[media-dakwah] Pornografi dan Pedagangan Wanita

2006-03-06 Terurut Topik A Nizami
Sesungguhnya dalam pornografi wanita memang disuruh
berpose dengan pakaian minim atau telanjang bagai
binatang untuk memuaskan nafsu birahi para pria yang
menikmatinya.

Pornografi adalah alat promosi kepada pria untuk
memakai wanita sebagai obyek seks (paling tidak 95%
begitu).

Setelah terangsang, sebagian pria pergi ke tempat
pelacuran. Para pria tersebut tentu tidak puas dengan
barang (baca: wanita) yang itu-itu saja. Perlu
barang baru. Jika perlu barang baru (masih perawan).
Sayangnya kebutuhan yang tinggi tidak disertai dengan
suplay yang cukup. Sehingga selain pelacur yang memang
datang sukarela, para germo menculik dan memaksa
wanita-wanita yang tidak berdosa untuk diperdagangkan
dan dipaksa sebagai pelacur.

Itulah dunia saat ini. Saat orang-orang Yahudi dan
kafir menguasai perekonomian, politik, media massa,
dan sebagainya, dengan kekuatan yang dimiliki justru
mempropagandakan berbagai gerakan yang membangkang
terhadap Tuhan seperti promosi perzinahan,
homoseksual, pornografi, dan sebagainya melalui
berbagai media dan perundang-undangan.

Wanita yang saleh dan ingin melaksanakan perintah
Tuhan dengan memakai jilbab justru mereka halangi
dengan berbagai macam alasan.

Hal ini semakin meyakinkan saya bahwa Islamlah agama
yang lurus. Yang selalu tunduk dan patuh pada perintah
Allah SWT.

Tolong...kami dijual layaknya binatang

Siapa bilang Indonesia sudah merdeka?
   
  Jika Indonesia sudah merdeka, lalu kenapa PERBUDAKAN
masih ada?  Tim Investigasi Trans TV menemukan praktik
jual beli manusia. Diperdagangkan layaknya binatang
dan benda mati ! Yang membuat kami kaget, korban
adalah perempuan dibawah umur. 
   
  Saat penelusuran kami lakukan, budak-budak ini tidak
dipaksa kerja kasar seperti jaman dulu. tapi dipaksa
menjadi budak seks! Sungguh miris, kami menemukan
perempuan dibawah umur--maaf--bahkan belum memiliki
payudara, sudah disodorkan tubuhnya kepada si hidung
belang. Tolong...kami dijual layaknya
binatang...begitu kira-kira jeritan hati para
perempuan muda ini.
   
  Budak perempuan ini bukannya tidak melawan. Mereka
sudah sekuat tenaga mencoba melarikan diri dari rumah
milik germo yang jadi majikannya. Apa daya...ada mafia
berada dibelakang praktik jual beli perempuan (women
traficking) ini. Mafia yang melibatkan aparat penegak
hukum.
   
  Budak-budak ini dipukuli, dan diancam penjara oleh
polisi yang sudah merasakan nikmatnya uang haram dari
germo-germo sialan ! 
   
  Bahkan, ketika tim kami berusaha membantu
membebaskan seorang gadis berusia 13 tahun yang akan
dijual keperawanannya, TIM kami diseret layaknya
binatang, dan dipukuli oleh bodyguard alias preman
yang setia kepada para germo. SADIS ! Sayang, waktu
itu kami tidak berhasil mengambil gambar kekerasan
ini.
   
  Tapi kami sempat merekam adegan kejar-mengejar
antara setan-setan germo dan perempuan muda yang
melarikan diri. berhasilkah perempuan muda ini meraih
kembali kemerdekaannya yang sempat hilang?
   
  Bagaimana seluk beluk jual beli perempuan berkedok
Mini Bar atau pub-pub ini?
SIMAK: 
   
  Women Traficking episode 1,2,dan 3
Hari: Jumat, Sabtu, dan Minggu (3,4,5 maret 2006)
Pukul 17.00 WIB
Hanya di Reportase Investigasi Trans TV
   
  SIMAK dan JANGAN LEWATKAN...Siapa tahu korban yang
berhasil kami temui, ternyata saudara anda yang hilang
!


===

Bumi cukup untuk memenuhi kebutuhan kita semua, namun
ia tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan segelintir
orang yang tamak.  Mahatma Gandhi
Divisi News Trans TV 
Jl. Kapt Tendean 12 - 14A Jakarta 12790 
Telp (62-21) 79177000 (hunting) 08122083074
http ://www.transtv.co.id/
juraganbobby.fotografer.or.id
http://www.trekearth.com/members/kangbobby/
===






Tertarik masalah Ekonomi? Mari bergabung ke milis Ekonomi Nasional
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED]

__
Do You Yahoo!?
Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 


 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/TXWolB/TM
~- 

Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[media-dakwah] Asia Menjadi Kristen - Re: [is-lam] Heavens, Asia's going Christian

