Loh biar satu kali tapi masih lebih hebat kebanding tidak sama sekali khan?, kenapa harus ketawa??. Eh masalah mahasiswa tetap memegang peran/ jabatan, itu siapa yang bikin?? Gue baru tau kalau dalam suatu perjuangan itu ada jabatan2/pegang peranan, dan lagi kenapa simpati sama mahasiswa? hanya karena banyak yang mati???. Kalau perjuangan seseorang/golongan hanya diartikan sampai jiwa seseorang itu lepas atau berapa banyak orang yang mati dari golongan tsb, gue no comment deh... Yang satu lagi gue engga' ngerti... kenapa mereka2 ini selalu disangkut pautkan kepada orang tuanya... so what kalau KKN?, untung mereka toh... tapi kalau engga' competent, perusahaan juga gerah, pelan2 geser...geser....terus pecat deh... iya khan?? kalau orang2 yang loe bilang dapet kerja karena KKN DAN masih terus kerja di perusahaan2 tsb, artinya: 1. mereka2 itu mampu dalam menjalankan tugasnya, atau 2. Anti KKN yang diserukan mahasiswa, sampai mati puluhan itu engga' ada pengaruhnya. sad isn't it??? Gue cuma engga' ingin perjuangan orang sia2, bagaimanpun juga kecilnya, namanya pengorbanan untuk perjuangan itu harus di hargai. Sedih juga mikirin, hanya karena loe mahasiswa, terus yang profesional cuma demo segitu diketawain, loe pingin di cap Mahasiswa "penggerak"/demostrator?? gih dah sana jalan sendiri... engga' bisa juga loe banggain status loe itu kalau engga' ada kontribusi dari yang lain. Loe bilang rakyat memihak mahasiswa? rakyat toh profesional juga (whatever bidangnya mereka..). Orang berjuang semampunya. The least you can do is show some appreciation. or give no comment at all. toh loe juga engga' kontribute apa2 hidup disini. Daripada kritik yang engga'2, ngetawain orang, ngerasa hebat, bangga terhadap perjuangan mahasiswa, yang loe juga engga' pernah ikutan. Gue rasa kalau loe juga ikutan lari2an, kabur dari peluru dan gas air mata, loe pasti appreciate banget perjuangan orang lain, walaupun sebagaimana kecil dan "insignifact"-nya oke...deh... sampai loe bisa ngerasain sendiri... udahan kali ye... ichal Jeffrey Anjasmara <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Ah, para profesional yang nggak profesional ini dengan satu kali demo yang dipaksakan itu merasa ikut andil dalam jalannya reformasi ya? Jelas saya akan terbahak-bahak. Saya rasa mereka-mereka ini perlu diberi sangu oleh perusahaan bersangkutan berupa surat pemberhentian kerja. Pemerintah jelas tidak akan tekuk lutut dengan demo-demo oleh kalangan nggak profesional yang mengaku profesional ini. Kalau mereka memang bekerja di bidang strategis, misal bikin kelompok yg kerja di BEJ (semua bersatu), maka pemerintah baru harus berpikir untuk menerapkan larangan mereka berdemo. Masyarakat juga perlu disadarkan bahwa mereka adalah bahaya bagi stabilitas ekonomi mereka. Sayangnya saya meragukan hal seperti ini. Secara natural akan banyak yang memiliki isi kepala yang cukup untuk tidak ikutan yg seperti ini. Mereka terutama akan berasal dari profesional yg lahir dari bawah, bukan profesional jadian yg dibesarkan oleh sistem ORBA beserta kasus korupsinya. Yang jelas mahasiswa akan tetap memegang peran atau "jabatan" sebagai demonstrator. Memang sayang bahwa mereka ada yang ditunggangi oleh pihak lain. Namun sekotor-kotornya mahasiswa jelas jauh lebih bersih dari kalangan profesional yang punya peluang dirasuki oleh keinginan yang bermacam-macam. Jeffrey Anjasmara >From: Rizal Az <[EMAIL PROTECTED]> >Reply-To: Indonesian Students in the US <[EMAIL PROTECTED]> >To: [EMAIL PROTECTED] >Subject: Re: [Re: [Re: FW: [suab] Fw: [menggugah] Another Voice of > Professional]] >Date: Fri, 22 Oct 1999 17:10:18 PDT > >Exactly!!!. maka'nya caranya white collar worker demo ini, dengan cara >mogok >kerja, karena inilah peranan kunci mereka, mereka sadar benar kalau mereka >mogok, tekuk lutut engga' sih pemerintah?, (atau mereka yang ber-tekuk, >karena >dipecat dan kerjaannya di kasih orang?) >kalau mahasiswa demo, mogok sekolah khan engga' mungkin, makanya mereka >demo >di jalan, yang ujung2-nya anarki, rugi nyawa, kasihan engga' sih??? >Kalau seandainya white collar worker ini demo dari dulu, gue yakin engga' >ada >tuh namanya kejadian "Semanggi I" atau "Semanggi II", dll. Karena mereka >ini >simply nongkrong aja dirumah, yang kelabakan juga perusahaan dan dampaknya >ke >pemerintah juga. >Mereka yang sudah kerja susah bikin mereka demo, karena mereka harus cari >uang >sendiri, engga' dapat duit lagi dari orang tua, alhasil kalau disuruh demo >modelan mahasiswa mikir 1000 X. >Gue sih salut sama yang kerja berani demo, karena tau kerjaan susah dapat >di >Jakarta, saingan banyak, yang ngincer kerjaan dia banyak, masih juga nekat >mau >demo, walaupun hanya berapa jam. >Keberanian mereka dan kontribusi yang kaya' gini engga' diliat sama >"mereka"/ >mahasiswa yang sok bersih, dan merasa perjuangan reformasi itu, >perjuangannya >mahasiswa... > >I'll say **** them!!! > >Orang sama2 berjuang, kok malah di kritik, disuruh kerja, dan bapak2nya di >cela2, kaya' bapaknya bersih aja...:)). Kalau gue sih malu deh... >Yang gue engga' abis pikir, kok ada sih orang kaya' gini... bukannya >senang, >meng-embrace orang2 yang berjuang untuk reformasi (siapapun mereka), dan >mendukung, eeehhh ini malah nyela... > >anyway segitu aja kali yah...ngamuknya..:). ngomong2 loe balik lagi ke >boulder? bukannya terakhir udah pindah (kemana gitu?). > >ichal > >Alexander Hutapea <[EMAIL PROTECTED]> wrote: >|o|Engga' ngerti... kenapa acara demo hanya dikhususkan ke mahasiswa aja? >memang >|o|engga' boleh kita2 (ceile... buka status niyeee..:)) "contribute to the >|o|cause?". Apa sih exclusivenya mahasiswa??. > >Setiap golongan/status mempunyai perananya sendiri2 utk mengisi >'perjuangan'. Kalo yuppies ikutan demo (di masa Indonesia Baru ini), yg >biasanya 'tukang demo' (mahasiswa) jadi apa dong? :) > >salam, >Alex > > >____________________________________________________________________ >Get your own FREE, personal Netscape WebMail account today at >http://webmail.netscape.com. > ______________________________________________________ Get Your Private, Free Email at http://www.hotmail.com ____________________________________________________________________ Get your own FREE, personal Netscape WebMail account today at http://webmail.netscape.com.