welcome back kang ocoy...we're here desperately need Fundamental analyst like u 
and u'r team..
mumpung team ente dah komplit..monggo di share lbh sering ya!!




________________________________
Dari: jsx_consultant <jsx-consult...@centrin.net.id>
Kepada: obrolan-bandar@yahoogroups.com
Terkirim: Jumat, 14 Agustus, 2009 16:13:32
Judul: [ob] Re: Analisa Yg Bisa Diandalkan .... Top guy is BACK.... horeeee.....

  
Top guy is BACK.... horeeee.....

Selamat yah kang untuk kelulusan dan kembalinnya anda...

--- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com, Bagus Putra Perdana <disclosure. 
i...@...> wrote:
>
> Nambahin dikit ya mbah (punten)
> 
> kalo disederhanain, dan konteksnya indeks secara umum.., biasanya dikalangan
> professional FM dikenal jargonnya tuh faktor2 yg secara signifikan
> mempengaruhi pergerakan indeks saham sebagai L.E.V.I.S (Liquidity, Earning,
> Valuation, Interest, Sentiment)
> 
> Liquidity : Ini Faktor yang hampir mutlak dan paling mempengaruhi Indeks
> saham jangka pendek-menengah, yaitu ada tidaknya pasokan dan ketersediaan
> dari Dana segar yang masuk ke instrumen keuangan dan pasar modal.. (ato
> sebaliknya ada tidaknya "faktor-penyedot" dana dari instrumen keuangan).
> simpelnya kita lihat sendiri efek ketika likiditas dunia "mengering",
> fireselling regardless of the valuation and price level.., ato sebaliknya
> rally belakangan ini jga terjadi sangat jelas ketika likuiditas dipompakan
> dan mulai tersedia mengisi kembali kantong2 yang sebelumnya dipaksa
> "dikeringkan" ... stimulus fiskal, M 1 Growth, Kenaikan Cadangan Devisa,
> Gelontoran belanja pemerintah, kepemilikan asing, total deposito pihak
> ketiga, penguatan/pelemahan kurs.
> 
> Earning : Faktor yang dipersepsikan paling efisien diserap pasar tentunya
> earning atau perolehan laba perusahaan, naik atau turun laba amat cepat
> diserap oleh pasar. ekspektasi laba, jump kenaikan ato penurnan laba YoY,
> QoQ, ini seringkali sangat cepat diserap dan menggerakkan harga. maka kadang
> "game"nya buat seorang FM adalah menebak menurut versinya earning yang akan
> dicapai vs persepsi pasar/refleksi harga. logis. bahkan dengan rating level
> yang tidak dirubah kenaikan earning akan menaikkan harga wajar pasar atau
> bahkan suat counter.
> 
> Valuation : Perubahan metode valuasi yang digunakan juga dapat merubah
> tembakan aproximasi harga target pasar atau target suatu saham. sewaktu
> indeks bearish dan market berada pada historical band level rendah biasanya
> picking dan valuasi saham akan bergeser ke metode2 yang cenderung "asset
> based" atau value based, contohnya cash per share, reproductive asset
> per share, tangible book per share etc, pokonya yg fokus pada "harta" yg
> dapat dieksekusi dan digunakan andai kata keadaan tidak membaik dan
> perusahaan beroperasi tidak pada kondisi full throttle (which means no
> growth which means no capitalisation of "future cash flow" which means
> what u see(now) is what get) sementara ketika likuiditas mulai bergerak
> masuk dan earning mulai membaik maka biasanya metode valuasi akan bergeser
> juga ke metode yg akan mengcapture "kekuatan pertumbuhan dan penguatan arus
> kas dan pendapatan perusahaan", metode2 semacam DCF, EPV, CFROI, EVA
> biasanya digunakan ketika pasar mulai memaski periode bullish dikarenakan