2006-03-06 Terurut Topik A Nizami
Assalamu'alaikum wr wb,

Maka karena itu serulah (mereka kepada agama ini) dan
tetaplah sebagai mana diperintahkan kepadamu dan
janganlah mengikuti hawa nafsu mereka dan katakanlah:
Aku beriman kepada semua Kitab yang diturunkan Allah
dan aku diperintahkan supaya berlaku adil diantara
kamu. Allah-lah Tuhan kami dan Tuhan kamu. Bagi kami
amal-amal kami dan bagi kamu amal-amal kamu. Tidak ada
pertengkaran antara kami dan kamu, Allah mengumpulkan
antara kita dan kepada-Nyalah kembali (kita).  [Asy
Syuraa:15]

Ummat Islam diperintahkan berdakwah oleh Allah SWT,
namun hanya segelintir orang (yang biasa disebut
da'i/muballigh) yang melakukannya. Itu pun banyak yang
berjuang sendiri-sendiri/tidak terorganisir.

Seharusnya dengan dana yang ada di Timur Tengah,
Brunei, dan sebagainya selain dapat menyantuni fakir
miskin juga bisa untuk meningkatkan dakwah kepada
Islam.

Kita perlu pemersatu yang bisa menyatukan berbagai
kekuatan ummat. Yang mampu menepis upaya
pecah-belah/adu domba yang dilakukan oleh orang-orang
kafir.

Para jurnalis, netters bisa menginformasikan keadaan
ummat Islam ke rekan2nya dari negara lain sehingga
bisa saling kenal, terjalin silaturrahim, dan
kerjasama.

Momen Haji seharusnya bisa jadi satu tempat eksibisi
atau berkenalan satu dengan yang lainnya.

Sesungguhnya Allah menyukai orang yang berperang
dijalan-Nya dalam barisan yang teratur seakan-akan
mereka seperti suatu bangunan yang tersusun kokoh.
[Ash Shaff:4] 
 

Wassalam

--- A_Dharmawan [EMAIL PROTECTED] wrote:

 http://www.atimes.com
 
 Heavens, Asia's going Christian
 By Michael Vatikiotis
 
 SINGAPORE - The official guide to churches and
 Christian organizations in
 Singapore runs to more than 390 pages. With names
 like [EMAIL PROTECTED], Great
 Shepherd Assembly and City Impact, there are 44
 registered churches from the
 US-based Assemblies of God alone in Singapore. A
 Christian from Myanmar, a
 Korean Christian, even a Thai Christian can find
 services in their own
 language - though for the most part Chinese is the
 language of the Christian
 faith here.
 
 Singapore is one of the fastest-growing Christian
 communities in Asia, along
 with Hong Kong, Taiwan and mainland China. In fact,
 
 Asia is projected to become one of the largest
 Christian populations in the
 world, on pace to eclipse Europe in the next 30
 years. The US State
 Department estimates there could already be as many
 as 100 million
 Christians in China, even though the official tally
 of believers is below 50
 million.
 
 The US-led war on terror has focused worldwide
 concern on the rise of
 Islamic fundamentalism as a precursor to violent
 militancy. Moderate or
 secular behavior among Asia's Muslims is considered
 the long-term antidote
 to religious fervor. But in the wider context
 encompassing Hinduism,
 Buddhism and Christianity, the trend in Asia is
 anything but moderate or
 secular. Across the region, charismatic sects are
 springing up and drawing
 young people to religious faith. And new Asian
 converts to Christianity are
 arguably outpacing the spread of Islam.
 
 The new believers are often Asia's upwardly mobile,
 although the dirt-poor
 and desperate still flock to Christianity's promise
 of eternal salvation.
 Far from embracing materialist and consumer values
 and completely abandoning
 religion, middle-class Chinese residents of
 Singapore, Taipei and Hong Kong
 all regularly flock to Pentecostal or charismatic
 churches.
 
 The houses of worship offer relief from the stress
 of modern existence to
 the accompaniment of pop music - and some throw in
 fresh coffee and
 broadband Internet for good measure. They are active
 in social welfare, and
 sometimes in politics - the Pentecostal Church of
 Taiwan has advocated
 independence from China for the island, which
 Beijing still claims is a
 renegade province. In Hong Kong, the church backs
 the movement for
 democracy.
 
 The trend toward religiosity in Asian societies is
 plain, if not
 predictable. As Asia's economies have grown, many at
 a breakneck pace, so
 too have social inequalities and uncertainties. In
 urban areas, the
 resulting hardships are felt even more because
 migration deprives people of
 family or community support and breeds alienation.
 The church, the temple or
 the mosque is often the only place people facing
 hardship can turn to.
 
 Every Sunday as many 12,000 people, in shifts of
 several thousand, cram into
 the Rock auditorium at the Suntech Convention Center
 in the heart of
 Singapore's business district. They are members of
 the New Creation Church
 founded in 1983, and its pastors tell their
 followers what they want to
 hear. The church's website boasts many miraculous
 healings of cancers,
 tumors, kidney conditions and much more. The site
 also mentions God's
 supernatural provision in the area of finances.
 
