Assalammualaikum WRWB bpk Suheimi yth. Makasih atas tulisan bapak. Kebetulan 
ifah salah seorang yg tidur lg habis sholat subuh. Takut ngantuk nanti di 
kampus. Hari ini agak kurang enak badan, masuk angin krn semalam hujan lebat, 
lupa pakai jaket kemesjid yang dindingnya terbuka. Agak susah merubah kebiasaan 
untuk tidak tidak tidur lagi dgn alasan takut ngantuk. Tapi ifah akan coba 
besok2 hari untuk tidak tidur lagi he he he. Wass. Hanifah

suheimi ksuheimi wrote: 
>    
>  KENAPA NABI MUHAMMAD SEHAT 17 
>  Oleh dr H K Suheimi 
>    
>    
>  Kuliah subuh saya hari ini Jum’at 28 Agustus 2009, berkisah tentang kenapa 
> Nabi Muhammad sehat 
>    
>  Salah satu sebabnya ialah beliau menjalankan puasa dengan sungguh-sunggu.h. 
> Disamping puasa wajib di bulan Ramadhan Beliau juga sering melakukan puasa 
> Sunnah,   Terutama setiap hari senin dan hari kamis 
>  Dan beliau bersabda   ”Summu Tassihu” Puasalah agar kamu sehat . Karena 
> beliau yakin dg berpuasa sehat, maka ummatnya diserunya agar   sehat dengan 
> berpuasa 
>    
>  Semua   makhluk   dibumi ini menjalani   suatu   fase   dimana mereka   
> berpuasa   walaupun mereka sedang berada   pada   lingkungan yang penuh 
> dengan makanan : binatang darat, burung, ikan, serangga, semuanya berpuasa: 
> malah tumbuh-tumbuhanpun berpuasa.  
>  Ada   binatang yang tetap tinggal disaranngnya   berhari-hari, malah   
> berbulan-bulan   tidak bergerak dan tidak   makan. Demikian pula ada jenis 
> burung yang tetap tinggal di sarangnya   tanpa makan pada musim-musim 
> tertentu setiap tahun.   Seperti burung   elang dan enggang sewaktu bertelur, 
> mengerami   telur   itu dan sewaktu menjaga anaknya. Diantara   jenis   ikan 
> ada yang membenamkan   dirinya   didasar laut atau sungai untuk jangka waktu 
> tertentu tanpa makan.   Bahkan ikan   Mujair,   kalau sedang beranak, dia 
> memelihara   dan   menjaga anaknya   dengan menyimpan anak tu didalam 
> mulutnya,   sampai   anak itu   bisa  
>  berdiri   sendiri. Dalam melindungi   anak   itu,   Mujair berpuasa,   
> walaupun   di depan mulutnya   ada   makanan,   ditahannya dirinya, di 
> tahanya seleranya, dia berpuasa. 
>  Seranggapun   menjalani suatu fase kehidupan,   dimana   mereka berkumpul 
> dan berpuasa. Sesudah   melaksanakan   puasa,   makhluk-makhluk   ini    
> muncul kembali dengan kegiatan yang lebih dinamis dan segar dan menarik, dan 
> mulailah mereka ber kawin dan ber nyanyi. Seranggapun   keluar dari  
>  sarangnya,   makan dengan lahap dan berkembang   biak   dengan cepat. 
> Sekiranya   makhluk diatas, yang hidup dengan naluri,   dimana puasanya   
> dapat   dipandang   sebagai suatu   gejala   fisiologi   dan respon   
> terhadap   faktor-faktor alam.Baginya puasa   adalah   suatu keharusan hidup 
> dan menimbulkan
>  kesehatan serta ke gairahan. 
>  Satu   kali saya menyaksikan ular bertukar kulit,   ditinggal kannya   kulit 
>   yang lama, yang sudah buruk,   sudah   rapuh,   sudah kabur   tidak 
> bercahaya lagi dan tidak segar, sudah   hilang   warna warninya.   Lalu di 
> pakainya kulitnya yang
>  baru, berkilat,   bercahaya, berwarna, berlendir, muda dan awet. Kelihatan 
> ularnya lebih cakap,   lebih muda, dan geraknya lebih lincah. Kesana-kemari   
> dia bergerak   dengan gesitnya, mencari mangsa dan tampak lebih   kuat.  
