Tolong dibaca aturan di footer dibawah --------------------------------------
Pak Rudi Antono,pas banako bacarito jo apak.Tolong dipikia baliak program iko untuang ruginyo. Saya bukan mengajak berpolemik, cuman manuruik aka sehat kurang tapek karajo iko. Akan banyak mamakan biaya.Baik biaya malatiah baruak , maupun biaya nan diakibatkan oleh karajo baruak nan alun tahu standardnyo baa.Apo mamuta baut samo jo mamuta karambia?. Apo kito kakurangan manusia untuak dilatiah, bajibun pangangguran. Baiak lah kito telaah sagetek. Kiro-kiro apo yo nan bisa dikarajo baruak untuak mambantu PLN, Mungkin mampaeloki jaringan sadang hiduik (hot line work), mungkinkah baruak bisa? Apo baruak ahli dalam mamakai paralatan yang SOP nya balapih. apo baruak kebal sentrum. Mampaeloki jaringan nan dimatikan, orang juga bisa.Kalau tinggi tempatnya bisa naik "Bucket truck" atau dipanjat. Saya melihat segi "Safetynya".Mungkinkah karajo nan dikarajokan baruak dijamin keamanannya, keselamatannya.Kadang dinagari awak ko "Safety" dilatakkan nomor kuncik. Wassalam, Amrizal Tk.Batuah. -----Original Message----- From: [EMAIL PROTECTED] [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of Rudi Antono Sent: Thursday, November 16, 2006 6:20 PM To: palanta@minang.rantaunet.org Subject: Re: [EMAIL PROTECTED] Baghuak Piaman- karajo PLN. Tolong dibaca aturan di footer dibawah -------------------------------------- Sanak mbo, mhn izin bapandapek. Maaf, ambo talambek sato diskusi karano baru baliak dr lua kota, alun sempat OL lai do. Upaya yang dilakukan Perusahaan Listrik Negara (PLN)dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat sepatutnya didukung oleh masyarakat. Perlu bapak2 ketahui bahwa PLN terus berupaya meningkatkan ekspektasi service. Ekspektasi yang terangkum dalam service quality meliputi lima hal. Pertama, assurance, yakni kepercayaan yang ditimbulkan oleh kemampuan dan keramahan dalam pelayanan. Kedua, tangible, yakni kemampuan menyediakan fasilitas fisik. Ketiga, reliability, kehandalan dalam memberikan pelayanan. Keempat, responsiveness, yakni kecepatan dalam merespon kebutuhan pelanggan. Dan terakhir, empathy, yakni kemampuan memahami kebutuhan konsumen. Saya sebagai bagian dari keluarga besar PLN patut berbangga bahwa upaya untuk mencapai customer delight perlu gebrakan sehingga terkadang mencoba memberikan aksi kejutan (seperti menggunakan binatang dalam proses bisnis). Bisa jadi, kenapa kita mesti jadikan polemik ?. Apapun yang kami lakukan adalah bagian dari upaya melayani masyarakat. Baruak is a tools. Memang baruak tentu saja tidak bisa senyum, karena memang bukan tempatnya disitu, tentunya kami bisa menempatkannya dengan wajar. Sy mohon bantuan serta dukungan dari rang rantau net agar upaya yang dilakukan PLN hendaknya diartikan positif. Sebagai informasi, salah seorang BOD PT PLN (Persero) juga Urang Awak. Dan Dirut PLN Batam tempat ambo karajo pun Urang Awak. Tapi mhn maaf sy tidak ingin menonjolkan urang awaknya, paling tidak rang rantau net dapat lebih bijak dalam bertutur kata. Minal Aidizin Wal Faizin. Mohon Maaf Lahir Bathin. Sutan Pamenan -------------------------------------------------------------- Website: http://www.rantaunet.org ========================================================= * Berhenti (unsubscribe), berhenti sementara (nomail) dan konfigurasi keanggotaan, silahkan ke: http://rantaunet.org/palanta-setting * Posting dan membaca email lewat web di http://groups.yahoo.com/group/RantauNet/messages dengan tetap harus terdaftar di sini. -------------------------------------------------------------- UNTUK SELALU DIPERHATIKAN: - Hapus footer dan bagian yang tidak perlu, jika melakukan reply. - Posting email, DITOLAK atau DIMODERASI oleh system, jika: 1. Email ukuran besar dari >100KB. 2. Email dengan attachment. 3. Email dikirim untuk banyak penerima. ================================================