 Not far away in Jurong district, the Reverend Kong
 Hee, accompanied by his
 pop-singer wife Ho Yeow Sun, packs in a similar
 number at the City 

[media-dakwah] Exxon dan Harga Diri Bangsa

2006-03-06 Terurut Topik Mustofa
http://www.republika.co.id/kolom_detail.asp?id=202536kat_id=16


Exxon dan Harga Diri Bangsa

Sabtu, 25 Juni 2005

Oleh : Ami Taher

Anggota Komisi VII DPR RI dari FPKS

Setiap tanggal 20 Mei kita peringati hari kebangkitan nasional. Ada pesan
yang sangat berarti untuk pewaris negeri yang tak boleh henti, yaitu
pentingnya sebuah harga diri. Bagi sebuah negeri harga diri adalah harga
mati. Tak ada eksistesi tanpa harga diri. Saat ini, semangat kebangkitan
bangsa kita kembali diuji. Salah satu ujiannya adalah tentang perpanjangan
kontrak pengelolaan minyak antara pemerintah kita dengan perusahaan Exxon
Mobil milik Amerika Serikat, di Blok Cepu, Jawa Timur, dengan kandungan
yang
cukup menggiurkan, diperkirakan memiliki potensi cadangan 2.600 juta barel.
(Produksi minyak nasional per tahun sekitar 400 juta barel/tahun).

Negara mana yang tak iri dan ingin memiliki kekayaan alam negeri jamrud
khatulistiwa ini, upaya apapun akan mereka tempuh untuk dapat menambang
kekayaan dari negeri ini? Untuk itulah seharusnya pemerintah dalam
kebijakannya selalu berpegang kepada pasal 33 ayat 3 UUD 1945, berbunyi
''bumi, air dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai oleh
Negara dan dipergunakan untuk sebesar-besar kemakmuran rakyat.''

Untuk kasus Exxon terlihat amat aneh. Penulis melihat adanya kejanggalan
dalam negosiasi perpanjangan kontrak di Blok Cepu. Hal ini berkaitan dengan
isyarat pemerintah dalam memberikan angin kepada pihak Exxon untuk
memperpanjang kontrak, karena jika dilihat dari sisi bisnis jelas-jelas
membiarkan asing masuk Blok Cepu merupakan kerugian besar bagi negara.
Sebagai wakil rakyat, penulis dengan tegas telah mengingatkan dalam dalam
rapat dengar pendapat dengan menteri ESDM, kepala BP Migas, dan dirut
Pertamina pada 16 Mei 2005, bahwa pemerintah tidak perlu memperpanjang
kontrak pengelolaan Blok Cepu, cukup sudah serahkan saja pada Pertamina,
secara legal tidak ada aturan yang dilanggar. Hal senada juga diungkapkan
oleh Kurtubi, seorang ahli perminyakan, di Republika, pada 23 Mei 2005.

Kronologi Pada 1980, Pertamina bekerja sama dengan PT Humpuss Patragas
(HPG)
dalam bentuk Technical Assistance Contract (TAC) untuk daerah Blok Cepu
dengan masa kontrak 30 tahun, sehingga akan berakhir 2010. Tahun 1994,
Ampolex Ltd dari Australia resmi membeli 49 persen saham HPG. Tidak berapa
lama Ampolex Ltd diakuisisi oleh Mobil Energy dan Proteleum Australia
(MEPA)
dan menunjuk Mobil oil Indonesia (MOI) sebagai representatif segala hak dan
kewajiban menyangkut 49 persen saham di HPG. Hal ini melanggar ketentuan
TAC. Guna melegalkan pemboran disusun dokumen perjanjian baru yang disebut
''TAC Plus''. Kurun waktu 1998-2000 adalah masa perundingan dalam rangka
akuisisi 100 persen saham HPG oleh MOI bersamaan dengan Mobil Internasional
sebagai iInduk MOI diakuisisi oleh Exxon di AS. Bergantilah nama MOI
menjadi
Exxon Mobil Indonesia (EMI)

Menurut Profesor Koesoemadinata, guru besar geologi ITB, mantan penasihat
teknis geologi HPG, tahun 1998 ditemukan cadangan minyak yang spektakuler
di
Cepu oleh HPG yang waktu itu masih memilki 51 persen sahamnya. Namun
tiba-tiba pihak Mobil Oil menghentikan proses eksplorasi, dengan alasan ada
gas beracun H2S. Dalam harian Republika, pada 20 Mei 2005, sumber mereka
yang juga terlibat dalam eksplorasi menyatakan pihak Mobil Oil telah
sengaja
menyembunyikan fakta tentang hasil penemuan cadangan itu, bahkan dari
informasi yang penulis terima pihak Mobil Oil menggantung rig (alat
pengeboran) selama dua tahun tidak diaktifkan.

Apakah Mobil Oil tidak memiliki teknologi yang canggih sehingga harus
menunggu begitu lama dan menghabiskan biaya 100 juta dolar AS, dan nantinya
akan ditagih kepada negara dalam bentuk cost recovery? Jangan-jangan ini
sekedar akal-akalan pihak Exxon untuk bisa menguasai Blok Cepu dan punya
alasan untuk memperpanjang kontrak dengan kita. Tahun 2005, EMI berusaha
mendapat perpanjangan hak pengelolaan Blok Cepu dengan pemerintah Indonesia
(Pertamina-BP Migas-Departemen ESDM).

Adakah lagi harga diri bangsa?
Harusnya tim negosisiasi pemerintah harus banyak belajar tentang arti
sebuah
kebangkitan bangsa. Harapan 220 juta rakyat Indonesia jangan dihanguskan
oleh sebuah kontrak yang bernama Production Sharing Contract (PSC) yang
diajukan oleh Exxon. Jika PSC benar-benar terjadi maka ini jelas-jelas
merugikan Indonesia.

Apa yang memberatkan bagi pemerintah untuk tidak memperpanjang kontraknya
dengan Exxon Mobil di Blok Cepu? Bukankah kita tidak menyalahi prosedur?
Tidak ada kewajiban bagi Pertamina untuk memperpanjang kontrak Technical
Assistance Contract (TAC) yang berakhir pada 2010 itu. Dalam PP 35/2004
tentang Kegiatan Usaha Hulu Migas, pada pasal 104 huruf (g) jelas-jelas
dinyatakan bahwa setelah TAC berakhir, wilayah bekas kontrak tersebut tetap
merupakan wilayah kerja Pertamina (Persero). Kalau kita melihat kronologis
kontrak TAC ini, merupakan pembaharuan perjanjian TAC yang dilakukan pada
1997 kepada PT HPG pada dasarnya adalah usaha melegalkan 

[media-dakwah] artikel ttg perkosaan di USA

2006-03-06 Terurut Topik copbtg


Assalamualaikum,
Pak Agus Nizami, mohon dibantu forwardkan lagi artikel tentang kasus perkosaan
di USA ( 1.3 wanita permenit ).

Wassalam,






 Yahoo! Groups Sponsor ~-- 
Join modern day disciples reach the disfigured and poor with hope and healing
http://us.click.yahoo.com/lMct6A/Vp3LAA/i1hLAA/TXWolB/TM
~- 

Ajaklah teman dan saudara anda bergabung ke milis Media Dakwah.
Kirim email ke: [EMAIL PROTECTED] 
Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/media-dakwah/

* To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
 




[media-dakwah] Re: Kumaha? Daramang..?

2006-03-06 Terurut Topik irwin yanuar
 HELEH HELEH HELEHKamana wae Kang baru muncul sekarang ??

YUDI ISWANTO [EMAIL PROTECTED] wrote:  Wilujeung enjing, Good Morning, Ohaio 
gozaimas, guten morgen, cáo an, Pa Kabar Semua...?

-Original Message-
From: irwin yanuar
Sent: 9/01/06 11:48:21 AM
To: anom baskoro, andi susanto, Arief, brisky, Dieta Maharitza, 
donny, media dakwah, Yudi Iswanto, kemal nur, lyna ornell, Litta, 
Nanto, rani piputri, Reni, Sulina, Tanti, Yessy
Subject: Air Mata Rasulullah SAW


Buat yang rindu pada Rasulullah SAW, pengorbanan dan cintanya…

sepertinya nggak akan pernah bosan-bosan kalau membaca yg satu ini... 
untuk mengingatkan kita... 
Tiba-tiba dari luar pintu terdengar seorang yang berseru mengucapkan salam.
Bolehkah saya masuk? tanyanya.
Tapi Fatimah tidak mengizinkannya masuk,
Maafkanlah, ayahku sedang demam, kata Fatimah yang membalikkan badan 
dan menutup pintu.

Kemudian ia kembali menemani ayahnya yang ternyata sudah membuka mata 
dan bertanya pada Fatimah, 
Siapakah itu wahai anakku?
Tak tahulah ayahku, orang sepertinya baru sekali ini aku melihatnya, 
tutur Fatimah lembut.

Lalu, Rasulullah menatap puterinya itu dengan pandangan yang menggetarkan.
Seolah-olah bagian demi bagian wajah anaknya itu hendak dikenang.
Ketahuilah, dialah yang menghapuskan kenikmatan sementara, dialah yang 
memisahkan pertemuan di dunia. Dialah malaikatul maut, kata Rasulullah,
Fatimah pun menahan ledakan tangisnya. 
Malaikat maut datang menghampiri, tapi Rasulullah menanyakan kenapa Jibril 
tidak ikut bersama menyertainya.
Kemudian dipanggillah Jibril yang sebelumnya sudah bersiap di atas langit dunia 
menyambut ruh kekasih Allah dan penghulu dunia ini. 
Jibril, jelaskan apa hakku nanti di hadapan Allah?, tanya Rasululllah dengan 
suara yang amat lemah.
Pintu-pintu langit telah terbuka, para malaikat telah menanti ruhmu. 
Semua surga terbuka lebar menanti kedatanganmu, kata Jibril. 
Tapi itu ternyata tidak membuatkan Rasulullah lega, matanya masih penuh 
kecemasan.
Engkau tidak senang mendengar khabar ini? Tanya Jibril lagi.
Khabarkan kepadaku bagaimana nasib umatku kelak?
Jangan khawatir, wahai Rasul Allah, aku pernah mendengar Allah berfirman 
kepadaku:
Kuharamkan surga bagi siapa saja, kecuali umat Muhammad telah berada di 
dalamnya, kata Jibril. 
Detik-detik semakin dekat, saatnya Izrail melakukan tugas.
Perlahan ruh Rasulullah ditarik. Nampak seluruh tubuh Rasulullah bersimbah 
peluh,
urat-urat lehernya menegang.
Jibril, betapa sakit sakaratul maut ini., Perlahan Rasulullah mengaduh.
Fatimah terpejam, Ali yang di sampingnya menunduk semakin dalam dan
Jibril memalingkan muka.
Jijikkah kau melihatku, hingga kau palingkan wajahmu Jibril?
Tanya Rasulullah pada Malaikat pengantar wahyu itu.
Siapakah yang sanggup, melihat kekasih Allah direnggut ajal, kata Jibril 
.
Sebentar kemudian terdengar Rasulullah mengaduh, karena sakit yang tidak
tertahankan lagi.
Ya Allah, dahsyat nian maut ini, timpakan saja semua siksa maut ini kepadaku,
jangan pada umatku.
Badan Rasulullah mulai dingin, kaki dan dadanya sudah tidak bergerak lagi. 

