----------------------------------------------------------
FREE for JOIN Indonesia Daily News Online via EMAIL:
go to: http://www.indo-news.com/subscribe.html
- FREE - FREE - FREE - FREE - FREE - FREE -
Please Visit Our Sponsor
http://www.indo-news.com/cgi-bin/ads1
----------------------------------------------------------

Precedence: bulk


CALEG JADI DARI PKB DAN PDI-P AKAN PROTES RUU KKN

        JAKARTA (SiaR, 30/08/99). Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan
PDI-Perjuangan akan memprotes dan menolak penggodokan RUU Keselamatan dan
Keamanan Negara (KKN). Mereka akan mengajak caleg jadinya untuk mendatangi
DPR -MPR di Senayan, demikian tegas Sekjen PKB Muhaimin Iskandar dan sekjen
PDI-P Haryanto Taslam, Jum'at (27/08) Siang.

        Acara yang dimulai sekitar pk 14.30 itu diselenggarakan beberapa
aktivis muda dari berbagai partai dan organisasi lain di Gedung Jakarta
Design Centre (JDC) dengan agenda pertemuan "Forum Komunike Bersama Menolak
RUU Keselamatan dan Keamanan Negara".

        Acara ini dihadiri M. Fadjroel Rachman, Arief Mudatsir (litbang
PPP), Muhaimin Iskandar (sekjen PKB), Haryanto Taslam (wakil sekjen PDI-P),
Faisol Reza (KPP PRD), Santoso (Wasekjen PAN), Achmad Bhaskara (sekjen
GMNI), Dhea Yudha Prakasa (caleg PDI Perjuangan).

        Para aktivis dari berbagai organisasi itu menghawatirkan pola
penggodokan dan substansi RUU KKN  yang mencerminkan cara cara orde baru.
Muhaimin menandaskan" Ada upaya menciptakan stabilisasi keadaan dengan
memakai kekuatan seperti Orde Baru". Menurutnya DPR sekarang semestinya
sudah dalam tahap demisioner, jadi segala proses penggodokan UU apapun,
mesti dihentikan. Dampak RUU KKN ini dikhawatirkan akan menyapu habis proses
Reformasi yang sedang berjalan.

        Hal ini dibenarkan pula oleh Haryanto Taslam. "Tampaknya pemerintah
kita sudah kopeg (keras kepala, red)," ujarnya. Ia juga mengkhawatirkan
situasi penindasan yang pernah dialami PDI-P akan berulang kembali.Bahkan ia
mengancam "Jika upaya lobby kita diacuhkan dan dilecehkan, maka cara cara
pressure massa masih masuk cara yang berbudaya," ujarnya serius. Menurutnya
hal itu karena mereka yang ada di DPR sekarang ini masih merasa bisa
menggolkan RUU ini.

        Bahkan Muhaimin mengatakan PKB dalam waktu 3 kali 24 jam akan
mengedarkan naskah komunike penolakan ini pada daerah dan para kiai untuk
mencari dukungan. "Bahkan besok Senin atau Selasa (31/08 atau 1/09), 10
orang caleg PKB yang sudah masuk daftar jadi akan mendatangi DPR- RI untuk
menolak RUU tersebut," tegasnya. Ia juga mengatakan akan mengajak PDI-P dan
PPP yang selama penggodokan ini cukup vokal di DPR- RI.

        Beberapa info yang diterima SiaR penggodokan RUU ini sudah memasuki
Pan-ja (Panitia Kerja), bahkan Agus Muchidin dari FPP sudah skeptis dengan
mengatakan "RUU ini pasti Gol". Muhaimin dan Hartas menengarai militer
berkehendak dengan segala upaya agar RUU itu jebol sebelum tanggal 21
September. Sumber SiaR menyebutkan Angkatan Darat berusaha menggolkan RUU
ini dengan segala biaya, meski beberapa angkatan lain seperti Angkatan Laut
dan udara sendiri menolak RUU yang mengembalikan supremasi Angkatan Darat
tersebut.***


----------
SiaR WEBSITE: http://apchr.murdoch.edu.au/minihub/siarlist/maillist.html

++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Didistribusikan tgl. 30 Aug 1999 jam 13:38:07 GMT+1
oleh: Indonesia Daily News Online <[EMAIL PROTECTED]>
http://www.Indo-News.com/
++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++

Kirim email ke