf...@gsmaku.com Hp: 0881-1515151 --------------------- EceranShop http://eceranshop.com - BEC Bandung E-mail: wi...@eceranshop.com Hp: 0815-56599888 =============== Aturan Jualan dan Kloteran ID-Android http://goo.gl/YBN21