> adanya perbaikan earning dan inflow likuiditas. disini biasanya lebih dari
> 50% dari target harga wajar didapat dari kapitalisasi arus kas masa depan
> yang agak jauh bahkan sampai ke terminal value nya. terakhir yang bisa
> mengangkat target harga biasanya ketika di kondisi puncak dan valuasi hanya
> menjadi alat "justifikasi" level band yg secara historikal tinggi, biasanya
> kapitalisasi masa depan akan lebih di"eksploitir" lagi dengan metode2
> semacam PEG, EV/EBITDA , EV/ASSET etc.
> 
> tapi tentunya jelas faktor valuasi ini sifatnya cenderung "multiplier" ato
> hanya berlaku secara efisien ketika faktor likuiditas dan earning memberikan
> indikasi yang jelas.
> 
> Interest : ini jg berpengaruh signifikan kepada persepsi level wajar pasar.,
> kenaikan suku bunga akan menurunkan target wajar karena discount factor
> (denominator) secara natural akan naik, sebaliknya kalo turun. juga biaya
> beban bunga dan modal perusahaan bisa terpengaruh outlook suku bunga dan
> inflasi sehingga profil neraca dan laporan keuangan perusahaan juga akan
> berubah dan berdampak pada forecast lapran keuangan, bahkan aktivitas
> operasi dan strategi bisnis yang akan dijalankan oleh emiten-emiten.
> 
> sentiment : ini mungkin lebih ke faktor psikologis, berita yg efek
> signifikannya terhadap kondisi ekonomi, atau bahkan operasi dan laba
> perusahaan tidak terlalu jelas tapi bisa membat riak dan sentimen diantara
> pelaku pasar. atau bahkan sentimen "favor" ato "mood" jangka pendek dari
> pelaku pasar. contoh : pasar Indonesia punya exposure yg unik, berita
> kenaikan komoditas bisa jadi buruk bagi ekonomi tapi bisa jadi driver yg
> berbeda di tangan sentimen pasar , proxy kenaikan komoditas baik untuk
> saham2 komoditas dan pertumbuhan ekonomi luar jawa, sehingga mngkin bisa
> berdampak mood pasar cenderung berkermun di saham komoditas, sebaliknya
> berita harga komoditas lesu berarti inflasi rendah dan suku bunga bisa
> dipastikan juga akan diturunkan sehingga baik untuk sektor finansial dan
> ekonomi pulau jawa. tapi di tangan pelaku pasar berita-berita ini bisa
> di"angkat" baik sisi positif ato negatifnya sesuai apa yang lebih menjadi
> "fokus" pemain saat itu...
> On 8/13/09, jsx_consultant <jsx-consultant@ ...> wrote:
> >
> >
> >
> > --- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com <obrolan-bandar% 40yahoogroups. 
> > com>,
> > "[ M S ]" <mimpi.saham@ > wrote:
> > >
> > >
> > > Jadi intinya jam terbang dan kenal betul pergerakan saham tersebut ya
> > mbah?
> > >
> >
> > Ilmu apapun ditangan orang yg mahir akan berhasil....
> >
> > Warren Buffett ngandelin FA tanpa liat monitor bisa jadi
> > orang terkaya didunia.
> >
> > Tapi FA ditangan orang yg ngerti setengah setengah akan jadi
> > konyol malah celaka. Contohya: Orang day trade pake data PER
> > dan ROE..
> >
> > Sebaliknya Day trader yg mengerti sedikit FA bisa beruntung
> > dari laporan keuangan yg baru dipublish.
> >
> > Orang yg tidak ngerti FA atau TA tapi sabar nunggu bertahun
> > tahun menunggu barang murah (seperti crash 2008) bisa untung
> > gede.
> >
> > Main saham itu suatu SENI dan membutuhkan PERILAKU/SIFAT yg
> > mendukung yaitu: SABAR, COOL tapi BISA BERTINDAK CEPAT disaat
> > diperlukan. Tapi umumnya manusia selalu MAU UNTUNG SABAN HARI
