Pak Oentoeng,
Saya mengutip sedikit:
"Makanya karena saya tahu tentang kesepakatan2 tsb saya tidak berani
coba2 "bermain" dengan saham BUMI."Biasanya TIDAK BERANI itu, kan ada level
HARGA nya pak, maksudnyaa saya begini: oke katakan dengan harga > 800 tidak
berani masuk tp kalo di bawah 800 BOLEH MULAI masuk. Atau maksud pak Oen, BUMI
sudah akan dibuat TIDAK ADA HARGA alias masuk tong sampah aja, karena EVEN
harga RP 25 juga udah KEMAHALAN berdasarkan kesepakatan yg Bpk ketahui/dengar.
Please sharing pak...
Salam
Hartono
--- On Wed, 11/12/08, Provokator Saham <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
From: Provokator Saham <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: [obrolan-bandar] Re: KONSPIRASI MENGAPA TERJADI FORCE SALE DI BUMI
To: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Date: Wednesday, November 12, 2008, 11:10 PM
--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, [EMAIL PROTECTED] wrote:
>
> Jadi gak nyambung kaya si bolot...Thank koreksinya.
>
> Sebelumnya sorry kalau jawaban sy ga akurat karena sy ga ngikutin
perkembangan / corp action group bakrie ataupun perjanjian2 yg mereka
lakukan semenjak keprcayaan sy hilang yakni saat sy jual BUMI waktu
deviden 200 tiba2 batal.
>
> Saya koreksi jawaban saya Pak Oentoeng sorry tadi gak mudheng sama
sandinya Pak Oen
> 1. Bikin bankrut tentu tidak karena harga saham cuma itungan kertas.
Sedangkan kepemilikan founder biasanya engga berubah karena
dipengaruhi naik turunnya harga pasar.
Jawaban saya juga TIDAK P. Karno...
Tapi saya punya penjelasan lain;
Coba sekarang kita lihat apakah member OB kebanyakan CUAN atau RUGI
investasi/trading di BUMI untuk HASIL AKHIRnya?
Demikian dengan FM, Reksadana, Dapen bahkan BAKAL (bandar2 lokal)
banyak juga yg RUGI saat ini.
Pertanyaannya:
Terus siapa yg diuntungkan?
Pihak mana yg "meminjam" duit orang2 ini?
Wong sudah NITIP BARANG/SAHAM kok nggak bawa duit?
Ada-ada saja...
>
> 2. Kalo sy AB sy akan berkata rugi karena nama prsh saya jadi jelek
sy mau good corporate governance biarlah apa adanya sesuai mekanisme
pasar & transparan, tapi sy bukan AB.
Saat BUMI kemarin mau dibuka suspendnya khan sempet KONFLIK, kira2
siapa yg mempunyai MOTIF besar untuk menghalangi?
Nah dengan alasan apa?
Mestinya keadaan suspend yg LAMA akan semakin menguntungkan pihak
tersebut.
> Menurut sy pengaruh suspend secara Rp atau angka terhadap AB zero
(ga rugi dan juga ga untung) tapi ruginya karena sentimen negatif
berita suspend itu sendiri.
Buat saya bisa berpengaruh kepada DUIT mereka yg sedang diincar oleh
pihak lain pak...
Maklum sedang ada "kontrak" dengan mereka yg harus dibayar.
Kalau setiap hari ANJLOK begini, di luar sana ada "kesepakatan2"
yg harus diselesaikan.
Makanya karena saya tahu tentang kesepakatan2 tsb saya tidak berani
coba2 "bermain" dengan saham BUMI.
Bahkan sudah saya sebutkan jauh hari, terutama dengan serial si BEJO.
Tapi karena byk yg sukanya "masa depan", males dg yg sdh BASI, ya
sudah nggak saya terusin lagi.
Sekarang jadinya yah begini, saham BUMI turun terus, semua masih pada
bingung, sampai harga NEGO hari ini 1000 aja ada yg OFFER.
Hehehe....
------------------------------------
+ +
+ + + + +
Mohon saat meREPLY posting, text dari posting lama dihapus
kecuali diperlukan agar CONTEXTnya jelas.
+ + + + +
+ +Yahoo! Groups Links
