Saya setuju dengan posting bung bRidWaN bahwa harapan supaya masa Pemilu
juni dan Pasca Pemilu nanti berjalan lancar.
 :-)
        Walaupun ada tanda - tanda koalisi antara partai baru dengan
partai pro-status quo untuk menhadapi koalisi partai - partai reformis
yang ada ( seperti PAN, PDIP, PKB, dan PK), Saya sama sekali tidak
khawatir. Walaupun peluang perebutan kursi di MPR/DPR oleh partai
pro-status quo sangat besar karena UU No.4 1999 yang masih tetap tidak
berubah, Saya juga sama sekali  tidak  khawatir.
        Tetapi...Saya khawatir jika presiden yang akan datang dari partai
pro-status quo maka akibatnya  timbul keresahan dari rakyat pendukung
partai reformis sendiri karena kemungkinan kemenangan mereka dalam
perebutan kursi MPR/DPR sebelum SU MPR 1999 nanti. Mengapa? Karena belum
menunjukkan demokrasi yang menjadi paradigma mereka sendiri ( pendukung
partai reformis ) dan malah menunjukkan kelemahan partai mereka sendiri
serta menunjukkan ketidakpercayaan akan partai reformis yang ada untuk
siap berjuang di kursi MPR/DPR dalam mempersiapkan Indonesia 5 tahun lagi.
Saya juga khawatir jika rakyat pendukung partai reformis hanya diam saja
dengan ketidakadilan yang dilakukan oleh partai status quo ( jika menang )
atau partai reformis karena merupakan partainya.
        Jadi , Pemilu bukanlah satu-satunya cara keluar dari krisis yang
berkepanjangan di Indonesia, melainkan salah satu faktor. Faktor yang
terpenting membawa Indonesia lepas dari krisis ini adalah Wawasan
kebangsaan masing-masing diri sendiri.

SALAM
FRAREV SITORUS


On Tue, 1 Juni 1999, bRidWaN wrote:

> Rekan-Rekan Yth.,
>
> Kampanye putaran ke-3 sudah hampir selesai, dan
> sebentar lagi Hari-H Pemilu akan tiba, 7 Juni 1999.
>
> Harapan kita tentunya agar Pemilu 1999 ini akan
> berjalan dengan baik, begitu juga Pasca pemilu.
>
> Harapan lainnya adalah semoga Koalisi 3 Partai
> PAN-PDIP-PKB (ditambah dengan Partai susulan lainnya)
> akan dapat memenangkan Pemilu kali ini.
>
> Kekhawatiran yang ada saat ini adalah akan adanya
> Koalisi Partai-Partai Baru dengan Partai Lama yang
> pro status-quo. Dan ini kelihatannya makin agak
> jelas gambarannya tentang Partai Partai mana yang
> akan berkoalisi dengan Partai Lama.
>
> Sebagai seseorang yang baru pertama kali akan
> mengikuti Pemilu (setelah selama ini menjadi Golput),
> saya hanyalah dapat berharap agar roda Reformasi
> yang telah dicanangkan oleh Para Mahasiswa kita sejak
> tahun 1998 akan dapat digulirkan dengan benar oleh
> Partai yang pro-reformasi......
>
>
> Salam,
> bRidWaN
>

Kirim email ke