Bibirnya bergetar seakan hendak membisikkan sesuatu, Ali segera mendekatkan 
telinganya.
Uushiikum bis-shalaati, wa maa malakat aimaanukum
= Peliharalah shalat dan peliharalah orang-orang lemah di antaramu. 
Di luar, pintu tangis mulai terdengar bersahutan, sahabat saling berpelukan.
Fatimah menutupkan tangan di wajahnya, dan Ali kembali mendekatkan telinganya 
ke bibir Rasulullah yang mulai kebiruan.
Ummatii, ummatii, ummatiii!
=Umatku, umatku, umatku 
Dan, berakhirlah hidup manusia mulia yang memberi sinaran itu.
Kini, mampukah kita mencintai sepertinya?
Allaahumma sholli 'alaa Muhammad wa baarik wa sallim 'alaihi.
Betapa cintanya Rasulullah kepada kita.

NB:
Kirimkan kepada sahabat-sahabat muslim lainnya
agar timbul kesadaran untuk mencintai Allah dan RasulNya,
seperti Allah dan RasulNya mencintai kita.
Karena sesungguhnya selain daripada itu hanyalah fana belaka. Amin...

Usah gelisah apabila dibenci manusia karena masih banyak yang menyayangimu di 
dunia,
tapi gelisahlah apabila dibenci Allah karena tiada lagi yang mengasihmu di 
akhirat.



Marketing Club
PT.SATUAN HARAPAN
INDONESIA 



SPONSORED LINKS 
Business finance uk Business finance course Business finance online course 
Business finance class Small business finance Business finance schools 

-
YAHOO! GROUPS LINKS 


Visit your group mktsh_ind on the web.

To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]

Your use of Yahoo! Groups is subject to the Yahoo! Terms of Service. 


-






-
Yahoo! Photos
Got holiday prints? See all the ways to get quality prints in your hands ASAP.

Send instant messages to your online friends http://asia.messenger.yahoo.com 


__
Do You Yahoo!?
Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 

[Non-text 

Re: [media-dakwah] Asia Menjadi Kristen

2006-03-06 Terurut Topik cahyo nugroho
Assalamualaikum wr.wb.
   
  Mohon maaf sebelumnya, apabila pertanyaan saya tidak berdasarkan bukti.
   
  Saya pernah mendengar, bahwa dana2 yang digunakan untuk membiayai para 
misionaris2 dan pembangunan gereja2 serta sekolah2 nasrani, adalah berasal dari 
bunga bank yang disimpan oleh para milyuner Arab-muslim (pengusaha minyak bumi) 
di Bank Federal Swiss?
   
  Karena, mereka menganggap bahwa bunga bank itu haram, sehingga bunga dari isi 
rekening milyuner tersebut, dihibahkan pada organisasi2 nasrani oleh bank 
tersebut.
   
  Betul kah kabar ini...? Jika memang betul, sepertinya para milyuner2 itu 
sebaiknya dibujuk supaya menyimpan dananya di bank syariah di Indonesia saja... 
:D
   
  Membayangkan, jika besarnya bunga bank adalah 0.5% per bulan, dan isi 
rekening milyuner Arab-muslim tersebut adalah USD 100.000.000, maka per 
bulannya organisasi2 kristen itu mendapat suntikan dana sebesar USD 500.000 
(1USD = Rp 9200) equal with 460 juta rupiah... 
   
  Jikalau dana itu bisa dimanfaatkan untuk umat muslim, mungkin sudah bisa 
membuat fasilitas2 pendidikan dan kesehatan untuk umat muslim, juga bisa untuk 
membangun lapangan2 kerja bagi umat muslim.
   
  Wallohu'alam bishowab...
   