> > DIBURSA. Tapi seperti sudah kita buktikan dengan Test Super
> > Trader, SANGAT SUSAH untuk bisa mengalahkan market setiap
> > hari. Petani saja menunggu musin tanam tiba dan baru bekerja
> > keladang. Coba kurangi jumlah trading kita dan konsentrasi
> > pada TIMING dan HIGH PROFIT trade disamping mempertajam VISI
> > KEDEPAN untuk investor.
> >
> > Untuk orang tertentu mengurangi Trading itu gampang tapi
> > untuk sebagian lagi SANGAT SUSAH !!!, ini kembali ke perilaku
> > masing masing trader.
> >
> > > Atau Insider Info kayak Jend Arto
> > >
> > > Sebelumya dari segi TA saya yakin banget dengan PVRA nya Prof JT yang
> > telah terbukti secara live trading. Namun setelah postingan Pak Jhony Irawan
> > which make sense that even volume can be manipulated, saya jadi berpikir
> > bahwa emang SETAN GUNDUL can manipulate anything.
> > >
> > > Kalau FA, TA, BA ngak bisa diyakinin 100%, kombinasi apa dong yang
> > minimal bisa betahan cuan?
> > >
> > >
> > >
> > >
> > > Sent from my BlackBerry®
> > > powered by Sinyal Kuat INDOSAT
> > >
> > > -----Original Message-----
> > > From: "jsx_consultant" <jsx-consultant@ >
> > >
> > > Date: Wed, 12 Aug 2009 17:28:09
> > > To: <obrolan-bandar@ yahoogroups. com <obrolan-bandar% 40yahoogroups. 
> > > com>>
> > > Subject: [ob] Re: Analisa Yg Bisa Diandalkan
> > >
> > >
> > > Percaya deh pak, engga ada yg namanya HOLY GRAIL teknik main
> > > saham. Semua ilmu itu bagus terutama ditangan orang yg mahir.
> > > Sangat susah untuk menguasai semua ilmu tsb sampai tingkat
> > > mahir.
> > >
> > > Karena itulah kita disini berkumpul dan saling melengkapi
> > > keahlian keahlian kita. Embah mencari pelengkap dari member
> > > yg lain untuk bidang yg embah tidak expert dan begitu
> > > juga sebaliknya.
> > >
> > >
> > >
> > > --- In obrolan-bandar@ yahoogroups. com <obrolan-bandar% 40yahoogroups. 
> > > com>,
> > "[ M S ]" <mimpi.saham@ > wrote:
> > > >
> > > >
> > > > Selama ini saya perhatikan di OB selalu ada yang bear dan bull.
> > > >
> > > > Secara FA bagus tidak menjamin harga naik
> > > >
> > > > Secara TA, terlalu banyak variasinya sampai bingung mau pakai yg mana.
> > Setelah diback test dengan TA juga tidak menjamin pasti bener.
> > > >
> > > > Secara Bandarmologi terlalu banyak liku² dan alternatifnya.
> > > >
> > > > Mungkinkah Robot Pak DE bisa meminimize diatas 400%
> > > >
> > > > Apkah robot lebih pandai drpfpd manusia???
> > > >
> > > >
> > > >
> > > >
> > > >
> > > >
> > > >
> > > > Sent from my BlackBerry®
> > > > powered by Sinyal Kuat INDOSAT
> > > >
> > >
> >
> > 
> >
> 
> 
> 
> -- 
> Each piece, or part, of the whole nature is always an approximation to the
> complete truth, or the complete truth so far as we know it. In fact,
> everything we know is only some kind of approximation, because we know that
> we do not know all the laws as yet. Therefore, things must be learned only
> to be unlearned again or, more likely, to be corrected... ....The test of all
> knowledge is experiment. Experiment is the sole judge of scientific "truth".
> - Richard Feynman
>





      
___________________________________________________________________________
Dapatkan alamat Email baru Anda!
Dapatkan nama yang selalu Anda inginkan sebelum diambil orang lain!
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/id/

Kirim email ke