>  Waktu saya tanya ahlinya, ternyata ular itu bisa bertukar   kulit, karena 
> dia berpuasa. Di tahannya dirinya, walaupun didepan   matanya   melintas, 
> kodok, ayam dan burung, namun ular itu tetap   saja diam   dan tenang, karena 
> dia berpuasa dan dia yakin setelah   berpuasa   dia   keluar mejadi makhluk 
> yang lebih   berguna   dan   lebih sehat   serta kuat. Tidak mungkin ular 
> bisa bertukar   kulit   kalau dia tergoda, lalu menyantap makanan yang lewat. 
> Manusiapun   demikian, dia membutuhkan puasa, persis   seperti kebutuhan   
> manusia terhadap makanan, udara atau   bernafas,   gerak dan   tidur.   
> Setiap makhluk hidup jika   tidak   diberi  
>  kesempatan untuk   tidur,   bergerak, maka tubuhnya akan   menderita   
> bermacam-macam   penyakit.   Demikian   pula   sekiranyaia   tidak   
> menjalankan puasa, maka tubuhnya akan diserang oleh bermacam-macam   
> penyakit.  
>  Apa yang berlaku terhadap binatang ini, jelas berlaku pula terhadap manusia. 
> Puasa   menyebabkan pembaruan dan penyegaran jaringan   tubuh, terutama   
> kelenjer   hormon. Semua ini   menjelaskan   kepada   kita, kenapa binatang, 
> burung dan cacing lebih aktif dan cepat   berkembang sesudah melewati 
> masa-masa berpuasa. Puasa   melatih
>  kemaun dan pengendalian diri sejak dari   masa kanak-kanak.   Anak-anak   
> yang melihat   makanan   dihadapannya   dan berkeinginan   memakannya,   
> tetapi   dia dapat   menahan   diri   baik terang-terangan   maupun dalam 
> keadaan sembunyi; maka   kanak-kanak ini   akan menjadi manusia yang 
> mempunyai daya tahan   yang   tinggi  
>  dan kemauan yang keras. 
>  Puasa mengajarkan sabar, dia mampu bersabar menolak   panggilan perutnya. 
> Orang berpuasa   adalah orang yang sabar menghadapai problema dan tekanan 
> hidup. Lihatlah   kupu-kupu,   pelajaran apa yang   dapat   kita   petik 
> darinya? Kupu-kupu sayapnya indah berwarna-warni, kumisnya   bagus badannya   
> ramping, jelas mana yang pinggang
>  dan mana yang   leher.  
>  Semua   orang   menyayanginya dan   menyanyikannya.   Kupu-kupu   yang lucu, 
> kemana engkau terbang, hilir mudik mencari, bunga-bunga nan kembang.   
> Kedatangannya diharapkan oleh   bunga, karena kalau   dia hinggap   pada   
> bunga dia dapat  
>  mengawinkankan   bunga-bunga   itu. Bukan hanya bunga, semua orang sampai 
> anak-anakpun menyayanginya. Bentuknya   indah perangainyapun baik, dia hanya 
> mau   hinggap ditempat-tempat   yang indah, pada sari-sari bunga. Yang   
> dimakan nyapun juga yang baik-baik, dia selalu memakan madu dan sari-sari 
> bunga,   tidak   mau dia hinggap ditempat yang kotor   atau   memakan makanan 
>   yang   kotor,  
>  walaupun dipaksa dia tak   akan   mau   makan makanan yang kotor, lalu 
> timbul pertanyaan, kenapa kupu-kupu   itu bentuknya   indah dan perangainya 
> baik.  
>  Padahal semua orang   tahu, burung-burungpun tahu bahwa kupu-kupu itu 
> berasal dari ulat, ulatyang bentuknya buruk dan memakan makanan yang buruk 
> serta   perangainya juga buruk. Semua orang jijik melihatnya. Kalau dia   
> hinggap di sebuah daun maka daun itupun akan hancur dan rusak,   semua 
> dimakannya tidak peduli apakah itu baik atau kotor. Lalu   kenapa   ulat yang 
> buruk rupa dan   buruk   perangai   itu dapat berobah menjadi kupu-kupu yang 
> indah? Jawabnya hanya   satu, ialah   karena   ulat itu berpuasa, puasalah   
> yang   merobahnya   dan membentuk dirinya menjadi kupu-kupu. Begitu   datang  
>  perintah Tuhan, Hai Ulat   diwajibkan   atasmu berpuasa sebagaimana 
> diwajibkan pada ulat-ulat yang sebelum   kamu agar kamu bisa menjadi 
> kupu-kupu. 
