RALAT : "Berbagi pengalaman di milis umum seperti OB bukankah sebuah....."
SEHARUSNYA "Berbagi pengalaman di milis umum seperti OB BUKANLAH
sebuah....."

2008/2/22 Angelo Ferdinand <[EMAIL PROTECTED]>:

> Rasa simpati saya buat Ibu Cynthia. Berbagi pengalaman di milis umum
> seperti OB bukankah sebuah perbuatan agitasi atau mencoba mendiskreditkan
> sekuritas manapun, tetapi murni menjadi ajang diskusi terbuka dan transparan
> menuju sebuah sistem transaksi yang terus membaik di negeri ini. Apalagi
> milis ini juga memberikan kesempatan yang SAMA kepada pihak sekuritas yang
> merasa punya hak mengklarifikasi. Ucapan sang direktur (kalaulah benar)
> sangat disayangkan dan sedikit berlebihan. Toh sekuritas ini sudah berniat
> 'memutihkan' transaksi itu (saya cukup salut dengan kebijakan sekuritas
> ini), untuk apalagi melakukan sebuah pemburukan situasi yang pada akhirnya
> mengakibatkan keluarnya nasabah seaktif ibu. Cool down all, dan terus
> perbaiki kemampuan berkomunikasi dan sistem proteksi, penyajian data dan
> database.
>
> Angelo
>
> 2008/2/22 Cynthia Lavenia <[EMAIL PROTECTED]>:
>
>   Saya baru terima rekaman suara kemarin sore tapi setelah saya dengarin
> > ada bagian yg langsung distop yaitu pada saat saya tanya seandainya kalau
> > saya tidak mau gimana?
> > Didalam rekaman yg dikirim hanya terdengar seandainya terus langsung
> > stop.
> > Pertanyaan saya waktu itu dijawab bu grace tidak bisa karena sudah done
> > dan ada bukti transaksinya.
> > Disini saya ditekankan mau ga mau harus diambil.
> > Memang sampai sore itu saya percaya dengan penjelasan bu grace.
> > Tapi setelah menerima fax trade confirmation *yg aneh 2 kali* itulah yg
> > membuat saya jadi bertanya2.
> > Lalu saya telp ke IPOT bicara dgn pak Amir yg waktu dijawab memang belum
> > diinput ke portfolio saya krn belum tau hasil pembicaraan saya dgn bu
> > grace.Saya rasa itu juga pasti ada rekaman.
> > Saya malah senang kalau semua terrekam jadi lebih jelas.
> > Dari jawaban tersebut* tanda tanya* saya tambah besar lagi.
> > Kalau dia tunggu hasil pembicaraan saya dgn bu grace dulu baru ambil
> > tindakan berarti apakah saya sebenarnya bisa menolak transaksi tersebut?
> > Pukul 20.30 saya telp. pak Alpino tapi dia lagi meeting.
> > Akhirnya saya putuskan untuk tulis di OB siapa tau ada yg pernah alami
> > seperti saya.
> > Niat saya tulis di OB *hanya ingin tau* apakah saya bisa menolak
> > transaksi tersebut atau memang harus saya yg ambil, dan kenapa kalau
> > udah done di BEI di port. masih RW?*HANYA ITU SAJA*
> > Tapi reaksi dari IPOT *LUAR BIASA!*
> > Sebenarnya saya udah ga mau posting masalah ini lagi, tapi karena ada
> > tanggapan yg seolah2 saya hanya cari masalah saja maka saya teruskan cerita
> > ini sampai tamat.
> > Setelah kiriman email saya tentang jawaban IPOT, saya ditelp oleh salah
> > satu direktur, diomel2in karena saya tulis masalah ini ke OB.Saya *
> > dilarang* menulis di milis orang lain hanya boleh dimilis 
> > IPOT.Mudah2anpembicaraan ini juga
> > direkam.Dia bilang kenapa kamu harus bawa masalah ini keluar kamu bisa
> > ngomong baik2 sama kita, kamu kan sudah dijelasin sama bu grace dan pak
> > noviono, maunya kamu apa, itu kan bukan milis kita, buat apa kamu tulis
> > disitu bla...bla...bla...(kepanjangan).Saya balik tanya salah saya apa?Saya
> > hanya menceritakan apa yg saya alami (tidak menfitnah dll) untuk sharing
> > sesama pemakai OLT dgn tujuan seperti tersebut diatas.
> > Dari pernyataannya seakan2 saya mau cari ribut dgn IPOT. Sekali lagi
> > saya *hanya ingin tau *tanggapan pemakai OLT yg lain yg mungkin pernah
> > alami.Kalau saya tanya ke IPOT lagi sama aja bohong karena saya udah
> > tau jawaban
> > Sepertinya mereka marah sekali dengan postingan terakhir saya padahal
> > saya cuma menyampaikan apa adanya.Dia bilang kenapa kamu bilang kamu
> > kecewa sekali kalau begitu sudahlah *TUTUP saja accountnya.*
> > Saya bilang memang saya sudah ada pikiran mau keluar kok,( tapi udah
> > diusir duluan )he...he...
> > Stelah itu telp langsung saya tutup aja sebel...(disini jelas sekali
> > mereka ga care dgn nasabah tapi care sekali dgn nama baik)
> > Sepuluh menit kemudian dia telp kembali katanya biarin MEDC 100 lot 4300
> > mereka yg ambil.(sore hampir jam 3).nggak lama kemudian MEDC saya
> > langsung berkurang 100 lot.Tadi pagi pas opening MEDC saya tambah lagi
> > 100 lot.Saya langsung telp dan langsung dikurangi kembali.
> > Hari ini saya sudah cash 100% tinggal tunggu t+3 aja ditranfer and
> > BYE..BYE...IPOT...
> > Terima kasih IPOT telah banyak memberi saya pengalaman, baik yg suka
> > maupun duka
> > Terima kasih kepada semua yg telah memberi saya masukkan baik di milis
> > maupun japri sehingga saya bisa tau hak2 kita sebagai nasabah.
> > TAMAT...he...he...
> >
> > cynthia
> >
> > Pada tanggal 21/02/08, ipot_4dm1n <[EMAIL PROTECTED]> menulis:
> >
> > >   Kronologis dan Klarifikasi Transaksi Ibu Cynthia.
> > >
> > > Bersama ini kami sampaikan kronologis transaksi Ibu Cynthia (nasabah)
> > > sekaligus untuk mengklarifikasikan posting complain tertulis dari
> > > nasabah yang disampaikan secara sepihak.
> > >
> > > 1.Pada tanggal 15 Februari 2008 Nasabah menggunakan IPOT melakukan
> > > order transaksi beli saham XXXX pada harga 4300 sebanyak 100 lot pada
> > > pukul 09:52:45(JATS Time) dengan JATSID Order 0146287435.
> > >
> > > 2.Pada pukul 09:52:45 (JATS Time) saham XXXX tercatat pada harga best
> > > bidprice 4275 sebanyak 709.000 saham dan best offerprice 4300
> > > sebanyak 164.000 saham, sehingga order yang dilakukan nasabah adalah
> > > order "hit market".
> > >
> > > 3.Pada status order IPOT nasabah belum terupdate secara sempurna
> > > sehingga status ordernya adalah open (seharusnya full match), pada
> > > saat yang hampir bersamaan nasabah melakukan order withdraw tehadap
> > > order JATSID Order 0146287435 dengan respon status order RW (Request
> > > Withdraw). Status Request Withdraw ini berarti order withdraw yang
> > > dilakukan nasabah tersebut tidak terjadi.
> > >
> > > 4.Pada tanggal 15 Februari 2008 (hari yang sama) pukul 15:34 (time
> > > log rekaman pembicaraan) nasabah berkomunikasi dengan bagian Risk
> > > Manajemen. Bagian Risk Manajemen telah mengkonfirmasikan kepada
> > > nasabah via telepon bahwa order beli nasabah dengan JATSID Order
> > > 0146287435 dengan status RW sudah done di bursa (Match Beli) dan
> > > telah dimengerti sepenuhnya oleh nasabah (rekaman konfirmasi tersedia
> > > dan telah dikirmkan ke nasabah).
