Freeport Kuras Uranium di Papua

Jayapura - Freeport diduga menggali bahan baku uranium secara diam-diam
sejak delapan bulan silam, kata Yan Permenas Mandenas S.Sos Ketua
Fraksi Pikiran Rakyat Dewan Perwakilan Rakyat Provinsi Papua di
Jayapura, Selasa, di ruang kerjanya. "Kegiatan ini dilakukan secara
tersembunyi dan telah berlangsung cukup lama," ungkapnya yang juga
anggota Komisi C DPRDP.

Ia menambahkan, Freeport telah mencuri
hasil kekayaan masyarakat Papua dan membohongi pemerintah dengan hasil
tambang yang disalurkan lewat jaringan pipa-pipa bawah tanah. "Selain
emas, uranium juga diproduksi oleh Freeport," tambahnya.

Informasi ini menurutnya, didapatkan dari sejumlah masyarakat dan karyawan 
Freeport di Timika.

"Selain karyawan dan masyarakat, saya juga mendapat laporan dari sumber yang 
dapat dipercaya," tandasnya.

Hal
ini sangat disayangkan mengingat pajak yang didapatkan dari perusahaan
emas terbesar di dunia ini, hanya berjumlah Rp30 milyar pada tahun lalu.

Mandenas
juga mengeluhkan, bahwa dewan belum bisa bergerak karena terkendala
masalah klasik, yaitu belum ada alokasi dana untuk turun ke lapangan.
"Kami belum bisa ke lapangan karena terkendala dana," katanya

http://www.theglobejournal.com/kategori/ekonomi/freeport-kuras-uranium-di-papua.php



      

[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke