aksi kepedulian terhadap kemanusiaan atau aksi unjuk kekuatan :-))
Sebagai sebuah intitusi politik tentu setiap kegiatannya tidak 
bisa lepas dari kepentingan dan agenda politik.
Jadi inget istighasah NU beberapa tahun lalu, yg oleh publik tidak 
bisa dilepaskan dari show of force-nya NU dan kepentingan 
politiknya.

sayang isyu2 yang membumi dan juga menimpa saudara kandung kita
sendiri terlewatkan semisal, kasus tindakan sewenang-wenang
aparat di Bojong, kasus kematian Munir yg sangat misterius,
kasus presiden lewat nyawa melayang dan terakhir pernyataan
KAPOLRI yang mengatakan tidak sanggup memberantas judi.

Oh iya, sebagai pembanding, kalau memang mau menyampaikan suara 
dan bentuk solideritas, mungkin apa yg dilakukan buya Syafi'i 
mewakili Md yang menentang sikap agresor Amerika dengan cara yang 
irit, tidak memacetkan tapi langsung menohok kepala AS dengan bicara terbuka
dan blak-blakan kpd pihak bersangkutan. Dan tidak 
hanya masalah Irak, masalah Abu Bakar Ba'syir pun Buya (PPMd) 
bersikap tegas dan menentang AS, perselisihan Buya vs AS (Ralph 
Boyce) ini sempat menghangat. Hal ini juga menunjukan bhw Md juga
tidak melupakan isyu-isyu nasional.
Cara buya ini juga jauh dari kesan show of force sebuah ormas - 
pdhl kalau mau mungkin buya bisa melakukannya - kpd  publik dan 
juga tidak mengganggu kepentingan publik lainnya, meski ada 
sebagian publik yang diuntungkan tp kan tidak sedikit juga publik 
yang dirugikan. Nah, apa iya si tukang gerobak dan supir bus itu 
akan mengganti kerugian si tukang taksi dan tukang2 lainnya, atau 
panpel punya anggaran untuk itu? 
Jadi inget cerita nabi sulaiman yang akan memberi makan binatang2 
akan tetapi ternyata ada binatang yang kekenyangan tapi juga ada 
yang malah kelaparan.

Atau mungkin juga cara anak - anak YISC Al-Azhar yang mengadakan
tabligh Akbar di lap. masjid Al-Azhar ba'da shalat Jum'at.
Ternyata masih banyak cara-cara yg tidak perlu melibatkan massa
pendukung, kecuali memang ada niat lainnya --> unjuk massa :-))

Oh iya, di metro tv, diberitakan bhw HNW menolak/melarang warga RI
untuk melakukan perang jihad ke Irak, hal ini disampaikan
menaggapi aksi posko pendaftaran jihad oleh FPI. Sementara itu
di majalah Sabili edisi perang teluk lalu, ang. DPR Mashadi dan
Din Syamsudin dr PKS menentang dan memprotes ucapan pemerintah 
melalui Menko Polkam Susilo B. Yudhoyono yang MELARANG warga RI 
untuk berjihad ke Irak. Dikatakan oleh Mashadi bhw itu adalah hak
setiap muslim untuk membela saudaranya.
Lah sekarang ko' ucapan ketua MPR itu ga' ditentang lagi ya sama 
pak Mashadi dan DS, opo karna konco ne yo pak??? bukankah hal itu 
masih menjadi hak setiap muslim??


wassalam,
harman

-----Original Message-----
From: Ronald P Putra [mailto:[EMAIL PROTECTED]
Sent: Tuesday, November 30, 2004 9:48 AM
To: [EMAIL PROTECTED]
Subject: RE: [EMAIL PROTECTED] PKS Gelar Aksi Solidaritas Fallujah - Iraq




Waalaikum salaam Wr Wb

Yah, ma'aflah buat pak sopir taxi, dari sekian ratus jam kerja
anda, satu jamnya terganggu oleh sebuah aksi kepedulian
terhadap kemanusiaan,

Tapi, anda juga seharusnya berterima kasih karena akibat aksi
kepedulian itu, ratusan bis-bis kota telah dicarter oleh simpatisan
dan kader PKS utk membawa mereka kesana, belum lagi puluhan
atau mungkin ratusan yang naik angkutan umum. Juga abang
abang gerobak makanan dan pedagang kaki lima dadakan
juga ikut kebagian rezeki akibat adanya acara itu.

Jadi mungkin income pak sopir taksi itu menurun/atau tertunda
selama satu jam, tapi ratusan pak sopir (bahkan juga sopir taxi),
puluhan pedagang gerobak dan pedagang kaki lima dadakan
telah mendapatkan rezeki berlebih hari itu, dan para simpatisan
/kader telah menyuarakan apa yang sebenarnya kita-kita juga
rasakan...

wassalaam
Ronald

____________________________________________________

Berhenti/mengganti konfigurasi keanggotaan anda, silahkan ke: 
http://rantaunet.org/palanta-setting
------------------------------------------------------------
Tata Tertib Palanta RantauNet:
http://rantaunet.org/palanta-tatatertib
____________________________________________________

Kirim email ke