> > >
> > > 5.Nasabah menanyakan status order RW dan portfolio yang tidak ter-
> > > update pada IPOT dan oleh bagian Risk Management telah dijelaskan
> > > bahwa apabila terjadi status order RW nasabah harus segera
> > > memberitahukan ke bagian IPOT dan juga bagian Risk Management telah
> > > menjelaskan bahwa update status order RW dan portofolio tidak dapat
> > > dilakukan selama jam perdagangan di bursa (rekaman tersedia).
> > >
> > > 6.Trade Confirmation Revisi (kiriman kedua) adalah trade konfirmasi
> > > final yang sudah diverifikasi ulang dan matching dengan DTE Bursa
> > > Efek Indonesia tanggal 15 February 2008 hal ini mungkin terjadi
> > > karena back office kita menerapkan prosedur "double (dua kali)
> > > verifikasi" sehingga apabila terjadi kesalahan atas konfimasi yang
> > > telah diverifikasi pertama dan telah dikirim dapat diketahui dan
> > > dikirim kembali keapda nasabah pada hari yang sama. Trade konfirmasi
> > > ini telah diterima oleh nasabah (bukti faks tanggal 15 Februari 2008
> > > pukul 18:51 WIB) dimana nasabah pada hari yang sama telah menelpon
> > > ke bagian kontrakting dan bagian kontraksting telah menjelaskan bahwa
> > > trade konfirmasi (kiriman kedua) yang berlaku.
> > >
> > > 7.Portfolio pada aplikasi IPOT yang dilihat nasabah pada pukul 20:00
> > > WIB (menurut waktu nasabah) adalah memang posisi portfolio yang belum
> > > di-update karena proses update portfolio pada aplikasi IPOT pada
> > > tanggal 15 Februari 2008 dilakukan setelah pukul 20:44 WIB.
> > >
> > > 8.Pada tanggal 18 Februari 2008 nasabah melakukan posting pada milis
> > > ini dengan sepenggal informasi sepihak tanpa memuat informasi penting
> > > bahwa pada tanggal 15 Februari 2008 nasabah telah mengerti dan
> > > menerima konfirmasi dari Bagian Risk Management (rekaman konfirmasi
> > > tersedia) bahwa order nasabah dengan JATS ID Order 0146287435 sudah
> > > done di bursa.
> > >
> > > Kesimpulan
> > >
> > > 1.Nasabah sudah menerima konfirmasi baik secara verbal dari bagian
> > > Risk Management pada tanggal 15 Februari 2008 (bukti rekaman tersedia
> > > secara digitally recorded) dan konfirmasi tertulis (bukti kirim fax
> > > pada tanggal 15 Februari 2008 pukul 6:51 WIB).
> > >
> > > 2.Nasabah tidak pernah mengajukan baik secara tertulis maupun lisan
> > > kepada perusahaan perihal ketidaksesuaian konfirmasi transaksi dalam
> > > waktu 1x24 jam sejak konfirmasi diterima nasabah, apabila nasabah
> > > menyampaikan ketidaksesuaian konfirmasi transaksi dalam kurun waktu
> > > 1x24 jam pihak IPOT akan mengambil langkah-langkah yang diperlukan
> > > dengan kondisi pasar saat itu.
> > >
> > > 3.IPOT menyediakan milis [EMAIL 
> > > PROTECTED]<ipot_indonesia%40yahoogroups.com>bagi nasabah
> > > IPOT sebagai wadah untuk menyampaikan saran atau kritik sehubungan
> > > dengan penggunaan aplikasi IPOT.
> > >
> > > IPOT Service
> > > IPOT Call. Centre +6221 57931200
> > > Wisma GKBI Lt. 7
> > > Jl. Jend. Sudirman No. 28
> > > Jakarta 10210
> > >
> > >
> >  
> >
>
>

Kirim email ke