Setelah saya membaca ide tentang penutupan Permias@, kok rasanya aneh
ya ? Mungkin beberapa pertanyaan di bawah ini bisa jadi pertimbangan
administrator .......dan..tentu saja ini bukan pertanyaan "iseng".....

1. Kalau Permias@ hanya boleh disimak oleh mahasiswa saja, berarti staf
kedutaan, konsulat dsb. termasuk Dubes sendiri tidak boleh ikutan ?
2. Bung Boy sudah menduga bahwa kuantitasnya akan menurun, berarti
mahasiswa Permias banyak yang "cuma" jadi pembaca saja ? Wah..ada
baiknya juga nih "merangsang" rekan-rekan ini untuk aktif di Permias@.
Jangan sampai...ekstrimnya...minta sign on waktu datang di USA terus
jadi pembaca setia, terus waktu lulus......minta sign off ?
3. Bung Boy bilang mudah-mudahan Permias@ menjadi lebih berkualitas,
berarti ada asumsi bahwa yang menjadikan kualitasnya menurun itu yang
bukan mahasiswa ?
Saya kurang tahu, misalnya ada yang posting pakai nama
perusahaan....dan isinya sangat berkualitas, bagaimana ini, apakah ini
juga termasuk yang diusulkan akan "dicekal" oleh bung Boy ?
4. Rasanya aneh kalau di era reformasi ini para mahasiswa malah menutup
diri untuk mendapatkan informasi atau berdiskusi dengan "orang
jalanan"...
Saya sebut saja begitu karena bisa saja yang ikutan disini itu anak
SMA, karyawan swasta, pegawai negeri, anggota DPR, atau macam-macam lah
statusnya...persis seperti kita ketemu orang di jalan....
Dan para mahasiswa menganggap kualitasnya melebihi orang-orang ini ?
Wooo......
5. Penggunaan istilah "iseng" oleh bung Boy kemungkinan besar akan
menimbulkan pro dan kontra (sudah biasa sih....dan ngga' apa-apa kok..)
karena "seiseng-isengnya" pendapat (udah gitu ngaku lagi seperti mbak
Yuni tuh....) tetap saja bisa "menghentakkan kita" karena bisa saja
kita tidak pernah menduga ada orang yang bisa melontarkan ide yang
"lain daripada yang lain" di forum ini.....
Dan saya yang sering mengikuti brain storming (cerita pengalaman saja
kok)....selalu ada saja ide iseng atau ide gila......dan ini
normal-normal saja.....yang penting kita bisa menyaring dan
mengumpulkan ide-ide yang nantinya "bisa dipakai".
6... dan terakhir....Apakah usulan bung Boy untuk mengeksklusifkan
Permias@ ini termasuk yang meningkatkan kualitas Permias@ atau termasuk
"junk"-nya Permias@...????
(Woooo...bisa panjang nih diskusinya, bisa-bisa diserang sama
koalisinya bung Boy yang sudah berhasil "menggandeng"12 state
itu....he..he...he..)...
Hidup koalisi bung Boy.....!!!!!

Yap...pertanyaan sudah selesai....dan "pernyataan"-nya ?
Hmmmmm.....100% setuju dengan bung Blucer....
masih perlu dicari alternatif meningkatkan kualitas Permias@ tanpa
menutup untuk umum.
Mohon agar para "senior" untuk mulai menulis ide untuk meningkatkan
kualitas Permias@ ini.....

Salam,
Dody


--- Blucer Rajagukguk <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
> Saya punya pendapat yang berbeda. Menurut saya lebih
> baik dibuka seumum-umumnya
> (mudah-mudahan enggak jadi WC umum :)). Setiap
> perbedaan pendapat akan menambah
> wawasan. Malah kalau bisa untuk wilayah US, diajak
> kawan-kawan yang memang tidak
> tahu kalau Permias dibuka untuk umum. Ketika
> pencoblosan di NYC, banyak
> teman-teman disana berpikiran kalau Permias hanya
> untuk mahasiswa, padahal
> pemikiran mereka banyak yang sudah matang dan bisa
> menambah wawasan kita semua.
> Ekses negatif pasti ada, karena keisengan tidak bisa
> dihambat, walaupun keisengan
> terkadang menambah kreativitas. Positifnya banyak,
> semakin terbuka setiap netters
> punya kebebasan untuk ikut terlibat atau sign off,
> lebih berjiwa demokrasi.
> Saya bukan bermaksud menyanggah pendapat bung Boy,
> hanya memberikan alternatif
> lain agar mailing list ini bisa bertambah kualitas
> dan kuantitasnya.
>
> Boy anderesta wrote:
>
> > Kepada Administrator mailing list,
> >
> > Saya ingin mengusulkan agar Permias@ ditutup untuk
> umum. Beberapa teman teman
> > yang saya hubungi di 12 state setuju kalau di
> Permias@ ini lebih banyak orang
> > iseng dan sampah nya daripada informasinya. Bahkan
> yang saya baca dulu
> > disini, Dubes kita sendiri sampai ( mungkin )
> berpendapat yang sama kalau di
> > mailing list ini lebih banyak junk nya dibanding
> kegunaannya.
> >
> > Jadi dengan menutup mailing list ini, bisa
> dipastikan bahwa yang memiliki
> > akses ini hanya mahasiswa. Kalau Administrator dan
> Permias lokal yang lain
> > setuju dengan ide saya, mudah mudahan mailing list
> ini bisa lebih berkualitas
> > biarpun kuantitasnya mungkin jauh lebih sedikit
> daripada sekarang ini.
> >
> > Terimakasih,
> >
> > Boy
>

_________________________________________________________
Do You Yahoo!?
Get your free @yahoo.com address at http://mail.yahoo.com

Kirim email ke