  Wassalamu'alaikum wr.wb.
  Cahyo Nugroho

A Nizami [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Assalamu'alaikum wr wb,

Maka karena itu serulah (mereka kepada agama ini) dan
tetaplah sebagai mana diperintahkan kepadamu dan
janganlah mengikuti hawa nafsu mereka dan katakanlah:
Aku beriman kepada semua Kitab yang diturunkan Allah
dan aku diperintahkan supaya berlaku adil diantara
kamu. Allah-lah Tuhan kami dan Tuhan kamu. Bagi kami
amal-amal kami dan bagi kamu amal-amal kamu. Tidak ada
pertengkaran antara kami dan kamu, Allah mengumpulkan
antara kita dan kepada-Nyalah kembali (kita).  [Asy
Syuraa:15]

Ummat Islam diperintahkan berdakwah oleh Allah SWT,
namun hanya segelintir orang (yang biasa disebut
da'i/muballigh) yang melakukannya. Itu pun banyak yang
berjuang sendiri-sendiri/tidak terorganisir.

Seharusnya dengan dana yang ada di Timur Tengah,
Brunei, dan sebagainya selain dapat menyantuni fakir
miskin juga bisa untuk meningkatkan dakwah kepada
Islam.

Kita perlu pemersatu yang bisa menyatukan berbagai
kekuatan ummat. Yang mampu menepis upaya
pecah-belah/adu domba yang dilakukan oleh orang-orang
kafir.

Para jurnalis, netters bisa menginformasikan keadaan
ummat Islam ke rekan2nya dari negara lain sehingga
bisa saling kenal, terjalin silaturrahim, dan
kerjasama.

Momen Haji seharusnya bisa jadi satu tempat eksibisi
atau berkenalan satu dengan yang lainnya.

Sesungguhnya Allah menyukai orang yang berperang
dijalan-Nya dalam barisan yang teratur seakan-akan
mereka seperti suatu bangunan yang tersusun kokoh.
[Ash Shaff:4] 


Wassalam

--- A_Dharmawan [EMAIL PROTECTED] wrote:

 http://www.atimes.com
 
 Heavens, Asia's going Christian
 By Michael Vatikiotis
 
 SINGAPORE - The official guide to churches and
 Christian organizations in
 Singapore runs to more than 390 pages. With names
 like [EMAIL PROTECTED], Great
 Shepherd Assembly and City Impact, there are 44
 registered churches from the
 US-based Assemblies of God alone in Singapore. A
 Christian from Myanmar, a
 Korean Christian, even a Thai Christian can find
 services in their own
 language - though for the most part Chinese is the
 language of the Christian
 faith here.
 
 Singapore is one of the fastest-growing Christian
 communities in Asia, along
 with Hong Kong, Taiwan and mainland China. In fact,
 
 Asia is projected to become one of the largest
 Christian populations in the
 world, on pace to eclipse Europe in the next 30
 years. The US State
 Department estimates there could already be as many
 as 100 million
 Christians in China, even though the official tally
 of believers is below 50
 million.
 
 The US-led war on terror has focused worldwide
 concern on the rise of
 Islamic fundamentalism as a precursor to violent
 militancy. Moderate or
 secular behavior among Asia's Muslims is considered
 the long-term antidote
 to religious fervor. But in the wider context
 encompassing Hinduism,
 Buddhism and Christianity, the trend in Asia is
 anything but moderate or
 secular. Across the region, charismatic sects are
 springing up and drawing
 young people to religious faith. And new Asian
 converts to Christianity are
 arguably outpacing the spread of Islam.
 
 The new believers are often Asia's upwardly mobile,
 although the dirt-poor
 and desperate still flock to Christianity's promise
 of eternal salvation.
 Far from embracing materialist and consumer values
 and completely abandoning
 religion, middle-class Chinese residents of
 Singapore, Taipei and Hong Kong
 all regularly flock to Pentecostal or charismatic
 churches.
 
 The houses of worship offer relief from the stress
 of modern existence to
 the accompaniment of pop music - and some throw in
 fresh coffee and
 broadband Internet for good measure. They are active
 in social welfare, and
 sometimes in politics - the 

[media-dakwah] cintamu pada umatmu....

2006-03-06 Terurut Topik Mustofa
Sebentar kemudian terdengar Rasulullah mengaduh, karena sakit yang tidak
tertahankan lagi.
Ya Allah, dahsyat nian maut ini, timpakan saja semua siksa maut ini
kepadaku,
jangan pada umatku.
Badan Rasulullah mulai dingin, kaki dan dadanya sudah tidak bergerak lagi.

===
cintamu pada umatmu

Subhanallah sungguh besar jasamu
wahai kekasihku,
cintamu pada umatmu
engkau ikhlaskan dirimu agar menanggung semua
siksa maut yg akan dibebankan pada umatmu.
Ya Allah, kekasihku sudah merasakan sakitnya sakaratul maut
lalu dengan kasihnya berdoa pada-Mu
Ya Allah, dahsyat nian maut ini,
timpakan saja semua siksa maut ini kepadaku,
jangan pada umatku.
Kekasihku yakin betapa penderitaan sakaratul maut
sangat maut.
Kabulkanlah doanya ya Allah,
bukan kami menolah takdir-Mu
tapi manusia mulia saja sakit dalam sakaratul maut
apalagi hambamu ini yang tak semulia kekasih-MU.
ringankanlah, sakaratul mautku ya Allah.

jakarta, 7 Maret 06




Buat yang rindu pada Rasulullah SAW, pengorbanan dan cintanya?

sepertinya nggak akan pernah bosan-bosan kalau membaca yg satu ini...
untuk mengingatkan kita...
Tiba-tiba dari luar pintu terdengar seorang yang berseru mengucapkan salam.
Bolehkah saya masuk? tanyanya.
Tapi Fatimah tidak mengizinkannya masuk,
Maafkanlah, ayahku sedang demam, kata Fatimah yang membalikkan badan
dan menutup pintu.

