FM reksadana sering termasuk golongan YANG TIDAK INDEPENDENT dari segi waktu 
dan jumlah dana...

Maksudnya ketika si FM berpendapat seharusnya BUY karena bursa
lagi crash, dia TERPAKSA JUAL karena nasabah mau redempt karena
tekanan  market yg umumnya pake analisa technical yg bilang MASIH TURUN, BOTTOM 
belon keliatan.

Ketika bursa SUPER BULLISH seara TA, dan harga saham secara valuasi
sudah kemahalan, dia engga bisa jualan karena banyak Subscription.

Makanya sampe keluar omongan FM reksadana itu bego kata salah
satu senior disini.

Sebenarnya ilmu Investasi adalah gabungan FA dan TA:
- Analisa prospek ekonomi/market kedepan pake FA yaitu ilmu
  Macro Economy, internasional Moneter, Fiscal Policy,
  Internasional Finance untuk menjawab INDEX masa depan
  bakal naek atau turun ?.
- FA Study Geographical Economy dari segi Competitive Advantage,
  negara mana yg paling cepat berkembang untuk menjawab INDEX
  negara mana yg paling CEPAT NAIK.
- FA Study comparative atas INDUSTRY SECTOR: Sector mana yg paling
  cepat berkembang, untuk menjawab index sectoral mana yg paling
  leading naiknya.
- FA Study comparative atas emiten: Emiten mana yg MURAH, SEHAT,
  PROFITABLE, HIGH GROWTH, LOW RISK untuk mencari saham mana yg
  paling cepat ngejozznya.
- FA risk assesment, Political Risk, Social unrest risk, bencana
  alam dll.

Nah sesudah ini MAKRO Technical:
- TA Study pake Elliott Wave untuk memvalidasi apakah Price Wave
  bergerak sesuai asumsi model Fundamental diatas.
- PETAKAN gerakan gelombang harga mejadi Primary, Secondary dan
  Tertiary Trend. Agar bisa dibedakan antara Trend jangka panjang
  dan trend jangka pendek (technical correction).
- IDENTIFIKASIkan adanya siklus pada emiten cyclical.

Evaluasi model FA dan TA diatas, (Ini harus cocok) pada semua P,S,T Trend.

Jika TA (gerakan harga) tidak cocok dengan dengan asumsi model
FA diatas, artinya analisa FA ada yg salah.

Penting diperhatikan:
- Gerakan harga PASTI BENAR(TA) tapi analisa FA bisa salah,
  harga mana bisa salah ?.
- Analisa TA lemah pada sifatnya yg BACKWARD ORIENTED, ibarat
  kita mau tau orang pergi mau kemana, bukan tanya ama orangnya,
  malah nelusurin dia datang dari mana. Sebaliknya analisa FA berusaha
  memasukan DATA/INFO masa depan.

Nah sesudah model MAKRO FA dan TA diatas selesai, barulah
Analisa technical dan Technical trading menjalankan TUGASNYA
SEHARI HARI..

FA sangat sukar, apalagi FA untuk memprediksi kedepan, belum tentu
bener lagi. Lebih mudah belajar TA Tinggal kursus TA ama pak Widhie
atau Hok One, sebentar aja udah bisa nyupir sendiri dan maki maki
analis FA... hehehe...

Kalo belajar FA perlu tahunan, tapi worthed bagi orang yang mau
ngejar karier dipasar modal...


--- In obrolan-bandar@yahoogroups.com, vividtrader <[EMAIL PROTECTED]>
wrote:
>
> Pak Breakout bilang, "Analisa Fundamental baru bisa diprioritaskan
kalau
> MODAL kita tidak terbatas Jumlah dan Waktu." Pertanyaan saya, FM
reksadana
> termasuk golongan modal tak terbatas dalam jumlah dan waktu apa gak
ya?
>
> Pada 25 Oktober 2008 13:12, jsx_consultant
> <[EMAIL PROTECTED]>menulis:
>
> >   Ini posting bisa bikin milis rame lagi gara gara soal TA vs FA..
> > Tapi embah kira masalah ini sudah diributkan berkali kali dari
> > jaman juda gigit besi, jadi engga usah dibahas ampe
rame...hehehe..
> >
> > Kita anggap saja tulisan ini 95% bener....
> >
> > Kita tanya aja ama sang TA EXPERT ini:
> > - Pak breakout, untuk pengelola reksadana adalah tidak mungkin
> > menjual semua sahamnya karena ini sama dengan Reksadana BUBAR.
> > - Apa saran bapak untuk FM reksadana yg NYANGKUT ini ?.
> > - Apa strategi yg bapak sarankan ?.
> > - Kapan atau dilevel berapa melakukan BUY atau Average Down.
> > - Secara TA, IHSG akan sampe LOW berapa dan kapan ?.
> > - Bagaimana prospek IHSG thn 2009 secara technical, please
> > jangan bilang engga bisa karena FM harus memberikan
> > prospektus bagi nasabah.
> >
> > Thanks atas kesediaan bapak menjawab...
> >
> > --- In obrolan-bandar@yahoogroups.com <obrolan-bandar%
40yahoogroups.com>,
> > Break Out <breakout4848@>
> > wrote:
> >
> > >
> > > Dear ALL... LAGI..
> > >
> > > Saya sangat merasa PRIHATIN dengan investor 2x,  KHUSUSNYA
INVESTOR
> > PEMULA  yang menderita akibat sangat-sangat BEARISHnya market
kita.
> > >
> > > Mudah 2x an ALLAH SWT melindungi dan menguatkan  Jasmani dan
Rohani
> > kita semua.
> > >
> > > Dengan TEGAS saya menyarankan sebagai berikut :
> > >
> > > 1. Biarkan yang sudah terjadi. Tawakal lah karena REZEKI dari
ALLAH
> > SWT bukan hanya KEUNTUNGAN DANA semata, Menurut Saya..... KERUGIAN
> > DANA juga merupakan BAGIAN dari REZEKI ALLAH SWT.
> > >
> > > 2. Mulailah melihat kedepan dengan GAYA BARU, ILMU BARU,
PANDANGAN
> > BARU, tapi semua itu dimulai dan selalu BerDOA kepada ALLAH SWT.
> > >
> > > 3. INILAH GAYA BARU / METODA BARU yang dengan TEGAS saya
SARANKAN
> > Untuk
> > >     DIPRIORITASKAN:
> > >
> > >    A. PRIORITASKAN "ANALISA TEKNIKAL"
> > >
> > >        PELAJARI, PAHAMI DAN GUNAKANLAH DIA SEBAGAI PEDOMAN BUY &
> > SELL
> > >
> > >        Jangan Salahkan Metoda Tersebut kalau Belum Berhasil,
> > Salahkan KITANYA karena
> > >        kita BELUM BERHASIL MENGGUNAKANNYA.
> > >
> > >        Metoda Tsb Mengeluarkan SINYAL BELI - SINYAL JUAL -
SINYAL
> > HOLD - maupun
> > >        Sinyal Nipu.
> > >
> > >        PERCAYALAH Teman Teman, Sudah terbukti oleh saya.
> > Alhamdullilah Dana Saya
> > >        AMAN. JADI CARILAH REFERENSI SE PINTAR MUNGKIN.
> > >
> > >
> > >    B. TINGKATKAN MENTAL DAN AKSI "STOP LOSS"
> > >
> > >        PERCAYALAH-PERCAYALAH..... STOP LOSS ITU PENTING.
> > >
> > >        STOP LOSS tidak sama dengan PANIK
> > >
> > >        STOP LOSS tidak sama dengan RUGI, karena selama Bursa
Masih
> > Buka... Masih
> > >        ada peluang Kita untuk meraih keuntungan.
> > >
> > >        STOP LOSS adalah bagian dari STRATEGI EVALUASI PORTOFOLIO
> > >
> > >        STOP LOSS itu Menyakitkan, Oleh karena itu PELAJARILAH
> > Strategi Stop Loss.
> > >
> > >    C. HINDARI : 1. Memprioritaskan Analisa Fundamental karena
DIA
> > ITU ada TIME LAG
> > >                            INGATTT " ADA TIME LAG ". Analisa
> > Fundamental baru bisa di
> > >                            prioritaskan kalau MODAL kita tidak
> > terbatas Jumlah dan Waktu.
> > >
> > >                        2. Keputusan Beli Dan Jual yang di
> > Rekomendasi Oleh Sales sebelum
> > >                            Kita mempunyai Analisa Sendiri. Dan
> > Hindari Omongan 2x yang tidak
> > >                            bertanggung Jawab. Orang yang selalu
> > Bilang ....
> > >                            "Kondisi Kita Aman, Bla Bla Bla...",
> > >                             tapi pada kenyataannya..Nilai Aset
Kita
> > Turun Terus.
> > >
> > >                        3. Trading Dengan MARGIN.
> > >                            MARGIN menjadi musuh utama saya saat
> > aset saya habis pada tahun
> > >                            1998. Mulai itu saya YAKIN
> > sekali MARGIN merupakan Hal yang
> > >                            HARUS KITA HINDARI.
PERCAYALAHH !!!!!!
> > >
> > >
> > > PENUTUP :
> > >
> > > Demikianlah Ulasan saya Diatas. Hal 2x Tersebut adalah yang
> > harus DIPRIORITASKAN kalau kita ingin merubah gaya investasi kita.
> > Hal 2x yg lainnya tergantung dari gaya teman 2x masing 2x. Tapi
> > PLEASE... JANGAN LUPAKAN YANG ULASAN YANG DI ATAS, PERCAYALAH..
SUDAH
> > TERBUKTI.
> > >
> > > Seperti Biasa... Saya YAKIN sekali, ulasan ini nanti akan
banyak di
> > KOMENTARI NEGATIF seperti biasanya oleh TEMAN 2x  yang
> > NEGATIF, Oleh Teman 2x yang AROGAN. Oleh Teman 2x dari PIHAK
> > yang tidak suka nantinya Sebagian Besar INVESTOR menggunakan
ANALISA
> > TEKNIKAL dan Melakukan PRINSIP STOP LOSS, karena mereka tidak
> > bisa MENIPU lagi dengan Logika 2x FUNDAMENTAL yang tidak jelas,
yang
> > bisa di manipulasi, yang berbicara hanya EKSPEKTASI tahun depan (
> > MENURUT SAYA MALAH ITU GAMBLING ).
> > >
> > > Tapi saya tidak akan menghiraukan Orang 2x tersebut. Saya Akan
> > Terus Berjuang... Berjuang... DEMI PARA INVESTOR YANG INGIN
> > MENINGKATKAN KUALITAS ILMU INVESTASINYA.
> > >
> > >
> > > SALAM
> > >
> > >
> > >
> > >
> >
> >
> >
>


Kirim email ke