>  Maka dijawab langsung oleh ulat, samia'na wa ataa'na. Sewaktu mendengar 
> perintah itu, maka serakus-rakus ulat, setamak-tamak ulat, dia langsung 
> berpuasa, dibungkusnya badannya dengan sehelai daun dia berpuasa didalam 
> kepompong. Di dalam ke pompong ulat itu tidak   kena air, tidak kena cahaya, 
> tidak kena angin,   dia   tidak makan   dan tidak minum selama lebih kurang 
> 20 hari, dengan   suatu harapan setelah selesai tugasnya berpuasa dia akan 
> langsung   jadi
>  kupu-kupu.Lalu   ada   orang yang merasa tidak sehat   dan   sakit-sakitan 
> waktu berpuasa, diman salahnya?. 
>  Agaknya   karena dia belum mengamalkan satu ayat   suci   Tuhan dalam   
> firmannya   dalam surat AL JUMU'AH   ayat   10 "Apabila telah di tunaikan 
> Shalat, maka bertebaranlah kamu di muka bumi; dan carilah karunia Allah dan 
> ingatlah Allah   banyak-banyak supaya kamu beruntung". Jelas   sekali  
>  perintah Tuhan, sesudah   menunaikan   Shalat untuk bertebaran di muka bumi, 
> ber amal dan berusaha. Tapi   kebanyakkan   manusia selesai menunaikan   
> makan Shalat subuh   kemudian tidur   lagi.   Apa   yang terjadi ?. Sesudah 
> dia   makan   sahur   dan Shalat   Subuh, kalau langsung tidur, maka makanan  
>  cepat  
>  diserap dan   disimpan   dalam bentuk glikogen dan lemak.   Kemudian   jam   
> 8   baru   bangun, maka perasaan jadi tak enak, diri rasa   tak   sehat.  
>  Maka   dalam   kesehatan selalu dilarang tidur kalau   baru   selesai 
> makan.Yang sebaiknya adalah mengamalkan perintah Tuhan itu,   Yaitu selesai 
> makan sahur, di lanjutkan dengan menunaikan Shalat   sunat Fajar   dan   
> Shalat Subuh, kemudian bekerja,   kalau   bisa   berolah raga,   seperti yang 
> kita lihat pada setiap pagi; anggota   jantung sehat melaksanakan senam, 
> berlari-lari , berjalan pagi,   sebagaimana   yang   di contohkan Rasulullah, 
> setiap   selesai   melaksanakan Shalat   subuh   selalu beliau berjalan   
> atau   berlari-lari   kecil. 
>  Sewaktu berolah raga, lemak-lemak yang di tubuh di bakar,   pembakaran   
> yang   di hasilkan oleh pemecahan lemak   ini,   menghasilkan kalori yang 
> tinggi. Maka untuk bekerja siang itu dengan menggunakan   energi   yang di 
> hasilkan sewaktu bersenam pagi.   Maka   tubuh terasa   segar,   kemampuan 
> kerja jadi lebih tinggi,   kita   bekerja secara   effektif dan effisien. 
> Badan tidak mudah letih   dan   bisa bekerja   samapi   sore   tanpa terlihat 
>   keletihan,   kelesuan   atau mengantuk.Agaknya   inilah   yang   dianjurkan 
> oleh   Allah   agar   sesudah menuaikan   Shalat, untuk bertebaran di muka 
> bumi,   berolah   raga, beramal,   bekerja dan berusaha. Sehinga bisa   
> melahirkan   manusia yang sehat jasmani dan rohani, selalu mendekatkan diri 
> pada Allah 
>  menjadi orang yang ber takwa. 
>    
>  Pekanbaru jumat 28 Juli 2009 
>    
>        Berbagi foto Flickr dengan teman di dalam Messenger.  Jelajahi Yahoo! 
> Messenger yang serba baru sekarang! 
> 


      

--~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~
.
Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat 
lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet 
http://groups.google.com/group/RantauNet/~
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi:
- DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 
  3. One Liner.
- Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet
- Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting
- Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply
- Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama 
===========================================================
Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com 
Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: 
http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe
-~----------~----~----~----~------~----~------~--~---

Kirim email ke