Kemudian ia kembali menemani ayahnya yang ternyata sudah membuka mata
dan bertanya pada Fatimah,
Siapakah itu wahai anakku?
Tak tahulah ayahku, orang sepertinya baru sekali ini aku melihatnya,
tutur Fatimah lembut.

Lalu, Rasulullah menatap puterinya itu dengan pandangan yang menggetarkan.
Seolah-olah bagian demi bagian wajah anaknya itu hendak dikenang.
Ketahuilah, dialah yang menghapuskan kenikmatan sementara, dialah yang
memisahkan pertemuan di dunia. Dialah malaikatul maut, kata Rasulullah,
Fatimah pun menahan ledakan tangisnya.
Malaikat maut datang menghampiri, tapi Rasulullah menanyakan kenapa Jibril
tidak ikut bersama menyertainya.
Kemudian dipanggillah Jibril yang sebelumnya sudah bersiap di atas langit
dunia
menyambut ruh kekasih Allah dan penghulu dunia ini.
Jibril, jelaskan apa hakku nanti di hadapan Allah?, tanya Rasululllah
dengan
suara yang amat lemah.
Pintu-pintu langit telah terbuka, para malaikat telah menanti ruhmu.
Semua surga terbuka lebar menanti kedatanganmu, kata Jibril.
Tapi itu ternyata tidak membuatkan Rasulullah lega, matanya masih penuh
kecemasan.
Engkau tidak senang mendengar khabar ini? Tanya Jibril lagi.
Khabarkan kepadaku bagaimana nasib umatku kelak?
Jangan khawatir, wahai Rasul Allah, aku pernah mendengar Allah berfirman
kepadaku:
Kuharamkan surga bagi siapa saja, kecuali umat Muhammad telah berada di
dalamnya, kata Jibril.
Detik-detik semakin dekat, saatnya Izrail melakukan tugas.
Perlahan ruh Rasulullah ditarik. Nampak seluruh tubuh Rasulullah bersimbah
peluh,
urat-urat lehernya menegang.
Jibril, betapa sakit sakaratul maut ini., Perlahan Rasulullah mengaduh.
Fatimah terpejam, Ali yang di sampingnya menunduk semakin dalam dan
Jibril memalingkan muka.
Jijikkah kau melihatku, hingga kau palingkan wajahmu Jibril?
Tanya Rasulullah pada Malaikat pengantar wahyu itu.
Siapakah yang sanggup, melihat kekasih Allah direnggut ajal, kata Jibril
.
Sebentar kemudian terdengar Rasulullah mengaduh, karena sakit yang tidak
tertahankan lagi.
Ya Allah, dahsyat nian maut ini, timpakan saja semua siksa maut ini
kepadaku,
jangan pada umatku.
Badan Rasulullah mulai dingin, kaki dan dadanya sudah tidak bergerak lagi.

Bibirnya bergetar seakan hendak membisikkan sesuatu, Ali segera mendekatkan
telinganya.
Uushiikum bis-shalaati, wa maa malakat aimaanukum
= Peliharalah shalat dan peliharalah orang-orang lemah di antaramu.
Di luar, pintu tangis mulai terdengar bersahutan, sahabat saling
berpelukan.
Fatimah menutupkan tangan di wajahnya, dan Ali kembali mendekatkan
telinganya
ke bibir Rasulullah yang mulai kebiruan.
Ummatii, ummatii, ummatiii!
=Umatku, umatku, umatku
Dan, berakhirlah hidup manusia mulia yang memberi sinaran itu.
Kini, mampukah kita mencintai sepertinya?
Allaahumma sholli 'alaa Muhammad wa baarik wa sallim 'alaihi.
Betapa cintanya Rasulullah kepada kita.

NB:
Kirimkan kepada sahabat-sahabat muslim lainnya
agar timbul kesadaran untuk mencintai Allah dan RasulNya,
seperti Allah dan RasulNya mencintai kita.
Karena sesungguhnya selain daripada itu hanyalah fana belaka. Amin...

Usah gelisah apabila dibenci manusia karena masih banyak yang menyayangimu
di dunia,
tapi gelisahlah apabila dibenci Allah karena tiada lagi yang mengasihmu di
akhirat.



Marketing Club
PT.SATUAN HARAPAN
INDONESIA



SPONSORED LINKS
Business finance uk Business finance course Business finance online course
Business finance class Small business finance Business finance schools

-
YAHOO! GROUPS LINKS


Visit your group mktsh_ind on the web.

To unsubscribe from this group, send an email to:
[EMAIL PROTECTED]


Re: [media-dakwah] Asia Menjadi Kristen

2006-03-06 Terurut Topik Mustofa

boleh jadi.
maka baiknya jika terpaksa-pun nabung di bank riba, maka bunganya jangan
dimakan kita sumbangkan buat sarana umum (sosial) membuat wc, jalan,
perbaiakn selokan/got, dll yg penting umum/sosial dan bukan buat tempat
ibadah.





cahyo nugroho 

[EMAIL PROTECTED]To: 
media-dakwah@yahoogroups.com  
.com cc:   

Sent by:  Subject: Re: [media-dakwah] 
Asia Menjadi  
[EMAIL PROTECTED]Kristen
   
groups.com  





03/07/2006 02:27

PM  








Assalamualaikum wr.wb.

  Mohon maaf sebelumnya, apabila pertanyaan saya tidak berdasarkan bukti.

  Saya pernah mendengar, bahwa dana2 yang digunakan untuk membiayai para
misionaris2 dan pembangunan gereja2 serta sekolah2 nasrani, adalah berasal
dari bunga bank yang disimpan oleh para milyuner Arab-muslim (pengusaha
minyak bumi) di Bank Federal Swiss?

  Karena, mereka menganggap bahwa bunga bank itu haram, sehingga bunga dari
isi rekening milyuner tersebut, dihibahkan pada organisasi2 nasrani oleh
bank tersebut.

  Betul kah kabar ini...? Jika memang betul, sepertinya para milyuner2 itu
sebaiknya dibujuk supaya menyimpan dananya di bank syariah di Indonesia
saja... :D

  Membayangkan, jika besarnya bunga bank adalah 0.5% per bulan, dan isi
rekening milyuner Arab-muslim tersebut adalah USD 100.000.000, maka per
bulannya organisasi2 kristen itu mendapat suntikan dana sebesar USD 500.000
(1USD = Rp 9200) equal with 460 juta rupiah...

  Jikalau dana itu bisa dimanfaatkan untuk umat muslim, mungkin sudah bisa
membuat fasilitas2 pendidikan dan kesehatan untuk umat muslim, juga bisa
untuk membangun lapangan2 kerja bagi umat muslim.

  Wallohu'alam bishowab...

  Wassalamu'alaikum wr.wb.
  Cahyo Nugroho

A Nizami [EMAIL PROTECTED] wrote:
  Assalamu'alaikum wr wb,

Maka karena itu serulah (mereka kepada agama ini) dan
tetaplah sebagai mana diperintahkan kepadamu dan
janganlah mengikuti hawa nafsu mereka dan katakanlah:
Aku beriman kepada semua Kitab yang diturunkan Allah
dan aku diperintahkan supaya berlaku adil diantara
kamu. Allah-lah Tuhan kami dan Tuhan kamu. Bagi kami
amal-amal kami dan bagi kamu amal-amal kamu. Tidak ada
pertengkaran antara kami dan kamu, Allah mengumpulkan
antara kita dan kepada-Nyalah kembali (kita).  [Asy
Syuraa:15]

Ummat Islam diperintahkan berdakwah oleh Allah SWT,
namun hanya segelintir orang (yang biasa disebut
da'i/muballigh) yang melakukannya. Itu pun banyak yang
berjuang sendiri-sendiri/tidak terorganisir.

Seharusnya dengan dana yang ada di Timur Tengah,
Brunei, dan sebagainya selain dapat menyantuni fakir
miskin juga bisa untuk meningkatkan dakwah kepada
Islam.

Kita perlu pemersatu yang bisa menyatukan berbagai
kekuatan ummat. Yang mampu menepis upaya
pecah-belah/adu domba yang dilakukan oleh orang-orang
kafir.

Para jurnalis, netters bisa menginformasikan keadaan
ummat Islam ke rekan2nya dari negara lain sehingga
bisa saling kenal, terjalin silaturrahim, dan
kerjasama.

Momen Haji seharusnya bisa jadi satu tempat eksibisi
atau berkenalan satu dengan yang lainnya.

Sesungguhnya Allah menyukai orang yang berperang
dijalan-Nya dalam barisan yang teratur seakan-akan
mereka seperti suatu bangunan yang tersusun kokoh.
[Ash Shaff:4]


Wassalam

--- A_Dharmawan [EMAIL PROTECTED] wrote:

 http://www.atimes.com

 Heavens, Asia's going Christian
 By Michael Vatikiotis

 SINGAPORE - The official guide to churches and
 Christian organizations in
 Singapore runs to more than 390 pages. With names
 like [EMAIL PROTECTED], Great
 Shepherd Assembly and City Impact, there are 44
 registered churches from the
 US-based Assemblies of God alone in Singapore. A
 Christian from Myanmar, a
 Korean Christian, even a Thai Christian can find
 services in their own
 language - though for the most part Chinese is the
 language of the Christian
 faith here.

 Singapore is one of the fastest-growing Christian
 communities in Asia, along
 with Hong Kong, Taiwan and mainland China. In fact,

 Asia is projected to become one